🌙Eunwoo
| hei, apa kau sudah sampai dirumahmu?
| kau bilang akan menghubungiku setelah sampai rumah
| kau baik baik saja kan?
| aku menghawatirkanmu
Moonbin tersenyum setelah membaca keempat bubble chat berisi pesan pesan yang menurutnya manis itu. Apalagi kalimat terakhir itu, sangat manis bukan?
Memang, tadi setelah mengantarkan Eunwoo pulang Moonbin berjanji akan menghubunginya terlebih dahulu, akan tetapi akhirnya ia memilih untuk membersihkan dirinya terlebih dahulu baru mengobrol ria dengan Eunwoo. Yah, siapa sangka mereka yang tadinya hanya ingin menghabiskan waktu hingga sore, malah terus berlanjut hingga matahari terbenam.
Maaf, tadi aku mandi dulu ( delete )
Apa? kau mengkhawatirkanku? ( delete )
Cie khawatir ( delete )
Aku baik baik saja, Eunwoo
Apa kau makan malam lagi?
Kau tidak makan cukup banyak tadi.
Dua menit, lima menit, sepuluh menit dan belum ada jawaban dari Eunwoo. Moonbin melirik bagian atas ponselnya yang menunjukkan sudah pukul sepuluh malam. Pasti Eunwoo sudah tidur, pikirnya.
Moonbin melempar asal handuk putih yang tadinya ia gunakan untuk mengelap leher dan rambutnya yang basah setelah mandi, kemudian merebahkan tubuhnya untuk bersiap tidur. Jemarinya bergerak membuka aplikasi galeri dan menampilkan beberapa foto Eunwoo yang ia ambil tadi.
Bibirnya membentuk garis lengkung ketika melihat foto foto yang ia ambil karena suruhan Eunwoo ataupun yang ia ambil diam diam. Moonbin benar benar mengagumi sosok pria yang seharian menemaninya tadi. Postur tubuh maupun pahatan wajahnya sangat indah. Benar benar sempurna, sangat.
Bahkan ia dengan nakalnya sengaja men-zoom foto Eunwoo hingga menampilkan bibir pink milik Eunwoo. Sial, pikiran Moonbin mulai kotor. Dengan segera ia mematikam ponselnya, membenarkan posisi tidurnya lalu menutup matanya.
***
"Yo wasap, pagi men" ujar seorang pria yang baru memasuki kelas itu, Jung Jaehyun.
Lisa menyambut tangan Jaehyun dan melakukan tos ala mereka seraya berkata, "Pagi bro"
Eunwoo tersenyum melihat mereka. Pagi apanya? sebentar lagi guru sudah akan datang, dan Eunwoo rasa saat ini sudah bisa dikategorikan cukup siang bukan?
"Cie yang kemarin habis jalan" ujar Lisa
Eunwoo yang tadinya menatap pintu menunggu guru datang pun sontak menoleh kearah lisa, "hah? siapa?"
Sosok yang dimaksud Lisa tadi adalah Rose yang baru saja memasuki kelas dengan senyuman yang perlu dipertanyakan. Sementara itu, Eunwoo merasa dapat bernapas lega. Ia pikir yang dimaksud Lisa tadi adalah dirinya. Tunggu dulu, memangnya kemarin dia jalan dengan seseorang?
"Bodoh, itu kakakku" jawab Rose setelah menaruh tas di bangkunya.
"Heh, memangnya kau bisa membodohiku hanya karena marga kalian sama? kau kan hanya punya kakak perempuan" ujar Lisa sedikit kesal karena Rose yang notabenenya adalah sahabatnya berusaha menutupi hal yang seperti ini.
"Oh, marganya sama. siapa namanya?" tanya Jaehyun
"Namanya Park Chanyeol" jawab Lisa setelah melirik Rose yang seperti tidak ada niatan untuk menjawab pertanyaan itu dan malah tersenyum menatap ponselnya. Maklum, sedang dilanda cinta.
"Bukankah dia kakak kelas kita beberapa tahun lalu? dia pasti kuliah sekarang" celetuk Eunwoo.
Jaehyun beranjak dan duduk dimeja Rose kemudian mengelus rambut pirang gadis itu, "Yah itu benar. Lihatlah, Rose memiliki selera orang yang sudah dewasa dan bisa menafkahinya. Bukan remaja labil seperti kalian."
"HEI APA MAKSUDMU MENGATAKAN AKU REMAJA LABIL?"
Yah, yang selanjutnya adalah pertengkaran antara seorang Lalisa Manoban dan Jung Jaehyun.
Eunwoo menggeleng gelengkan kepalanya sejenak setelah melihat kelakuan kedua temannya yang bising tersebut. Karena guru lama sekali datang, dia memilih membuka ponselnya yang sedari sebelum tidur semalam sama sekali tidak ia cek. Dan benar saja, dari sekian notifikasi group dan teman temannya, ada beberapa notifikasi pesan dari orang yang berkali kali mampir dipikirannya, Moonbin.
Maaf aku baru membalas pesanmu
Aku tidak mengecek ponselku semalam, hehe
Baru saja Eunwoo akan memasukkan ponsel itu kedalam tasnya, ponsel itu berdering. Menandakan orang yang ia kirimi pesan, membalas pesannya.Moonbin
| Tidak apa, kemarin aku juga langsung tidur
| Ngomong ngomong, terima kasih
| Kemarin benar benar hari yang indah
Sama sama
Indah untukku juga
***
Jangan hujat aku karena anggurin work ku terus ya gais 😭😭😭
Mager tapi mereka uwu banget capek hms.Soooo, don't forget to vote and comment yap 🤝
be happy and stay healthy readers ! 🤡
![](https://img.wattpad.com/cover/207360533-288-k306371.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
LE DESTIN ; BinWoo
Fiksi Penggemar🌷🦋 : : Apa definisi takdir menurutmu? Ketentuan, ataukah hasil dari usahamu? ────────────────────── 〔 Moonbin x Eunwoo 〕