"Tak usah Galau!karena galau hanya diperuntukan untuk orang buriq!"
🍁🍁🍁
Hay guys!
Gimana kabarnya hari ini? semoga baik ya
Dan semoga kuota kalian aman😅Happy reading guys!
Jangan lupa vote dan coment!Selamat membaca!
"Yeay! akhirnya kita belajar olahraga!" teriak Tere lantang sambil merentangkan tangannya di tengah tengah lapangan membuat dia menjadi perhatian semua orang yang berada di lapangan itu. Hari ini ialah hari Sabtu yang mana di jam pertama memang jadwal olahraga untuk kelas 12 IPA 2 dan beberapa kelas lainnya, termasuk beberapa kelas 11 dan berapa kelas 10.
"Aduh Ter bisa nggak sehari aja nggak bikin malu?Ya Allah muka gue mau ditaruh dimana ini punya temen satu cuman bisa bikin malu." Gerutu Arel melihat kelakuan temanan nya itu sambil menutupi wajah dengan kedua telapak tangannya.
"Et dah mulut Lo sekate kate bener sama gue rel! Orang cantik mah bebas!" Tukas Tere mengibaskan rambutnya seperti iklan sampo.
"Lah iya kalo cantik? Kalo elo kan buriq." Ucap Arel seketika membuat Tere naik darah, dan dengan tidak tau malunya Tere berjalan mendahului Arel ke barisan kelasnya tersenyum manis sambil melambai lambaikan tangan seperti Mis universe membuat Arel bergidik ngeri melihat temannya itu
Setelah semua berbaris pak Hendro yang selaku guru Olahraga memerintahkan siswanya untuk melakukan pemanasan dan lari mengelilingi lapangan satu kali putaran. Yang membuat banyak dari kaum hawa mengeluh ria, setelah pemanasan dan lari satu putaran mengelilingi lapangan Pak Hendro pun memberi instruksi untuk melakukan peregangan untuk melemaskan otot-otot mereka.
"Oke baik anak-anak. Karena Minggu kemarin kita sudah memasuki materi bola Voli atau Volleyball maka dari itu sekarang kita melakukan percobaan, apakah kalian bisa memahami materi yang saya berikan kemarin."ucap Pak Hendro berdiri didepan semua siswanya.
"Oke untuk percobaan ini, yang laki laki silahkan berada ditepi lapangan dan yang merasa perempuan silahkan ketengah lapangan. Bagi dua kelompok dan langsungkan permainan." Perintah pak Hendro membuka buku absennya.
"Lah pak! kok kami yang cowok disuruh ditepi lapangan pak?" Protes Valdo pada pak Hendro.
"Iya pak! Kok malah yang cewek yang main pak! Keringetan dong kita jadinya!" Gerutu Ranjina sambil melipatkan tangan baju olahraganya.
"Heh Ranjina Ratulangi! Yang namanya olahraga ya keringetan lah oi!" Balas Tere kesal
"Ye Lo nggak usah nyolot!" Ucap Ranjina menunjuk nunjuk Tere
"Mau apa Lo?" Kata Tere tidak terima dan ingin berjalan menghampiri Ranjina.
"Heh! Kalian ini selalu ribut! Kalian ingin saya hukum?" Ujar pak Hendro membuat kedua cewek itu tertunduk takut.
"Maaf pak" ucap Tere dan Ranjina bersamaan
"Ya sudah kalian bagi kelompok cepat!" Perintah Pak Hendro tegas dan dengan cepat anak anak cewek membagi kelompok menjadi dua bagian.
"Heh! Lu ngapain sih? Masuk kelompok gua?" Kata Tere tidak suka melihat Ranjina di kelompoknya.
"Rel Lo kok disana sih? Sini tukeran sama si Jin!" Suruh Tere pada Arel yang berada ditim lawannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JUST FRIEND?
Teen Fiction"Memang didalam persahabatan itu pasti ada suka duka, tapi kalo gue sukanya sama elo gimana?" "Apaan sih nggak nyambung deh!" Keano Bima Bagaskara terjerat dengan perasaan suka pada temannya sedari kecil. Ingin memiliki tapi takut tertolak kan. Bena...