Hampir 2 bulan aku disini, berlatih keras untuk bertujuan tes debut untuk meraih cita cita, sifat ku tidak berubah bahkan semakin pendiam dan tak mudah bergaul, setiap pagi disaat semua trainee itu berlatih bersama temannya aku hanya menonton sambil duduk di pojokan agar tidak mengganggu, semua jadwal trainee adalah berlatih 5 jam lalu istirahat tidak dengan ku aku akan berlatih malam hari disaat semuanya sedang ter tidur, aku menguasai semua yang diajarkan disana seperti bernyanyi, ngedance, berakting dll.
Besok, besok adalah hari dimana semua trainee tampil di panggung untuk penilaian siapa yang berhak untuk debut, hari yang sangat di tunggu tunggu tapi aku harus melewati pagi yang cerah ini untuk ke besok, semua trainee sedang memilih pakaian yang akan mereka pakai untuk tampil besok, tidak dengan ku aku harus berlatih untuk menyempurnakan dance cover ku, cover dance yang akan ku bawakan yaitu lagu YES OR YES TWICE untuk pakaian aku sudah menyiapkan nya dari kemarin, mereka kalah cepat dari ku, hahaha.
Besoknya aku bangun lebih pagi aku pergi ke ruang tengah asrama untuk menelpon orang tua ku agar tidak mengganggu yang lain sedang tidur, aku menelpon mereka berdua tapi tidak di angkat, aku mengulang ulang menelfon tapi tidak di angkat, aku sangat kecewa dan akhirnya aku menangis aku berusaha tidak mengeluarkan suara sedikit pun aku menahannya tapi hal itu membuat hati ku semakin sakit, karna aku tak kuat untuk menahannya aku berlari keluar asrama, saat aku sudah keluar asrama aku masih berlari dengan mata yang sudah tak kuasa menahan tangis hingga akhirnya aku menabrak seseorang sampai aku terjatuh tapi untungnya dia tidak, dengan cepat aku bangun dan hendak pergi sambil mengatakan maaf, karna takut ia melihat mata ku yang basah karna air mata.
"Kau knp?" Kata orang itu sambil dengan cepat memegang tangan ku, aku melihat orang itu ternyata mereka adalah kumpulan sunbae exo yang akan menonton para trainee, aku melihat mereka semua dengan mata ku yang berbinar karna air mata dan yang sedang memegang tangan ku itu oppa kai, oppa kai yang melihatku meneteskan air mata dengan cepat menarik tangan ku dan membawa ku kedalam pelukannya aku mencoba menahan tangis ku lagi "sudah lepaskan saja" kata oppa suho sambil mengelus kepala ku, karna tak kuat lagi aku mengeluarkan semua rasa kecewa ku sambil mengeluarkan suara rengek ku yang agak keras tapi mereka semua membiarkan ku mengeluarkan nya saat sudah agak lega walau masih membekas di hatiku aku sudah tenang walau masih terisak.
Oppa Kai menggendong ku ke arah taman asrama, mereka meminta penjelasan kenapa aku seperti itu, ku menceritakan tentang kerja keras ku berlatih tengah malam untuk tes debut, dan saat hari ini tiba aku menelpon orang tua ku tapi tidak di angkat aku mengeluarkan tetesan air mata lagi, seseorang bangun dari duduk nya dan berdiri di hadapan ku tapi aku tak mengetahui siapa itu karna aku terus menunduk, tiba tiba orang itu mengelus halus kepala ku dan berjongkok untuk melihat muka ku aku melihat nya balik ternyata itu oppa chanyeol.
"Semangat ya untuk tes debut nya" kata oppa chanyeol sambil tersenyum cerah kepada ku aku yang melihat nya jadi agak tenang dan aku membalasnya dengan anggukan sambil membalas senyumnya dengan senyum ku yang tak kalah cerah nya, aku berdiri dan menghadap oppa oppa exo "kalo begitu aku siap siap dulu ya" kata ku ke mereka dan di balas dengan anggukan sambil tersenyum, aku berlari ke asrama dengan gaya naruto naruto gitu, tau gk? Kek gini loh↓↓↓
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
EXO POV D.o "imut" Chen "gua salut sama kerja kerasnya, kerja kerasnya terlalu berlebihan bukan? Maksud gua bukannya kerja kerasnya itu pantas mendapatkan imbalan?" Kai "semoga dia yang di pilih debut" Suho "emang" Kai "hah?! Yang bener lo!" Suho "iya bambank" Chanyeol " hatinya lembut banget, kayanya dia bakal terus tersakiti di dunia artist ini deh" Baekhyun "iya, mendadak gua kasian ama Yn" Lay "oh iya kai, tadi lu nyari kesempatan dalam kesempitan kan ama si Yn" Chanyeol "iya lu, parah banget, untung di sono gk ada cctv" Xiumin "iya lu, kalo ada paling sekarang lu kena rumor lagi" Suho "gua mo ngundurin diri jadi leader aja rasanya" Kai "itu gua replek bjir" Sehun "halah taik" Suho "sok sokan kuat lu, aslinya mah lu keberatan kan menggendong si Yn" Kai "lu salah besar njay, dia enteng banget, keknya beratnya sekitar 34?" Chanyeol "jadi pengen menggendong si yn gua" Kai "gua udah duluan dong" kata kai sambil manas manasin member exo lainnya D.o "udah ah ayo ke ruang utama, nanti telat"
BACK TO YOU POV
Aku memakai baju yang sudah ku pilih kemarin dan mencoba menelpon orang tua ku kembali tapi tetap saja tak di angkat aku penasaran, kenapa tidak di angkat? Biasanya sesibuk apapun mereka, pasti jawab telpon dari ku kok atau mereka sedang istirahat? Ahh sudah lah aku berfikir positif saja "semua trainee harap berkumpul di ruang utama 5 menit lagi dan ambil nomber antrian" karna mendengar itu aku ke ruang utama bersama 2 eonnie ku siapa lagi kalo bukan eonnie Joy dan eonnie Teoyeon saat sudah sampai aku mengambil nomber antrian dan aku berada di antrian 21 "semoga nomber ini nomber keberuntungan ku" ucap ku dalam hati, saat sudah waktunya aku untuk maju aku menarik nafas ku dan mengeluarkan nya perlahan agar merasa lebih tenang lalu aku masuk kedalam panggung yang di tonton banyak fans, sunbae exo, semua unit sunbae nct, dan yang paling penting yaitu seonsaengnim lee so-man.
Setelah selesai dance aku di suruh untuk kembali ke ruangan tapi sebelum kembali ke ruangan aku melihat seonsaengnim lee so-man menulis di sebuah kertas setelah melihat penampilan ku, aku rasa itu tentang kekurangan ku kalau benar itu kekurangan ku berarti kekurangan ku banyak banget soalnya seonsaengnim lee so-man menulisnya lama sekali dan fokus sekali bisa bisa aku gk lulus tes debut ini, aku mendadak menjadi tidak semangat aku serahkan urusan ini kepada yang di atas saja.
