4. Kesan Pertama

727 55 0
                                    

Klik bintang dulu, sayang..

Klik bintang dulu, sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







"Bang, geng Si Albino nantang kita lagi. Kemaren membernya calling gue sambil marah-marah gak jelas" Adu Keno, salah satu junior Dhera.

"Lah? Massage ke gue juga loh, tadi" tambah Arga yang membuat Dhera semakin tersenyum sungging.

Skyredenn sedang berkumpul dimarkas mereka yang berada didekat sekolah. Sebenarnya ini rutinitas, berkumpul saat istirahat hanya untuk lebih akrab satu sama lain.

"Caper" timpal Megan yang diangguki oleh semua anggota.

"Gimana, bang? Mereka ngajak ketemuan besok, pulang sekolah" Arga kembali bertanya.

"Datang, lah.. kita bukan pengecut" jawab Dhera cepat, tanpa beban. Membuat Semua anggotanya mengangguk paham.






Geng Albino yang baru saja dibicarakan.. Sebenarnya nama asli mereka adalah Muvvalioz. Geng sekolah sebelah yang sering bentrok dengan Skyredenn.

Jika dipikir-pikir, Muvvalioz adalah geng yang paling sering menantang, namun tak berujung menang.

Ketuanya adalah Gibran, cowok blasteran Indo-Kanada yang gak kalah sempurna dari Seorang Dheranda. Namun, Kemampuan beladirinya masih dibawah Dhera.

Albino, hampir semua anggota mereka memiliki kulit putih dan hidung mancung. Tak heran mereka dijuluki geng motor perkumpulan dewa.

Namun Skyredenn tetap dihati!

Katanya..





"Lah? Ngajak war lagi? Belum kapok kemarin kalah?" tanya Nicho yang baru saja datang dari dapur.

"Penasaran bang, nggak terima kalau mereka kalah" Jawab Faro yang mendapat kekehan dari Nicho.

"Dyon kemana, meg?" tanya Nicho sambil duduk disebelah Megan.

Megan melirik, menunjuk jendela dengan dagunya "Ngapel sama motor baru" jawabnya tanpa ekapresi.

Zedan mengecek jam tangan yang ia kenakan di tangan kirinya, lalu melirik Dhera dan para anggotanyam

"Dher, Balik ke sekolah kuy. 10 menit lagi masuk kayanya" ucap Zedan, Dhera hanya mengangguk.

"Kalian semua juga" lanjutnya yang di iyakan oleh mereka semua.










🅾🅾🅾










DherandaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang