Fakta seputar Jace William;
Bakal melototin cewek yang ngedipin dia. Tapi bakal ngedipin Cahya biarpun udah di pelototin.
–MENEMUKANMU–
---
|6. Sebuah permohonan.
“Sebentar lagi, sekolah kita akan melawan sekolah depan untuk memperebutkan piala basket juara terbaik,” ujar Bu Vivi. “Pada pertandingan nanti, bukan hanya tim basket yang menjalankan perlombaan, tapi berikut dengan tim Cheers. Jadi Ibu harap, dimohon keseriusan nya dalam berlatih, bukan hanya dalam pacaran.”
“Siap Bu!”
“Silahkan Pak Aran jika ada yang ingin disampaikan,” ujar Bu Vivi mempersilahkan pada Pak Arlan–pelatih basket.
“Karna semuanya sudah disampaikan oleh Bu Vivi, jadi saya hanya ingin memberi kata motivasi. Terutama untuk geng Sacha yang berada dianggota basket,” ujar Pak Aran.
“Ingat, ini kesempatan kalian untuk mempermalukan mereka di laga pertandingan. Jangan hanya pintar tawuran, kalahkan mereka lewat prestasi!” tegas Pak Aran.
Mendengar itu, semangat Gibran langsung menggebu-gebu. Ini baru namanya kata motivasi. Baginya, semua kalimat yang bermakna akan menjatuhkan Ritchi, adalah motivasi terbaik.
“Saya selaku ketua basket akan bersumpah jika saya akan mempermalukan mereka di pertandingan mereka nanti Pak,” ujar Gibran angkat suara.
Mendengar suara serak dingin itu, membuat beberapa anggota Cheers girang sendiri. Jarang-jarang Gibran mau ikut nimbrung di acara informasi kaya gini. Biasanya dia lebih milih santai-santai di tribun lalu nunggu temennya buat nanya informasi.
“Bagus Gibran! Saya suka semangatmu,” balas Pak Aran.
Gibran diam-diam melirik Gaury yang sedang memfokuskan pandangannya kepada dirinya. Ia tersenyum kecil saat tanpa sadar Gaury membulatkan matanya karna terciduk sedang menatapinya.
Polos banget, lucu. Batin Gibran berucap.
“Ketua Cheers dan ketua tim basket? Ada yang ingin disampaikan?” tanya Bu Vivi.
Gaury mendadak canggung, bukan karna ia menjadi ketua Cheers. Tapi karna ia dengan Gibran yang dimaksud Bu Vivi.
“Saya cuma mau bilang kalo usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil. Jadi harus terus semangat karna kunci kesuksesan adalah usaha.”
Singkat, tapi bermakna. 7 anggota Cheers yang berada disana tersenyum mendengar kata-kata motivasi dari Gaury. Kecuali Shelly yang malah mencibirkan bibirnya karna ia merasa Gaury tidak cocok menjabat sebagai ketua Cheers yang harusnya berada diatas kuasanya.
Gaury be like: iri bilang bosh!
Seluruh anggota tim basket dan Cheers membuat lingkaran. Saling mengulurkan tangan mereka dalam tumpukan.
“SMA HARIMAUUUUU!” komando Bu Vivi dan Pak Aran.
“NGAUMMMMMM..” sorak seluruhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MENEMUKANMU
Teen FictionNiat balas dendam Gibran-sang ketua geng kejam berawal dari ketika ia mengetahui ada seorang gadis disekolahnya yang disukai oleh rivalnya selama ini. Merasa bosan hanya mengalahkan lewat fisik, ia juga ingin membuat batin dan perasaan musuhnya dow...
