I Love You My Bad Boss ~ VKook

23

1 jam kemudian, Jungkook merasa tubuhnya pegal pegal. Ia perlahan lahan membuka matanya, tapi ia merasa sedang tidak ada di kamarnya

Ia menginterupsi seluruh sudut ruangan ini. Gelap, sempit, kotor, dan aroma alkohol menyeruak memenuhi ruangan

Jungkook baru sadar, kalau dirinya diikat pada kursi dan tangannya diikat ke belakang hingga Jungkook sulit untuk bergerak

Jungkook berusaha melepaskan ikatan pada tangannya, namun malah membuat tangannya memerah dan lecet

Tak lama kemudian, ada seseorang yang masuk ke dalam ruangan dan mendekati Jungkook

" Ternyata kau sudah bangun manis?" Godanya sambil menutup pintu ruangan

" Kau siapa?" Tanya Jungkook dengan nada polosnya

" Ah, kau tak perlu tau aku siapa. Tapi yang kau harus tau, orang tercintamu akan mati ditangan ku." Ancamnya pada Jungkook. Tapi Jungkook tetap menanyakan hal yang sama

" Aku tanya kau siapa, bukan kau mau membunuh siapa!" Jungkook menatap nyalang kearah orang itu

" Sudah kubilang kau tak perlu tau siapa aku!" Ulangnya dengan nada yang sedikit ditinggikan

" Ck, tinggal beri tahu nama mu saja apa susahnya sih?!" Lama kelamaan Jungkook makin kesal dengan orang ini

" Kau tak perlu tau aku siapa, nanti saat kita menikah kau akan tau juga!" Jengah orang itu sambil memasukan kedua tangannya pada saku celananya

" Apa?! Menikah? Maaf, tapi aku sudah menikah. Untuk apa menikah lagi?" Entah kenapa Jungkook malah santai santai saja saat sedang disekap di sebuah ruangan yang tak pernah ia kunjungi

" Persetan kau sudah menikah atau belum, pokoknya aku akan menikahi mu secepatnya!" Jungkook mencibir ucapan orang yang seenaknya mengklaimnya calon istrinya

" Kau ini kelamaan menjomblo ya? Sampai sampai menikahi istri orang!" Cibir Jungkook menatap pria yang berdiri membelakanginya

Pria itu memutar matanya dan langsung memanggil anak buahnya untuk membawa Jungkook ke ruangan khusus

" H-hei! Aku mau dibawa kemana?! Yak!" Teriak Jungkook saat seorang berbadan besar menggendongnya layaknya karung beras

Bruk

Jungkook di rebahkan di kasur yang lumayan lebar di sebuah kamar dengan pencahayaan yang remang remang

Jungkook mulai bingung kenapa ia dibawa kesini. Jungkook menatap setiap sudut ruangan dan pandangannya teralih pada pintu yang dibuka

Pintu itu terbuka dan menampakkan pria tadi

" Kau bisa keluar sekarang," perintahnya pada anak buahnya lalu mendekati Jungkook

" Sekarang aku tak sabar untuk mencicipi tubuhmu. Terlihat menggoda dengan piyama itu." Pria itu menatap minat pada belahan dada Jungkook yang sedikit terlihat

" H-hei!! Apa yang akan kau lakukan?!! Menjauhlah!!!" Usir Jungkook mencoba menjauhi pria mesum yang sedang mengincarnya

" Tak perlu takut sayang, kau harus membiasakannya untuk kehidupan kita setelah menikah." Pria itu memegang dagu Jungkook dan mencoba untuk mencium Jungkook

Namun Jungkook langsung menampar pipi kanan pria itu hingga sudut bibirnya robek dan mengeluarkan darah

" Hoo, ternyata kekuatanmu bukan main main ya. Kita coba lihat betapa menggairahkannya dirimu saat dibawah kukungan ku." Pria itu mencoba untuk mendekati Jungkook lagi

Tapi Jungkook langsung menghindar dan dirinya sekarang berada di pojok ruangan

" Jangan lari sayang," Jungkook sudah mulai panik dan ketakutan karena pria itu makin mendekatinya