***
"Oy, dramanya mau gimana??" tanya Allen, yang sontak membuat Iris, Senya serta Yohan menoleh padanya.
"Eh iya, coba lo tanya ke Fara," ucap Iris.
"Emm, lo aja deh yang bilang ke Fara," tolak Allen.
"Lo aja, Len!" titah Iris.
"Lo aja, lo kan temen deketnya" sangkal Allen.
"Ugh, udah gue aja yang bilang ke Fara, jangan mulai perdebatan kalian seperti Mahesa dan Daisy," sela Senya.
"Far, Fara! Lo kumpulin anak anak kelompok kita dong, mau bahas drama nih" ucap Senya.
Fara, Daisy dan Mahesa langsung menoleh kearah Senya. "Eh iya, dramanya!"
Fara kemudian memanggil Andi, Amir dan Gilang, yang tengah mengobrol dengan Sam dan Daniel.
"Apaan, Far?!" tanya Gilang, dengan nada membentak?
"Ee, anu, coba kesini dulu, kita mau bahas drama nih.." jawab Fara.
***
"Jadi mau gimana?" tanya Gilang.
"Ikut aja dah gua mah!" ucap Andi.
"Yee, elu mah ngikut ngikut doang, kaga mikir gitu??" ledek Amir.
"Nah, sendirinya juga gitu kok, ngledek yang lain,"sarkas Gilang.
"Udah deh, jadinya mau gimana nih," timpal Fara.
"Gimana kalau ntar pulang sekolah, kita ngumpul aja dimana gitu, bahas ininya, sekalian latihan kalau udah nentuin teks dramanya," ujar Allen.
"Ide bagus tuh, tapi mau dimana?" tanya Iris.
"Di rumah gue aja." Ujar Gilang.
"Beneran?" tanya Allen memastikan.
"Iyaaaa!!" ujar Gilang.
"Mau langsung pulang sekolah?" Tanya Daisy.
"Iya," jawab Gilang singkat.
"Gue ke rumah Gilangnya sama siapa dong..?" tanya Fara.
"Bareng gue aja sekalian,"ujar Gilang.
Fara terbelalak, "beneran, Lang?"
"Iya, yang lain gimana?"
"Gue bareng si Andi lah," ujar Amir.
"Yee, elu tukang nebeng!" ledek Andi.
"Ya elah, sesekali doang jugak!"
"Lu gimana, Des?" Tanya Mahesa.
"Eh, i..iya ya, gue ama siapa dong..? Senya, Iris, kalian sama siapa?" ucap Daisy.
"Nggak tahu.." ucap Senya enteng sambil mengedikkan bahunya.
"Cih, nyante amat ni anak!" Decih Iris.
"Iris sama gue aja, gimana?" Tawar Allen.
Seketika, wajah Iris merona, "eeh..? Bo..boleh??"
Allen mengangguk mengiyakan,
"Terus Senya sama Daisy sama siapa dong..?" ujar Iris.
"Daisy biar sama gue aja,"ujar Mahesa. "Mau nggak, Des? Mumpung gue lagi baik lo.."
"Emm...." Daisy berpikir sejenak.
"Ya elah, kebanyakan mikir lo! Udah si sama gue aja!" paksa Mahesa.
"Iya iya!! Dasar pemaksa!" Ledek Daisy.
"Ohh, jadi lo mau jalan kaki ke rumahnya Gilang? Gue sih nggak pa-pa yah.."
"Iiih! Iya Mahesa! Gue sama lo aja!!" ujar Daisy dengan segala kekesalannya.
"Senya sama siapa dong??" Tanya Iris.
"Itu artinya, Senya sama lo aja, Han!" timpal Mahesa.
"Gue..??" tanya Yohan, sambil menunjuk dirinya sendiri.
"Iya sama lo aja, Han!" ujar Daisy.
"Kan lo cuma sendiri, kasian tau, masa lo tega sih biarin Senya sendirian!" ujar Mahesa.
"Iya deh iya.. Senya sama gue.." ucap Yohan. "Gimana, Sen? Mau lo sama gue?"
Senya nampak berpikir sejenak, namum langsung dijawab oleh Mahesa
"Ya elah, masih nanya gitu! Ni anak mah! Tinggal bareng jugak!" Timpal Mahesa.
######
Hai hai gaisss....
Apa kabar nih semuanya??
Maaf ya udah lama gak Up, 🙏🙏
Terus baca ya ceritanya😊.Jangan lupa Vote dan komen ya. Biar semangat up nya⭐
KAMU SEDANG MEMBACA
KISAH KITA (HIATUS)
Подростковая литература02 [°°°°] Masa-masa SMA adalah masa yang sangat indah. Disana kita akan mendapatkan teman sekaligus sahabat. Atau mungkin kita akan di pertemukan dengan cinta. Entah cinta itu berasal dari mana,berbentuk siapa,dan secara tiba-tiba. Cinta akan terbal...