0.5 Werewolf

218 26 1
                                    

"Kenapa mereka tidak kapok-kapok sih?" Tanya Mark di sela-sela perjalanan mereka menuju pondok.

"Entahlah Hyung, aku juga tidak mengerti. Omong-omong Alana anak Dewa siapa Hyung?" Tanya Jeno yang melangkah di depan Mark dan Alana.

"Ares, Dewa perang dan Aphrodite, Dewi kecantikan" Jawab Mark.

"Wow, pantas saja dia sangat mahir menggunakan belati" Ucap Jeno.

"Ah, aku masih berlatih menggunakan belati dengan baik" Jawab Alana malu-malu karena ia sangat jarang dipuji.

"Kita hampir sampai" Ucap Jeno.

Tidak jauh di depan mereka, terlihat perkampungan kecil yang merupakan perkampungan para Werewolf. Mereka kemudian menuju ke salah satu pondok yang besar.

"Jun Hyung, aku membawa pemburunya!" Teriak Jeno setelah memasuki pondok itu.

"Bawa ke gudang. Eh, Mark dan—" Ucapan Jun terhenti saat melihat Alana di belakang Mark.

"Alana" Jawab Mark.

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Jun.

"Aku sedang mencari sesuatu dan memutuskan untuk mampir kesini" Jawab Mark.

"Tunggu sebentar, aku harus mengeksekusi pemburu itu. Kalian berdua tunggulah disini" Ucap Jun dan pergi meninggalkan Mark dan Alana.

Alana masih setia bersembunyi di belakang punggung Mark karena takut. Dari dulu yang ia ketahui hanyalah Werewolf yang ganas.

"Tidak usah takut. Mereka semua temanku" Ucap Mark seakan dapat membaca pikiran Alana.

Alana masih diam sambil bersembunyi di belakang tubuh Mark.

"Weh, bro!" Teriakan seseorang dengan suara beratnya masuk ke indera pendengaran Mark dan Alana.

"Eh Lucas, apa kabar lu?" Tanya Mark.

"Baik lah, emangnya kapan gue ga baik? Eh itu di belakang lu siapa?" Tanya Lucas.

"Alana" Jawab Mark seadanya.

"Salam kenal, Lucas Wong, Weerewolf paling tampan di muka bumi" Lucas memperkenalkan diri sambil memberikan tangannya untuk bersalaman.

"Salam kenal juga, Alana" Jawab Alana malu-malu sambil menyambut uluran tangan Lucas.

"Darah murni ya? Anaknya siapa?" Tanya Lucas tanpa melepas salaman mereka.

"Iya, Ares sama Aphrodite" Jawab Alana.

"Pantes cantik" Ucap Lucas sambil memamerkan senyum lebarnya.

Mark yang sedari tadi kepanasan melihat interaksi antara Lucas dan Alana berjalan di tengah-tengah mereka untuk memutus salaman mereka.

"Panas banget ya disini" Ucap Mark sengaja dengan suara lantangnya.

"Eh?! Mark tunggu!" Ucap Alana kemudian langsung menyusul Mark.

Lucas yang melihat itu hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya melihat tingkah mereka berdua.

"Loh, Mark sama Alana kemana?" Tanya Jun yang hanya melihat Lucas.

"Barusan keluar" Jawab Lucas apa adanya.

"Oh, okedeh. Dicari Jeno tuh di belakang" Ucap Jun.

"Oke Hyung" Jawab Lucas dan segera melesat ke belakang.

Mark dan Alana berputar-putar di sekitar pondok Werewolf. Mark hanya mengenal beberapa dari mereka.

"Mark!" Panggil Dokyeom.

God of Thunder | Mark LeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang