17

32 6 0
                                    

Meyra merapihkan rambutnya sesaat sebelum memasuki sebuah tempat bernama Sky Dance Academy. Ia mulai memasuki tempat yang terbilang sangat ramai itu. Kepalanya menoleh ke kanan dan ke kiri mencari seseorang.

"Cari siapa?"

Meyra menoleh saat mendengar suara lelaki itu.

"Ah itu.. kak Ten." Ujar Meyra.

"Woy, Bambam! Ngapain lu di situ? Bukannya lanjut latihan!"

Lelaki yang bernama Bambam itu mengalihkan pandangannya ke belakang Meyra, sedangkan perempuan itu ikut menoleh ketika mendengar seruan dari arah belakangnya karena ia merasa mengenali suara itu.

"Kak Ten!" Seru Meyra saat melihat kekasihnya. Ia berjalan mendekati Ten yang sedang berada diambang pintu.

Reaksi Ten terlihat terkejut, namun sesaat kemudian ia tersenyum dan mengusap kepala Meyra lembut. "Kok gak bilang-bilang mau ke sini?"

"Kan kejutan ceritanya!"

"Tau dari mana aku latihan di sini?"

"Hmm.. dari Jisung. Katanya dia juga latihan di sini."

Ten mengangguk, lalu membawa Meyra masuk ke dalam ruang latihannya. Meyra duduk kursi yang ada dipojok belakang ruangan itu. Dan ia membiarkan Ten berlatih dengan kelompok dance nya, karena mereka akan menjadi pengisi acara di salah satu festival yang akan diadakan sekitar satu minggu lagi.

"Heh, liatinnya mingkem!" Kata Jisung sambil berjalan melewati Meyra untuk mengambil minuman yang ia bawa di tas nya.

"Diem lu anying." Kata Meyra kesal lalu kembali memperhatikan Ten yang sedang menyisir rambutnya ke belakang dengan jemari tangannya.

"Ganteng banget......" gumam Meyra saat melihat Ten yang berjalan ke arahnya.

Langkah kaki Ten terhenti ketika Bambam menepuk bahunya. Ten berbalik dan menatap temannya dengan penuh tanya.

"Itu pacar lu?" Tanya Bambam to the point sambil melirik kearah Meyra yang sedang memperhatikan mereka berdua.

Ten melirik Meyra sebentar lalu menganggukkan kepalanya.

"Putus sama Kesya lu? Cepet banget dapet yang baru." Kata Bambam sambil berdecak. "Udah move on dari Kesya?"

Bukannya menjawab, Ten malah mengeryitkan alisnya dan terdiam. Sedangkan Bambam malah menaikkan alisnya menunggu jawaban dari Ten.

"I-iya." Kata Ten akhirnya.

"Gua kira lu berdua bakal sampe nikah. Cocok banget padahal kalian berdua, adem ayem terus."

Ten berdehem.

"Yaudah deh, gua beli minum dulu."

Setelah Bambam pergi, Ten menoleh ke arah Meyra yang sedang tersenyum ke arahnya. Lalu, Ten kembali berjalan menghampiri Meyra. Kini keduanya duduk bersebelahan dan mereka hanya diam.

"Kenapa?" Tanya Ten sambil menutup tutup botol minumannya.

"E-eh gak apa apa." Kata Meyra lalu keduanya kembali terdiam, Meyra sibuk dengan pikirannya sedangkan Tem sibuk memulihkan tenaganya yang tadi habis karena latihan.

"Hmm kak." Gumam Meyra, Ten menolehkan kepalanya. "Tadi ngomongin apa?"

"Ohh.. itu.. ngomongin soal festival nanti." Jawab Ten yang terdengar seperti gugup.

Meyra mengangguk sembari ber-oh ria. Setelah itu mereka berbincang-bincang mengenai dance dan festival diiringi dengan guyonan-guyonan yang dilontarkan oleh Ten. Kemudian Ten kembali berlatih bersama team nya sedangkan Meyra kembali menunggu sambil memperhatikan kekasihnya yang sedang menari.

Friendship? | NCT21Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang