Vote dulu baru dibaca yah jadi readers yang baik ok?Makasih.
Sesuai janji author hari ini double up semoga kalian suka dan seneng yah
Happy reading!<3
•
•
•
•
•
"Alka jangan berubah"ucap Alika membuat Alka mengerutkan keningnya.
"Maksudnya?"tanya Alka.
Alika tersenyum "Tetap jadi Alkanya Caca,tetap jadi Alka yang Caca kenal apapun yang terjadi"ucap Alika yang membuat Alka semakin bingung.
_________________________________
"Al, sekarang kita udah gede. Kita bukan anak-anak lagi kayak dulu,kita udah bisa nentuin pilihan kita masing-masing. Kalo suatu saat Lo udah nyaman sama seseorang. Gue mohon Lo jangan berubah tetap jadi Alka yang sekarang"ucap Alika dengan sendu.
Alika melanjutkan ucapannya yang sempat terjeda"Semua orang bakal berubah Al,semua orang pasti bakalan berubah pada waktunya."ucap Alika tidak bisa menahan air matanya lagi.
Alika semakin terisak dia tidak bisa membayangkan apa jadinya kalau Alka meninggalkan Alika suatu saat.
Alka benar-benar dibuat kaget saat ini. Bagaimana bisa Alika mengatakan seperti itu? Alka tidak akan pernah meninggalkan Alika itu janjinya kepada dirinya sendiri,Alka akan selalu menjaga Alika apapun keadaannya.
Tidak tega melihat Alika yang masih terisak Alka kemudian memeluk Alika memberikannya dekapan hangat untuk menenangkan Alika.
"Ssstt, udah jangan nangis. gue gak suka Lo nangis karna gue"ucap Alka sambil mengelus lembut rambut Alika.
Sedangkan Alika masih tetap terisak didada bidang Alka. Mengapa Alika secengeng ini? Untung saja sekarang tidak ada yang melihatnya karena mereka masih berada dibianglala dan mengapa bianglala itu seperti sangat lambat pergerakannya mungkin saat ini bianglala sedang mendukung Alika.
Ntahlah Alika tidak peduli setidaknya tidak ada seorang pun yang melihatnya menangis.
Alka merasa isakan Alika sudah mereda ia pun melerai pelukannya kemudian melap air mata Alika dengan lembut. Alka mengangkat wajah Alika yang sedari tadi masih menunduk.
"Ca dengerin gue baik baik. Siapapun nantinya yang bakalan bikin gue nyaman, dia gak berhak buat gue berubah ataupun sampai ninggalin lo. Lo itu udah punya tempat disini"ucap Alka sembari menunjuk dadanya.
"Siapapun nanti dia yang akan gue suka kelak,dia gaada hak buat misahin kita,dia cuma orang baru yang berhasil buat gue suka sama dia. Sedangkan Lo, Lo itu beda Lo itu orang yang selama ini ada disamping gue. Jadi gue mohon sama Lo jangan pernah ngomong kalo gue bakal ninggalin lo. Karna,sampai kapanpun dan apapun yang terjadi gue gak akan ninggalin lo dan itu janji gue buat Lo"jelas Alka yang membuat Alika meneteskan air matanya lagi.
Alika akui dia memang sangat cengeng saat ini.
"Gu__gue harap Lo gak ingkar"ucap Alika dengan sedikit isakan.
Alka tersenyum "udah dong gak usah nangis,nanti cantiknya luntur loh"ucap Alka.
"Katanya tadi gue slalu cantik"balas Alika sambil melap kembali air matanya.
"Tapi kalo Lo nangis Lo jadi kucel"ejek Alka.
"Bodo amat yang penting cantik"ucap Alika.
Alka terkekeh "iya deh yang cantik" ucap Alka bersamaan dengan berhentinya bianglala dibawah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALIKA
Teen Fiction{DIREVISI SETELAH CERITA TAMAT} Cerita ini bukan tentang bad boy ataupun cold boy bertemu seorang gadis yang mampu meluluhkannya tapi tentang persahabatan yang melibatkan perasaan lebih tepatnya FRIENDZONE. GENGSI mungkin itulah kata yang cocok unt...
