Broly The Saiyan of Legend!

78

Mereka mulai terbang ke luar angkasa lagi. Mereka menuju ke planet terbesar. Dalam perjalanan mereka melihat 3 angka terbang dari planet masing-masing menuju yang terbesar di tata surya, mereka juga menuju ke sana.

Mereka saling memandang dan dengan cepat berakselerasi. Beberapa saat kemudian mereka tiba dan melayang di langit ketika mereka melihat ke bawah.

Ketiganya sedang menunggu sosok yang naik dari tanah.

Para Saiyan perlahan mendarat beberapa puluh meter jauhnya dari mereka, sambil diawasi oleh kelompok lain.

"Kamu siapa?" Kata yang tertinggi dari mereka. Ini jelas Bojack. Tubuh berotot dengan kulit berwarna kebiruan, rambut oranye panjang, bekas luka di wajahnya dan 2. Tingginya 2 meter, yang tingginya hampir sama dengan pangkalan Broly.

"Kami di sini untuk menjemputmu," kata Broly dengan wajah netral.

"Angkat kami? Hahaha. Tidak tahu kami memiliki pengagum Saiyan tha-"

"Kami bukan pengagum. Ayo, jangan buang waktu dan pergi."

"Pengagum, aku? Dalam mimpimu!'

"Kamu pikir kamu ini siapa ?! Kamu pikir kamu bisa mengganggu Bojack kaisar masa depan jagat raya ini ??" Bujin, yang terkecil dari mereka dengan sorban di kepalanya, berkobar.

Broly hanya menatapnya seolah dia idiot. Melihat ini, Bujin ingin menyerangnya tetapi segera dihentikan oleh Bojack.

"Kita masih harus menunggu kawan kita Kogu, dia harusnya tiba-"

Broly tersenyum pahit di wajahnya.

"Ada beberapa kecelakaan dan dia sayangnya meninggal, tetapi dia meninggal dengan terhormat!" Broly berbohong secara terang-terangan.

"Kamu!!" Bujin, yang gelisah dari sebelumnya, akhirnya kehilangan itu dan menembak ke arah Broly.

Bojack tidak menghentikannya kali ini. Dia pertama kali khawatir karena mereka tampaknya adalah orang-orang yang dapat memecahkan segel yang menahan mereka selama ratusan tahun. Mereka seharusnya tidak lemah, tetapi sekarang mereka sudah membunuh salah satu dari mereka. Meskipun dia tidak terlalu peduli dengan Kogu, terlalu memalukan untuk disela dua kali sambil dengan santai diberi tahu bahwa dia telah membuang seseorang dari rasnya! Bagaimana dia bisa menanggung penghinaan ini ?! Dia tidak akan beristirahat sampai dia mempermainkan Saiyan yang sombong ini sampai mati!

Bojack memberi isyarat yang lain untuk mengikuti Bujin.

Bujin melepaskan urutan pukulan yang berapi-api, tapi dia tidak bisa mengenai Broly sama sekali! "Bagaimana ini mungkin??" Dia dengan cepat menjauhkan diri dan melepaskan Psycho Threads-nya. Broly tidak bergerak sama sekali saat mengamati teknik yang sudah dikenalnya ini. Sebelum bisa mencapai Broly, Bujin dipaksa pergi oleh ledakan ki dari Alea.

Zangya dan Bido, anggota lain dengan gaya rambut mohawk, mengarahkan serangan mereka ke Kana dan Alea. Bujin entah bagaimana merasa bahwa dia tidak akan menghadapi peluang melawan raksasa Saiyan, jadi dia bergabung dengan yang lain dalam menyerang wanita.

Bojack menyeringai. 'Terus? Anda mungkin telah menembus penghalang, tetapi Anda masih belum bisa menandingi Hera yang perkasa ini! ' Bojack sangat percaya bahwa tidak ada ras lain yang bisa bersaing dengan mereka, terutama ras prajurit Saiyan ini!

Dia mempercepat dan berlari lurus ke arah Broly dan melemparkan pukulan. Broly dengan mudah menghindarinya dengan memiringkan kepalanya. Bojack dengan cepat mengikuti dengan pukulan dan tendangan cepat, tetapi Broly seperti angin di daun, benar-benar menghindari setiap serangannya.

Bojack menjauhkan diri dan kinya mulai naik. Jaket birunya terkoyak oleh ekspansi otot yang tiba-tiba. Kulitnya berubah hijau dan rambutnya merah. Dia berubah seperti penguasa kota. Anehnya bukan hanya pengganda 3x tetapi 5x kali! Yang sama sekali tidak mengesankan Broly setelah kejutan awal bahwa itu lebih tinggi daripada para penguasa kota.