MEMORY

9. Passé

Yesha baru saja selesai bersih-bersih lalu langsung merebahkan tubuhnya di atas kasurnya. Chenle dan Joy tadi langsung pulang setelah mengantar Yesha. Yesha pun memejamkan matanya lalu menghela napas.

Yesha sejujurnya penasaran dengan sosok Park Jisung, entah kenapa pria bermarga sama dengannya itu membuat perasaan Yesha gusar. Dusta kalau Yesha tidak merasa aneh kepada pria itu, terkadang saat menatap matanya Yesha dilanda perasaan aneh yang memenuhi hatinya. Yesha sangat penasaran dengan Jisung, sosok dingin dan datar tapi Yesha melihat luka yang dalam pada iris mata milik Jisung.

Yesha pun akhirnya mengambil  rolltop ( laptop canggih masa depan) miliknya dan mulai mengetik nama Park Jisung. Dan muncul berbagai macam informasi dari sosok Park Jisung.

Yesha terkejut saat melihat fakta bahwa Park Jisung adalah adik dari Park Jaehyung, yang otomatis adalah salah satu dari penyalur dana terbesar di kampus Yesha. Yesha pun akhirnya tidak langsung mencari Park Jisung ia terlebih dahulu mencari tentang Park Jaehyung.

Setelah tahu tentang siapa sosok Jaehyung, wanita dengan rambut terkepang ini langsung searching nama yang sedari tadi memenuhi pikirannya.

"Hmm kira-kira gue akan nemu fakta apaan ya tentang si Jisung?" Ucap Yesha kepada diri sendiri.

Setelah sekitar 5 menit Yesha menscroll, akhirnya ia menemukan salah satu link yang membahas lengkap tentang sosok Park Jisung dan keistimewaan yang ia miliki. Tanpa berbicara lagi Yesha segera melihat link tersebut.

"HAH!? ANJIR DEMI APA?!" Yesha terkejut bukan main ketika melihat rentetan bacaan yang mampu membuatnya jantungan.

Banyak sekali artikel-artikel yang mengatakan bahwa adik dari Park Jaehyung ini adalah seseorang yang datang dari masa lalu. Namun nyatanya kabar miring tersebut masih menjadi simpang siur dan belum diketahui kebenarannya.

Begitulah sekiranya bacaan yang membuat Yesha benar benar terkejut. Yesha tau ini masih menjadi kabar miring yang belum diketahui kebenarannya, namun Yesha terdiam sejenak dan berpikir bagaimana jika itu benar? Buktinya saja secara tiba-tiba pria aneh ini bisa mengetahui namanya. Sesuatu yang janggal bukan?

Tidak! Kali ini Yesha benar-benar bertekad untuk cari tahu lebih dalam lagi tentang sosok Park Jisung. Biar bagaimanapun ini adalah sesuatu yang penuh dengan kejanggalan dan harus dipecahkan.

"Pokoknya gue harus bisa deket sama Jisung! Gue harus tau tentang siapa dia sebenarnya!" Ucap Yesha dengan semangat membara.

Gadis ini mulai berpikir keras bagaimana caranya ia bisa lebih dekat dengan Jisung? Untuk sekedar menatapnya saja Jisung seperti ogah-ogahan bagaimana untuk bisa dekat? Ya, Hana tengah berpikir keras bagaimana caranya agar ia bisa dekat dengan Jisung.

Jatuh cinta itu berat ya, selain harus siap patah hati harus siap mikir berjam-jam kayak gini!
-Ryu Hana

"Hufthh.. pusing gue lama-lama tapi gue harus bisa deket sama Jisung! Gue akan tunjukin ke semua orang kalo Ryu Hana itu bisa naklukin seseorang!" Ucap Hana sambil mengangkat telunjuknya.

Akhirnya gadis ini pun mencari-cari sesuatu dari dalam laci canggih yang bisa terbuka sendiri dengan suruhan.

Ternyata sungguh tak diduga, Hana mengambil beberapa make up dari dalam laci tersebut. Yaa, Hana memang sedikit tomboy jadi ia tidak pernah bisa berdandan dengan benar. Jika ke kampus pun ia hanya menggunakan bedak dan juga liptint miliknya.