part 3

869 56 6
                                    

    Pulang sekolah telah tiba Putri, Rara dan Lesti berencana ke salon.

"Pinggang ku kok sakit banget ya" ucap Putri sambil memegangi pinggangnya.

"Lo udah dapet bulan belum Put". Ucap Rara yang masih fokus menyetir.

"Belum sih"

"Mau dapet kali Put" ucap Lesti yang berada di belakang mereka.

"Mungkin. Tapi kok sakit banget ya, aku batal aja deh ke salonnya. Kalian aja ya, aku turun aja"

"Kamu mau kemana?" tanya Lesti lagi.

"Aku mau pulang aja"

"Serius Put, kita anterin aja ya Put"

"Gak usah Ra. Udah aku turunin disini aja" Putri pun membuka pintu begitupun dengan Lesti karna dia mau pindah ke depan.

"Bener Put gak papa"

"Iya gak papa kok Lesti. Udah sana masuk. "

"Kok makin sakit ya apa aku kerumah sakit aja ya. Iya deh TAKSI" Putri masuk kedalam taksi.

-
-
-
💝💖💞💟💕

    Putri telah sampai di rumah sakit ia berjalan menuju ruang dokter organ dalam. Sebelumnya ia telah minta kasih tau oleh suster yang bertugas.

"Loh Putri" suara seorang pria menghentikan langkah Putri.

"Eh kak Faul" Faul adalah salah satu teman sedari kecil Putri mereka memang beda umur bahkan ia sekarang sudah satu tahun menjadi dokter sedangkan Putri masih SMA. Faul sudah menanggap Putri adiknya sendiri makanya dia sangat menyayangi Putri, ditambah lagi Faul mengetahui kisah hidup Putri.

"Ngapain kamu disini. Ini bukan jadwal kamu cek up loh Put. Kamu sakit?"

"Iya nih kak pinggang aku sakit banget gak tau deh kenapa?" ucap nya sambil memegang pinggangnya.

"Kamu gak ada jatuh kan atau keserempet mobil atau motor. Atau kenapa? "

"Gak ada"

"Yaudah ayo kakak temenin nemuin dokter dalam" Faul menuntun Putri menuju ruangan dokter tersebut.

"Permisi dok"

"Silahkan masuk. Loh dokter Faul ada apa?"

"Iya Ran, ini loh Putri pinggangnya sakit banget katanya"

"Putri? Kenapa kamu?"

"Pinggang aku sakit banget kak" ya Rani juga telah mengenal putri karna Rani lah dokter yang menangani putri saat rutinitas cek up nya.

"Yaudah sus ayo dokter Faul tunggu sebentar ya" ucap Rani langsung bangkit.

    Putri telah selsai diperiksa oleh Rani. Saat ini Putri dan Faul masih menunggu di meja Rani sambil menunggu hasilnya.

"Put, emang kamu ada jatuh atau kek mana" tanya Faul masih penasaran.

"Gak ada kak ya kali Putri sakit pinggang"

"Atau kamu gak ada minum obat apapun yang rutin kamu minum selain obat-obatan resep aku kan Put". Timpal Rani yang membuat Putri sedikit tersentak namun ia normalkan lagi kondisinya dengan cepat.

Flashback

"Put, ini resep obat kamu. Kamu tuker aja kek apotik ya"

"Siap dokter Rani ku". Ucap Putri sambil memberi hormat padanya.

"Putri!!!" Rani memberikan tatapan mautnya pada Rani.

"Yaudah Putri pamit dulu"

"Inget waktu cek up Put, ini tuh buat kesehatan kamu masa harus kakak ngadu-ngadu sama kak Faul buat bujuk kamu biar mau cek up sih"

BahagiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang