Hari ini keadaan dorm EXO sepi tidak seperti biasanya. Keadaan menjadi hening dan dingin setelah kejadian yang menimpa mereka.
EXO masih belum terbiasa atas semuanya. Mereka jelas masih memendam kemarahan tapi berusaha untuk menyembunyikan nya walaupun susah.
Eunji? Dia sudah bekerja di SM Entertainment. Kesalahan sekali masih bisa dimaafkan walaupun besar. SM Entertainment masih berbaik hati tetap memperkerjakan Eunji disana. Hanya saja Eunji harus siap menahan malu nya dengan semua staff, pekerja maupun artis yang ada disana.
Tentu saja semua staff disana tau soal Eunji, wajahnya sudah dikenal seluruh orang di entertainment ini.
Saat ini Eunji sedang menunggu di ruang staff bersama staff lainnya. Dia sendirian, semua orang serasa enggan untuk mendekati nya atau sekedar menyapa nya. Eunji sedang mempersiapkan alat-alat make-up dan hair stylish yang akan dipakai EXO nantinya karena mereka saat ini sedang ada di dorm. Hari ini jadwal EXO hanya pemotretan majalah. Selebihnya schedule member yang masing-masing sudah mempunyai coordi noona nya sendiri.
"Eunji jangan lupakan satu barang pun ya? Semua yang dibawa harus lengkap. Periksa semua barang sebelum berangkat" Kata staff disana yang lebih senior.
"Baiklah"
Eunji povs
Aku seperti sendirian disini.. Aku kangen eomma, tapi dia masih lama pulangnya.. Eomma sudah tau semua masalah ku disini, dia tidak marah, dia malah senang anaknya bisa berpacaran dengan artis, dasar.. Tapi aku takut.. Aku seperti di jauhi disini, aku takut juga malu kepada member EXO lainnya. Awalnya kami semua akrab bukan, tapi sekarang? Aku yakin mereka kecewa padaku..
"Eunji! Jangan melamun, dengar kan tadi kata Coordinator kita? Periksa semua barang lagi" Kata salah satu staff disana dengan nada tegas.
"Ahh mianhae.. Aku akan periksakan lagi"
Staff itu langsung pergi dengan tatapan masam nya.
"Pfftt.."
Setelah beberapa menit, EXO juga sampai di SM Entertainment, mereka ke ruang khusus EXO untuk mempersiapkan diri. Mereka mengganti baju yang lebih nyaman untuk diperjalanan.
Begitu sampai, Chanyeol langsung menatap ke arah Eunji, lalu tersenyum. Chanyeol menghampiri Eunji yang sedang berdiri di antara staff.
"Eunji.." Panggil Chanyeol.
Eunji langsung menengok ke arah suara yang memanggilnya. Setelah tau Chanyeol yang memanggil. Eunji hanya tersenyum membalas sapaan Chanyeol. Tentu saja semua mata tertuju pada mereka berdua.
"Kamu baik-baik aja kan?" Tanya Chanyeol.
"Eum.. Ne"
"Udah makan siang?"
"Eumm.. Ne"
"Jangan lupa minum vitamin penambah energi, karena barang yang kamu bawa sangat banyak"
"Eumm.."
"Ya udah, selamat bekerja lagi ya"
"Eumm.."
Entah kenapa Eunji tidak bisa membalas semua perkataan Chanyeol dengan banyak, Eunji gugup, takut, dan seperti semua orang menatap ke arah dia. Jadi Eunji menjaga sikapnya walaupun merasa agak bersalah pada Chanyeol.
EXO tentu mereka semua menatap ke arah Chanyeol dan Eunji tadi. Apalagi Chanyeol yang secara tiba-tiba dan tanpa rasa yang mengganjal hati langsung menghampiri Eunji barusan.
Eunji tentu merasakan kurang nyaman. EXO yang selama ini dia idolakan, sekarang serasa menjadi musuh dalam hidupnya.
"Eunji, nih aku bawain minuman bervitamin, jangan lupa di minum" Kata Kai juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
EXO NEXT DOOR [Season 2] "My first story"
FanficChanyeol seorang bintang besar yang terkenal dari grup EXO jatuh cinta dan mempunyai perasaan kepada seorang penggemar nya sendiri Berawal dari si pemilik sewa rumah dan tukang bersih-bersih, menjadikan keduanya selalu dekat dan akhirnya terjebak ke...