¦1¦ Jongho Itu

3K 458 36
                                    

|Social Butterfly|

Yeosang masih saja mendengarkan celoteh para pengusaha dengan benar ketika tiba-tiba sebuah tangan menyentuh bahu nya. Ia menoleh dan mendapati Jongho sedang tersenyum kearah Ten dan kawan-kawan.

"Jongho!" seru Wooyoung. "Kami sedari tadi berbicara dengan Yeosang, dia begitu manis,"

Jongho tersenyum puas. "Tentu saja, jika ia tidak manis aku tidak akan berpacaran dengannya,"

Sontak perkataan nya tersebut mendapatkan hadiah cubitan di perut dari Yeosang.

"Aw!" erang Jongho.

Yeosang mendelik menatap Jongho. Jongho hanya terkekeh.

"Aku tidak mengerti mengapa orang semanis dia bisa berpacaran denganmu, kasihan dia," Choi San menatap iba Yeosang kemudian menatap sinis Jongho-yang tentu saja hanya candaan.

"Aku awalnya juga kasihan, tapi dia sangat sayang kepadaku jadi untuk apa kasihan," jawab Jongho enteng, dan sekali lagi mendapat pukulan pelan di perut dari Yeosang.

"Jangan pakai kekerasan," keluh Jongho. Yeosang hanya memberikan tatapan tajam.

Hyunjin terkekeh melihat interaksi keduanya. "Kalian benar-benar manis,"

Yeosang menundukkan kepalanya mendengar perkataan Hyunjin, sungguh betapa ia malu sekarang.

Jongho tersenyum melihat Yeosang yang malu-malu dengan pipi bersemu. Ia meraih tangan tersebut kemudian menariknya hingga Yeosang refleks berdiri.

"Aku bawa Yeosang nya, ya," permisi Jongho sambil menarik Yeosang menjauh.

"Darimana saja?" kata pertama yang keluar dari Yeosang. Ia memberhentikan langkahnya sehingga Jongho kini satu langkah di depannya.

Jongho membalikkan badannya menatap Yeosang. Ia menarik tangan tersebut sehingga Yeosang kini berada di sampingnya. "Aku duduk bersama Wooseok dan Jinhyuk,"

Yeosang berdecih. "Padahal tadi kau yang bilang untuk tidak kemana-mana tapi malah dirimu yang pergi entah kemana,"

Jongho mengangguk mendengar kekesalan Yeosang. "Iya iya aku minta maaf,"

"Untung tadi ada Ten jadinya aku ada teman, bagaimana kalau tidak ada mereka? Aku pasti akan berjalan kaki pulang sendiri," kesal Yeosang. Jongho terkekeh pelan mendengar Yeosang. Yeosang-nya yang pendiam jika sudah berada di dekatnya dengan mood jelek pasti akan cerewet begini, Jongho wajar.

"Kenapa tertawa?" tanya Yeosang kesal mendengar kekehan Jongho.

Jongho menggeleng. "Tidak ada," namun nyatanya ia masih terkekeh kecil membuat Yeosang semakin kesal.

"Aku tidak ingin pergi keluar dengan dirimu lagi!"

Jongho tersenyum wajar mendengar kekesalan Yeosang. Ia kini menarik tangan Yeosang untuk mulai berjalan kearah pria berjas rapi yang sedang menenggak champagne nya. "Dampingi aku," bisiknya.

Yeosang hanya tersenyum ketika mereka sudah berdiri di depan pria berjas tersebut.

"Tuan Jung," sapa Jongho sambil menjabat tangan lelaki tersebut.

"Jongho!" sambut pria tersebut semangat, ia membalas jabatan Jongho. "Dan ini... Yeosang?" tanya nya sambil menatap penuh tanya Yeosang yang berada di samping Jongho.

Jongho mengangguk, ia kemudian merangkul Yeosang. "Jung Yunho ini pacarku Kang Yeosang. Yeosang ini si pemilik mansion serta rekan kerja ku Jung Yunho," Jongho memperkenalkan mereka berdua.

"Kang Yeosang," perkenal Yeosang sambil menjabat tangan Yunho.

"Jung Yunho," balas Yunho. "Cantik sekali," gumam Yunho menatap Yeosang.

[✓] Kamu Itu ; JongSang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang