Asya yang baru tiba disekolah sudah mendapat tatapan bermacam-macam dari orang-orang sekitar.
Gw gak lagi salah seragam kan. Batin asya.
"Asyaaa" panggil nandira berteriak.
"Gw gak tuli nan, ada apa sih?!"
"Lu beneran gak tau?" Tanya nandira serius.
"Emang kenapa?"
"Buka story nya caca coba" suruh nandira, asya dengan cepat membuka isi story instagram milik caca tersebut.
"APAAA! GW GAK SALAH LIAT KAN?" ucap asya berteriak, untuk sejenak asya berdiam diri.
"Halah palingan gak mungkin, palingan cuma ngaku-ngaku" ucap asya tak perduli.
"Sya gw juga mikir gitu, tapi pas gw liat story kak dewa..." Belum nandira selesai mengucapkan kalimatnya asya sudah berkutat mencari sosial media milik dewa, dan terkejutnya asya karna dewa merepost story milik caca.
Kasian ya, capek-capek ngejar dewa tapi akhirnya kaya gini juga.
Udah ketebak kali.
Mobil dewa melewati asya dan nandira, asya yang melihat itu segera menghampiri dewa.
Baru saja dewa turun dari mobilnya terlontarkan pertanyaan dari mulut asya. "Kak dewa beneran gak jadian kan sama caca? Pasti bohongan aja, pasti cuma buat aku cemburu, kan kan?"
"Hai asya" sapa caca yang baru saja keluar dari mobilnya dewa.
"Kita emang beneran pacaran kok" ucap caca sambil menggandeng tangan dewa.
"Bohong kan kak?" Tanya asya sekali lagi, asya berharap ini hanya tipuan.
"Ngapain juga dewa bohong?" Caca menyambar seperti kilat.
"Gw gak ngomong sama lu ya, bit*h"
"Kita emang beneran pacaran! See? Lo jauhin gw sekarang, eneg liat muka lo" kata dewa.
"Bye bit*h" ucap caca lalu keduanya pergi meninggalkan asya.
"Gak mungkin, pasti lah gak mungkin" ucap asya.
Gw bakal terus usaha supaya lu bisa luluh kak. Batin asya.
***
Bisa dilihat sekarang caca dan dewa tengah duduk di salah 1 meja.
"Ayo dong suapin aku lagi" ucap caca.
Dewa pun menuruti perkataan caca tersebut.
Asya tiba-tiba saja berdiri dihadapan keduanya.
"Kak dewa" sapa asya semangat.
Keduanya menatap asya dengan sinis.
"Ngapain lo disini?" tanya caca.
"Mau gw dimana aja, bukan urusan lo caca.cabe" ucap asya.
"Mau apa lo?" Tanya dewa sinis.
"Mau tanya, kakak beneran pacaran sama caca?"
"Mata lo buta ya sya? Jelas-jelas kita pacaran gini"
"Ngapa lo yang sewot? orang gw nanya sama kak dewa"
"Bener" kata dewa.
Asya yang terkejut mendengar pernyataan dewa masih tidak percaya "Bohong!"
"Lo buta?! kalo gw ga jadian ngapain gw disini sama caca?" Ucap dewa dingin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dewasya (HIATUS)
Teen Fiction[Dewa dan Asya] Alvaro Dewangga, seorang most wanted di sma pelita jaya. Dewa termasuk orang berprestasi di sekolahnya dan memiliki wajah tampan, alasan itu lah banyak dari cewe-cewe pelita jaya yang menyukainya. Salah satunya Tasya Fezayara, memil...
