『 l e t t e r 』ｈｕａｎｇ ｒｅｎｊｕｎ

| 𝐏𝐈𝐂𝐍𝐈𝐂 𝐖𝐈𝐓𝐇 𝐘𝐎𝐔 |

Hai Renjun!!

Kan tahu, aku jadi teringat saat kita melakukan piknik setelah merayakan kelulusan kita setahun yang lalu.

Saat itu aku membuatkanmu mantou dan sandwich. Sebuah perbaduan yang unik kan?

Untuk membuat kedua jenis makanan itu saja, aku harus bangun lebih awal. Agar aku tak telat dengan waktu yang telah kita janjikan sebelumnya.

Dan aku masih ingat ekspresimu, saat memakan masakan buatanmu. Mukamu berubah menjadi merah, dan kau mengatakan bahwa sandwich ku itu sangat pedas.

Maaf kan aku, tapi saat itu aku benar-benar ingin tertawa melihat wajahmu. Tapi jika aku mengetahui alasan yang sebenarnya, aku yakin aku tidak akan tertawa seperti itu.

Kau terlihat tak berdaya.

Akhirnya kita memutuskan untuk membeli eskrim dari toko kelontong yang tak jauh dari tempat kita piknik.

Dan baru saat itulah, wajahmu kembali normal. Sudah tidak terlihat terlalu merah, tapi bibirmu masih bergetar.

Seharusnya aku tak memberimu sandwich itu, aku baru mengetahui semuanya belakangan ini.

Aku benar-benar minta maaf, jika keadaanmu yang sekarang adalah karena ku.

Ah, tidak.

Aku tak boleh menangis kan?

Aku tak akan menangis, aku tak ingin membuatmu bersedih.

Oh iya, sebentar lagi aku akan pergi. Aku sudah memberi tahumu kan, di surat sebelumnya?

Aku akan pergi, mungkin kita sudah tak bisa bertemu lagi setelah ini. Aku akan menebus kesalahan yang aku lakukan padamu hari itu.

Sampai jumpa.

Love,

Rena