Keesokan harinya pukul 6:00 amanda sudah selesai memakai seragam sekolahnya yang cukup pendek tersebut,ia akan menggantinya nanti jika sudah berada di rumah adinda saja.
amanda berjalan menuruni tangga rumahnya masih sangat sepi mungkin karna masih pagi.
"loh non udah siap aja"ucap bi sumi yang sedang memotong sayuran.
"lagi ada urusan bi....amanda pergi dulu ya bi nanti tolong bilangin mama kalau amanda udah berangkat".amanda berlari tergesa gesa menuju garasi.
"gue harus cepet-cepet nih".amanda masuk ke dalam mobil dan mulai menyalakan mesin mobil.
10 menit kemudian
Amanda sudah memasuki sebuah kompleks perumahan bertuliskan blok A.amanda berhenti tepat didepan sebuah rumah berwarna putih dan lumayan mewah.
Amanda keluar dari mobil dan berjalan menuju pagar putih rumah tersebut.
amanda menekan bel yang terdapat di samping pagar setelah beberapa saat keluarlah seorang wanita paru baya dengan gamis dan hijab panjang yang digunakan nya.
"cari siapa nak?".tanya wanita tersebut ramah dan sangat lembut.
"saya amanda tante teman nya adinda...adinda nya ada tante?".ucap amanda sembari menyalami tangan wanita tersebut.
"saya rini uminya adinda...adinda ada didalam ayo masuk nak".wanita tersebut mengajak amanda untuk masuk kedalam.
Amanda berjalan masuk mengikuti rini ia meneliti isi rumah tersebut terlihat bersih dan rapi.
"nak kamu naik aja ke atas itu kamar dinda".umi rini menunjuk sebuah kamar yang pintunya bercat putih biru.
"oke tante".amanda
"panggil nya umi aja ya nak jangan tante".tegur umi rini ramah.
"i-iya umi...amanda naik dulu ya".amanda langsung berjalan menuju kamar adinda.
TOK TOK TOKK
Suara ketukan pintu terdengar dari dalam kamar,adinda langsung bangkit dari kursi nya dan bergegas untuk membuka pintu kamar.
"DORRRR HAYY ADINDA".betapa terkejutnya adinda hingga membuat nya terlonjang dan hampir terjatuh untung saja dengan sigap ia langsung memegang tembok.
"astaghfirullah amanda aku kaget banget tau,coba pake salam kek gitu".jawab adinda sembari menetralkan detak jantungnya yang seperti habis lari maroton.
"iya maaf deh...ehh ayo din aku udah gak sabar nih mau ketemu hamdan".amanda langsung menarik tangan adinda untuk masuk kedalam kamar.
"yang punya kamar siapa yang main masuk siapa".adinda bergumam namun masih bisa didengar amanda.
"eh hehe".amanda menggaruk tengkuk nya sendiri sembari menunjukan gigi nya.
"yaudah kita langsung aja ya...kamu bawa barang yang kita beli kemaren kan? ".tanya adinda.
"bawa kok tunggu gue keluarin dulu ya".amanda membuka tas ransel nya dan mengeluarkan sebuah kotak yang lumayan besar.
"nih....semua nya ada didalam".amanda memberikan kotak tersebut kepada adinda.
"oke kita mulai ya".adinda membuka kotak tersebut dan mengambil sebuah baju seragam sekolah yang sama dengan milik nya.
"sekarang kamu ganti pake seragam ini ya".adinda meyodorkan seragam tersebut kepada amanda.
"oke gue ganti dulu ya".amanda langsung berjalan cepat menuju kamar mandi.
Setelah beberapa menit amanda keluar dari kamar mandi dengan memakai seragam yang serba panjang dan tertutup.
KAMU SEDANG MEMBACA
HAMZAH
Novela JuvenilHamdani Akbar ,lelaki yang akrab dipanggil hamdan bersekolah di SMA Al-Khairiyah .parasnya yang tampan membuat nya banyak digemari oleh kaum hawa. Disekolahnya ia dikenal sebagai lelaki pendiam dan pintar ,ia juga jarang bergaul dengan teman- teman...