Bel tanda pulang berbunyi membuat murid yang sudah ngantuk karena harus dipaksa mendengarkan pelajaran terakhir mendadak mendapatkan nyawa kembali, semua murid bergegas merapikan barang-barang dan segera pergi meninggalkan sekolah seperti kelas X IPA 2 yang sudah ricuh karena bel pulang sudah berbunyi
"Rel lo pulang sama siapa?" Tanya Cessa yang sudah menyadari kalau Adit pulang lebih dulu
Reli menoleh "gue bareng Nathan"
"Hmmm percaya yang udah nggak jomblo"
"Idihhh gue masih jomblo terhormat ya"jawab Reli sambil menarik tangan Cessa
Tapi Cessa menahan tangannya "gue pengen main ke rumah lo Rel, boring gue dirumah"
"Lain kali aja gimana?? Gue harus bilang Adit du..."
"Rumah punya lo, kenapa minta ijin sama Adit?? Kalian tinggal serumah ya??" Cerocos Cessa yang membuat Reli diam bingung mau menjelaskan bagaimana
"Aduhhh Sa, besok deh gue jelasin takut Nathan nunggu gue di parkiran, gak enak"
"Yaudah ayo.."
Lalu mereka melangkah keluar kelas tapi ternyata Nathan sudah ada didepan kelas mereka yang membuat Reli terkejut lalu mundur beberapa langkah
"Pulang sekarang?" Tanya Nathan dengan tangan yang masuk kedalam sakunya
"Ehhh iya Nath" gugup Reli
"Ekheemmmm gue duluan deh gakmau jadi nyamuk disini" Cessa lalu melangkah dulu meninggalkan Reli dan Nathan
Nathan lalu berjalan lebih dulu meninggalkan Reli yang masih terdiam, Reli tidak berharap Nathan akan menggenggam tangannya lalu berjalan beriringan tapi setidaknya Nathan memberi isyarat atau mengajak Reli lagi, Reli mendengus lalu berjalan sambil menghentakan kakinya sebal menatap punggung Nathan didepannya
"Niat ngajak pulang nggak sih!!" Ucap Reli setengah teriak
Nathan berhenti lalu menoleh kebelakang "gakusah manja, ayo cepet"
Perkataan Nathan membuat Reli mendelik sebal lalu berjalan cepat mendahului Nathan
"Gue mau bareng Cessa aja"
Kembali melanjutkan jalan cepatnya meninggalkan Nathan, Reli sebal sekali pada Nathan kenapa cowok yang tadi sempat bilang sayang padanya mempunyai sifat dingin seperti kulkas bahkan mendekati kutub
"Gitu aja ngambek" ucap Nathan yang saat ini sudah berada disampingnya lalu menarik tangan Reli menuju parkiran khusus mobil, Reli yang tangannya ditarik hanya bisa tersenyum senang walaupun mereka tidak mempunyai hubungan apapun setidaknya mereka jalani saja dulu, entah mau dibawa kemana hubungan ini nanti
"Lo bawa mobil ke sekolah" Tanya Reli ketika sudah masuk kedalam mobil BMW warna silver milik Nathan
"Berat kalau gue bawa" balas Nathan cuek sambil menyalakan mobil lalu keluar dari area sekolah
Reli hanya mendengus mendengar jawaban Nathan, Reli harus sabar menghadapi sifat Nathan yang dingin tapi hangat ini
"Gue tinggal diapartement, dulu pas lo nemuin gue tidur ditaman, apart gue dideket situ" jelas Reli setelah beberapa menit terdiam
Nathan agak terkejut mendengarnya, apartment di daerah dekat taman yang sering Nathan kunjungi itu hanya ada satu dan apartment itu termasuk elite walapun kecil tapi desain apartment sangat elegan, Nathan saja ingin membeli apartment disana harus mengantri cukup lama sampai akhirnya dia bisa mendapatakan salah satunya, tapi dia belum tinggal diapartement itu hanya beberapa kali Nathan kesana untuk mencari ketenangan
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIEND OR LOVE
FanfictionMy first story.... OMG gak tau lagi pokoknya baca aja bagi yang mau, terus aku minta kritik sama saran ya?? Biar aku bisa tau cerita ini pantes dipub atau enggak Thank u so much..... Ada beberapa yang mungkin rate 17+ nanti aku yang akan kasih tanda...
