langsung baca aja ya
Yibo Seme
Sean Uke
..Ini ff favorite ku karya mb ku yg cantik @Andinisetya dan cover by adik kecilku
trima kasih udh izinin aku remake ya da jie ku terlove 😍😍😍😍@andinisetya1983
Yang gak suka go away jangan rusuh dilapak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Maaf ya typo bertebaran 🙏🙏Selamat membaca😇
(Sean Xiao emang manis kok 😍)
Mata Sean langsung terbelalak mendapatkan bibirnya telah dijamah sembarangan oleh Yibo.
Yibo yang merasa Tanpa dosa pun berdiri dari kursi yang ia duduki.
Sean kesal lalu berusaha memukul muka Yibo lagi. Namun Kali ini Yibo mengelak Dan menggenggam kepalan tangan Sean. Karena merasa gagal memukul,Sean menendang kursi Yibo Dan
Braak
Kursi itu terlempar ke dinding membuat suara bising di dalam kamar. Sean berusaha melepas genggaman tangan Yibo namun dia kalah kuat dengan Yibo.
Sean lagi-lagi berusaha melayangkan pukulan dengan tangan kirinya namun sama saja Yibo mampu menangkis segala perlawanan Sean, hingga Sean berteriak kencang.
"Lepaskan aku brengsek!!!!"
"Tidak..!!!!"
"Sialan!!!!"
"Tenang sedikit tuan muda"
"Aahh.. sakit brengsek!!!"
"Yasudah tenang jangan melawan terus"
"Kurang ajar kau sudah melecehkan aku brengsek!!"
"Hanya ciuman saja kau bilang melecehkan. Kalau aku memperkosa mu baru itu melecehkan"
"Cuiihh.. Gila kau!!!"
Sean terus melawan dan akhirnya Yibo menarik tangan Sean ke belakang badannya mengapitnya agar Sean tidak terus-terusan berontak lalu
Dug
Yibo mendorong badan Sean menghimpit tubuhnya di dinding. Kegiatan kekerasan mereka terdengar oleh penghuni mansion.
Braakkk
"Sean.... Ada ap_ _?"
"Haaaa.. hhmmppp" Jean melongo lalu menutup mulutnya dengan tangan.Jean melihat adegan adiknya ditindih oleh Yibo dan saling menempel ditembok seperti cicak.
Wajah Sean menoleh kesamping menghindari himpitan tembok Dan Yibo memiringkan wajahnya tepat dihadapan wajah Sean Dan Jean yang melihatnya seperti Adegan mesum.
Yibo kaget mendengar suara Jean Dan langsung melepas Sean. Jean pun lama-lama mengenali wajah Yibo.
"Kamu... Yibo Kan yang waktu itu di restaurant"
"Hehe... Iya benar" Yibo terkekeh Dan berjalan mendekat Jean.
