READER POV
" (y/n), antarkan minuman ini ke meja dekat jendela"
" tunggu sebentar"
Aku berjalan menuju meja bar lalu mangambil nampan berisikan gelas gelas bir.
Aku (y/n) jaeger,anak berumur 10 tahun yang tinggal di kota bawah tanah. Dulu aku tinggal di permukaan tapi entah kenapa aku pun di culik hingga ke tempat ini. Aku tak terlalu mengingat keluargaku yang dulu karna saat itu aku masih sangat kecil. Dulu juga hidupku normal normal saja, hidup layaknya manusia biasa. Tapi semua berubah saat aku di suntikan sebuah serum yang dapat membuat diriku memiliki kekuatan bagai titan.
Aku berjalan menuju meja di dekat jendela seraya meletakan gelas gelas tetsebut di atasnya.
" seperti biasa (y/n) kau sangat rajin membantu bibi dan pamanmu" ucap seorang pelanggan.
" ayolah, bukannya aku memang anak yang rajin dari dulu" ucapku bangga lalu berjalan pergiAku tinggal si bawah sini dangan sepasang suami istri yang mempunyai toko bar. Mereka memungutku lalu merawat ku. Nama mereka adalah bibi kate dan paman sam. Mereka sangat baik dan hebat,paman adalah orang yang kuat ia mengajari ku bela diri dari ku kecil karna hidup di dalam sini sangatlah keras, lalu bibi adalah orang yang sangat lembut dan penyayang. Mereka menganggapku seperti anak mereka sendiri karna mereka belum juga di karuniai seorang anak. Hanya merekalah yang tau kekuatan asliku.
Setelah besar aku berniat untuk mencari keluargaku diluar sana dan sepertinya aku akan masuk pasukan scout legition yang sepertinya kekuatan ku berguna untuk mereka.
Sebenernya aku juga ingin menemui seseorang yang dulu pernah menyelamatkan dan mengurusku.
"Paman apa ada lagi yang harus ku antar?"
"Tidak ada (y/n), kau boleh istirahat sekarang" paman sam
"Siap kapten!" Ucapku bersemangat sambil berlari kenuju kamar karna sudah lelah
"Bibi aku mau tidur dulu ya, oyasumi!"
"Oyasumi (y/n)" ucap bibiKurebahkan tubuhku di atas kasur yang kusayangi, aku mulai berfikir bagaimana rasanya tinggal di luar sana, dan bagaimana keadaan keluargaku di luar sana. Kupandangi kalung bergandulan kunci yang berada si atas nakas, sudah lama tak pakai. Saudara kembarku pun memiliki kalung yang sama denganku huuuffttt rasanya aku ingin segera bertemu dengannya. Tak lama aku pun terlelap ke dalam mimpi yang yang begitu panjang...
AUTHOR POV
kau duduk di atas rumput yang di naungi sebuah pohon yang cukup besar untuk meneduhkanmu. Angin menyerbak , matahari menyinarimu, dan burung beterbangan bebas. Kau menoleh ke arah kananmu dan melihat seorang anak laki laki yang berwajah sama sepertimu berlari menghampiri sambil meneriaki namamu, sesampainya di depanmu ia pun memelukmu hingga kau tertidur di atas rumput bersamanya, dan anehnya kalian malah tertawa.
"(Y/n) kau belum makan ya"tanya anak tersebut
Kau tidak menjawabs dan hanya memandanginya.
"Ayo, ibu memanggil kita untuk makan" lanjutnya seraya berdiri dan mengulurkan tangannya.
Kau ingin meingin benggapai tangan yang mengulur itu, tiba tiba saja semua gelap. Kau berdiri dan berlari kesana semari tak tau harus kemana semua terasa gelap untukmu. Kau pun akhirnya jatuh tetduduk akibat benabrak punggung seseorang saat kau menoleh ke atas ingin melihat wajahnya ia pun menoleh dan berkata."jangan kemana mana, tetap di dekatku"
Kau mengerutkan dahimu tak mengerti maksudnya perkataan laki" berambut undercut tersebut. Wajahnya tidak begitu jelas kau lihat karna Ia telah mendekati mu berjongkok di depanmu lalu menutup matamu.
Tiba tiba kau terbangun dengan keringat yang membasahi wajahmu.(Apa mungkin aku akan bertemu dengannya, tapi aku tak melihat jelas wajahnya) batinmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
:: My lil soul :: (Levi x Reader) //hiatus//
Fanfiction"Tetap di sisiku, jiwa kecilku". original story milik Hajime sinsei :) cerita ini hanya hayalan penulis saja T^T yg sudah tetlalu numpuk //hiatus sampai liburan selanjunya datang// aku hidup seorang diri di dunia yang penuh dengan makluk meng...