Part 24

158 16 0
                                    

2 tahun kemudian.

Hari ini adalah hari dimana anak kelas 12 perpisahan di sekolahnya, saat ini Lia sedang bersiap siap ,

"Maah, papanya jail" ucap Alya cemberut,

"Jail kenapa sayang" tanya Lia,

"Masa pipi Alya di cubitin telus" Lia tersenyum,

"Emang kamu chabby kok. Makanya di cubitin mulu" ucap Lia,

"Mamah om alka jadi kesini kan, soalnya aku Lindu sama om alka hehe" tawa gemes Alya

"Iya kesini kok sayang, Alya mau mama dandanin gak, kan mamah hari ini jadi pengantin disekolah, anak mamah harus cantik seperti mamah" Alya mengangguk antusias,

"Yaudah sini mamah dandanin" ucap Lia,

"Iya mah" ucap Alya,

Setelah selesai Alya terlihat cantik, tiba tiba

Dor dor

Suara itu membuat Lia ketakutan, Alya yang melihat pun ketakutan

"Gapapa sayang" ucap Lia

Ditempat lain ,

Bayu sedang mengobrol dengan ayahnya Lia yang baru pulang dari luar kota, ada juga alka yang meminta izin untuk mengahadiri perpisahan adiknya,

"Kalian tunggu disini ya" ucap Bayu

"Iya nak" ucap semuanya

Wah sepertinya tuan James gaada kapok nya menyuruh anak buahnya untuk melayangkan nyawanya, demi balas dendam nya yang belum terbalaskan,

"Seperti nya anda tidak ada kapoknya untuk mengurusi hidup saya," ucap dingin Bayu tetapi menyeramkan .

"Hahaha saya gaakan pernah kapok untuk mengurusi hidup anda, karna itu saya mengurusi hidup anda, saya akan pergi dan gak ganggu hidup anda lagi. Asalkan 1 permintaan yang harus anda lakukan" ucap James

"Apa itu?" tanya Bayu.

"Serahkan basecamp anda kepada saya, setelah itu saya gaakan pernah ganggu hidup anda lagi" hahaha gaakan ganggu?? Sampai kapanpun juga Bayu gaakan kasih titipan peninggalan kakeknya.
Emang dulu sewaktu kakeknya masih muda, dia pindah alih kepada ayahnya. Kemudian ayahnya menyerahkan itu ke anaknya sejak dia kecil bersama sahabat sahabatnya, karna musuh kakeknya tidak menyerang kakeknya,

"Sampai kapan pun saya gaakan menyerahkan basecamp saya kepada anda yang licik" ucap Bayu menahan emosi.

"Yaudah kalau itu yang anda mau, rasakan ini" tembakan dia meleset ke pintu utama, suaranya dahsyat kerasnya,

"Aaarrgg kenapa gagal" ucap James frustasi, membuat Bayu tersenyum licik,

Giliran Bayu yang menembaknya

Dorr

Mengenai kepalanya, lagi males dia langsung masuk ke dalam

"Maaf menunggu lama" semuanya mengangguk,

"Di luar ada apaan sih bay" Bayu pun menceritakan semua nya ke keluarga Lia karna di situ juga ada bundanya, yang akan berangkat bersamaan.

"Oh begitu, itu kan musuhnya papah mas" ucap bundanya Bayu kepada suaminya

"Iya sayang" ucap ayahnya Bayu

"Udah udah ayo kita berangkat takut telat. Dan kamu Bayu susul Savira ke atas yah " ucap Savira

"Iya bun," membuat Tasya tersenyum,

"Anak bunda ternyata ngikutin bunda yah" Savira hanya tertawa gak jelas

"Hehe iya bun"

"Haii omaaa, opaaaa, oooom, alka dan semuanya" ucap Alya dengan riang

"Hai juga sayang" jawab Semuanya

"Ayo berangkat" ucap David

"Iya grandpa" ucap Lia

Pasanganku adalah Psycopath ( Tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang