CHAPTER 3

180 20 3
                                    

Jangan lupa vote dan komen💜💜💜

Happy reading!

______________________________________

"Kalau gue yang panggil Lo sayang?"

"Haha bercandanya Lo ya"

"Gue nggak bercanda Choi Bella"

________________

Gue maksud apa yang diomongin Yeosang. Paham banget gue dia lagi bahas kemana. Gue juga bingung mau jawab gimana. Gue cuma bisa pura-pura ngga ngerti, berharap dia mengurungkan niatnya.

"M-maksud Lo?"

Yeosang menghela napas panjang. Dia masih ngeliatin gue, gue nya kikuk diliatin.

"Lo tau apa yang gue maksud kan? Ngga mungkin Lo ngga tau."

"Bel...." Lirihnya.

"Semenjak gue ketemu Lo, gue ngerasa pengen bahagiain Lo, rasanya gue pengen ngelindungin Lo, selalu ada buat Lo, jadi orang yang Lo percaya, gue mau Lo bergantung sama gue. Gue..... Gue suka sama Lo Bel. Nggak! Gue cinta sama Lo!"

Mendapat pengakuan dari Yeosang, jujur gue seneng. Gue juga pengen banget salto sekarang gara-gara ditembak Yeosang. Gue mau jawab, tapi curut tiba-tiba dateng.

"BELLA!!!!"

"Apa sih curut? Ganggu banget Lo!"

"Eh ada kang ci---- eh Yeosang ya?"

"Lo Wooyoung kan?" Kata Yeosang.

Setelah mendapat anggukan dari Wooyoung, Yeosang balik ngeliatin gue seolah menunggu jawaban.

"Jadi gimana?"

"Gimana apanya?" Kata Wooyoung.

Sumpah ini anak satu ganggu banget momen gue sama Yeosang. Yeosang tiba-tiba noleh ke arah Wooyoung, masih berusaha sabar.

"Wooyoung....."

"Kenapa sang?"

"Gue nembak Bella," ujar Yeosang dengan muka datarnya.

"HAH?!!"

"Kenapa Lo kaget? Lo cemburu?"

"G-gue?"

Wooyoung POV

Sial! Kenapa gue ngomong jadi kaku gini sih? Kan tinggal jawab aja nggak.

"G-gue cuma mau ngajak Bella ke kantin, kan tadi pagi gue udah ngajak dia."

Lah? Siapa yang tanya itu Wooyoung?! Bodoh banget gue! Gue kok kaya orang bego gini sih? -Wooyoung.

"Y-yaudah gue ke kantin nyusul yang lain. Semoga sukses bro! Gue duluan Bel!"

Gue langsung ninggalin mereka berdua yang lagi dikelas. Gue bisa aja jalan santai, tapi entah kenapa gue memilih lari seakan berusaha meninggalkan tempat itu secepat mungkin.

MANTAN || Wooyoung ATEEZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang