Part 18

208 15 0
                                    

Tiba tiba Bayu muncul,

"Lu kira ancaman gua tadi siang hanya omongan gitu??" ucap Bayu, di bales anggukan remeh.

"Wah minta di hajar tuh bay" ucap Reza, Bayu smirk ke Amel

"Tenang aja rez, kita maen adem aja," ucap Bayu menatap Amel sinis,

"Temuin gua di jalan anggrek no 4, jangan sampai telat" ucap Bayu langsung meninggal kan Amel yang mematung, kemudian dia tersenyum, mungkin di pikiran dia, Bayu akan menembak dia dan memutuskan hubungan mereka, tapi dia ga tau aja jalan pikirnya si Bayu yang kejam itu,

"Papiiiii" ucap Amel,

"Iya sayang ada apa" ucap James,

"Aku mau nanya sama papi sekaligus jelasin" membuat James bingung

"Nanya apa" Amel pun menceritakan dari kejadian di kelas nya Lia.

"Oh.. " giliran james menjelaskan apa yang putrinya katakan..

"Kok aku baru tau pi" ucap Amel, membuat James tersenyum,

"Kamunya gak nanya papa sih" jawab James santai dan itu membuat Amel bete

"Yaudah deh aku mau kerumah temen aku yah pi" ucap Amel

"Iya sayang" ucap James.

Setelah nyampe ke alamat yang di katakan oleh Bayu , Amel pun masuk ke basecamp nya Bayu, Raka yang melihat pun langsung memanggil Bayu,

"Apa mungkin Bayu akan menembak jadi pacar gua disini"Haha iya disini menembaknya. Tapi bukan jadi pacar dia, melainkan jadi korban dia. Sungguh malang sekali nasibmu nak.

"Eh ada Amel, silahkan masuk di tempat rahasianya Bayu, sudah di tunggu in" membuat Amel tersipu dan itu tak luput dari pandangan 3 pria psycopath itu merasa geli,

"Hai bay" ucap Amel tersenyum centil, tetapi tidak ada jawaban dari bayu, membuat Amel geram.

"Sayaaang kok gak di jawab" tanya Amel,

"Kenapa telat" jawab dingin 2 kata dari Bayu

"Maaf, karna tadi macet jadinya telat, Oya pasti kamu nyuruh aku kesini mau itu kan sama aku" Bayu hanya diam saja

"Selesai" ucap Bayu..

"Selesai apanya, emang lagi buat apa" tanya Amel ,

"Buat sesuatu buat kamu nyaman sayang " sengaja Bayu bilang begitu dan itu tentunya sudah di rencanakan dan meminta izin ke Lia dan Lia setuju

"Wah apatuh" Bayu tersenyum licik.

"Ini sayang" Bayu mengeluarkan benda kecil tapi dahsyat nya luar biasa. Dalam hitungan detik, tubuhnya langsung hancur,

"Waah cincin, buat kita jadian kan sayang " Bayu yang sedang malas pun hanya mengangguk

"Nih pake" Amelpun memakai cincin itu,

Dalam berapa detik kemudian, tubuhnya tiba tiba hancur

5
4
3
2
1

Duaaaarrr, kepala , badanpun hancur semua.

Gak kebayang sih hancurnya, sehancur apa, yang jelas badannya seperti bubur.

Pasanganku adalah Psycopath ( Tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang