My Perfect Boss

tujuh

Selamat membaca❤

💎💎💎

"(y/n)??" Panggil mingyu sambil menggoncang pelan tubuh (y/n).sepertinya obat itu berkerja.pikirnya.

Mingyu membawa (y/n) ke sebuah kamar di salah satu hotel yang dekat dengan restoran miliknya.kali ini dia sudah sangat nekat dan tidak peduli lagi jika setelah ini (y/n) akan membencinya.sudah sejak lama dia menginginkan (y/n),namun selalu berakhir di tolak.

"Tubuhmu semakin bagus saja..maafkan aku.tapi ini satu satunya cara agar aku bisa memilikimu"ucap mingyu sambil membaringkan (y/n) di ranjang.dia mengagumi kemolekan tubuh (y/n).dia mulai mengelus pipi halus itu dan mengigitnya gemas,lalu memainkan ujung rambutnya dan merasakan harum segar dari rambut gadis itu.saat mingyu ingin melanjutkan aksinya dengan mencium (y/n).gadis itu menggeliat dan mulai sadar.mingyu yang kaget langsung menjauhkan wajahnya dan menatap (y/n).

"Kenapa dia sudah mau sadar?apa obat tidur yang ku kasih kurang banyak?"gumamnya.

"Mi--mingyu?kamu mau apa?kenapa kamu membawaku kesini?lepaskan..aku mau pulang.." (y/n) ketakutan setengah mati saat sadar dengan kondisinya yang terlentang di atas kasur dan mingyu di depanya yang sudah siap menyergapnya.

"Kenapa kamu sudah bangun sayang?aku hanya ingin mengajakmu bersenang senang..aku sangat frustasi karna sangat mencintaimu.ini adalah satu satunya jalan agar kau menjadi miliku.tenang saja,aku akan menikahimu setelah ini." jawab mingyu sambil mengelus rambut (y/n) dan tersenyum misterius hingga menampakan gigi taringnya yang cukup panjang.

"Ku mohon lepaskan aku..kau adalah orang baik mingyu.kau akan mendapatkan seseorang yang lebih baik dariku.aku menghargai perasaanmu.kita sahabat.ku mohon lepaskan aku..hiks" air mata sudah meluncur tampa di perintah.(y/n) sangat ketakutan.dia tidak bisa membela diri karna sekarang tanganya di cengkram kuat oleh mingyu.

Disisi lain,seungcheol buru buru masuk ke dalam hotel.dia bersusah payah mendapatkan informasi nomor kamar yang di sewa oleh mingyu.tapi kesusahan karna mereka tidak bisa memberitahunya.untung saja dia bertemu dengan Joshua,sahabat sekaligus pemilik hotel tersebut.dan berhasil mendapatkan kunci kamar itu.
Pelayan sialan!jika saja ini hotelku.aku tidak akan sudi memperkerjakan orang sepertinya.umpatnya.

Seungcheol memencet lift beberapa kali,tapi belum juga terbuka.rasa panik sudah memenuhi pikiranya.dia langsung berlari dan naik ke atas menggunakan tangga.padahal saat dia lari,pintu lift sudah terbuka.nah kan!jadinya kamu capek_-

(y/n) sudah menangis tak karuan karna mingyu yang tak ingin melepasnya,dan malah terus melanjutkan aksinya.mingyu sudah membuka kamejanya dan sedang menciumi kening (y/n).perlahan ciuman itu menurun ke mata,hidung,pipi,telinga,dan leher jenjangnya.(y/n) tidak bisa melakukan apa apa,tubuhnya dikunci kuat oleh tubuh besar mingyu.

Brakk!

Suara dobrakan pintu yang keras,membuat mingyu membulatkan matanya.menampakan seungcheol yang sudah terengah engah karna berlari menaiki tangga.

Bughhh!!

Sebuah tinjuan keras menghantam wajah tampan mingyu hingga membuatnya terguling.

"Bajingan!" Seungcheol langsung duduk di atas mingyu dan menghajarnya habis habisan.mingyu yang sudah tidak berdaya akhirnya melihat sebuah botol dan meraihnya.dia langsung melayangkannya ke kepala seungcheol sampai botol itu pecah dan membuat darah segar mengalir dari kepalanya.
"Presdir choi!!!" (y/n) yang melihat itu langsung berteriak histeris.tak lama kemudian 2 polisi datang dan menyeret mingyu keluar.
"Sialan!!lepasin..Tunggu pembalasanku,aku tidak akan tinggal diam karna kamu sudah menghancurkan rencanaku!"ancam mingyu.
"Dasar bedebah mesum!mendekamlah kau di penjara..berani sekali kau menyentuh wanitaku..pak,bawa dia" ucap seungcheol dengan senyum miring dan tatapan tajamnya.bisa bisanya dia menyombong dalam keadaan seperti ini.kepalanya hampir pecah!darah mengalir sampai ke leher dan kameja nya.dan tunggu!apa dia tadi bilang kalau (y/n) adalah wanitanya?apa maksudnya?