Jeno sangat kaget mendengarkan bahwa dirinya di jodohkan begitu saja oleh kakeknya karena hanya ingin melindungi perusahaan mereka yang mengalami kebangkrutan, jeno tiba-tiba mengingat pesan johnny kepadanya saat jeno di usir dari rumah....
' pria tua itu bukanlah orang yang mencintai keluarganya, dia hanya mencintai dirinya, karirnya dan hartanya, suatu saat kau akan mengerti apa yang aku katakan, kau masih kecil untuk memahami ini'
Jeno tidak menyangka hal itu menjadi kenyataan kepada dirinya, bahwa kakeknya rela menjual cucunya untuk mempertahankan harta yang mereka miliki, jeno begitu sangat kecewa bahkan air matanya ingin menetes di wajahnya tapi dia mengepalkan tangannya, menjaga rasa emosi dan rasa kecewa yang dia raskaan, agar dirinya tidak menangis di hadapan seung hyun...
Jeno segera berdiri dan membungkuk memberi hormat kepada seung hyun....
" maafkan aku tuan... aku harus permisi..." ucap jeno dengan suara yang sedikit bergetar.
Jeno meninggalkan tempat itu tanpa menghiraukan seung hyun memanggil dirinya, seung hyun yang memandang kepergian jeno, tiba-tiba tersenyum dengan tipis....
" aku akan membawa keluarga ini dalam genggamanku" senyum tipis seung hyun.
Jeno melajukan mobil dengan air mata yang sudah membasahi pipinya, dia begitu kecewa dengan keputusan sepihak yang telah dilakukan oleh kakeknya, dengan penuh kemarahan dan kecewa jeno melajukan mobil dengan sangat cepat untuk kembali ke rumahnya...
Hanya dalam waktu 20 menit jeno telah sampai di rumahnya, jeno benar-benar melajukan mobil dengan sangat cepat....
Jeno segera keluar dari mobilnya sambil mengusap air matanya, dan jeno segera masuk ke rumah utama dengan seluruh rasa amarah yang ada dalam benaknya....
buuuugggghhhh....
Jeno membanting pintu rumah....
Yunho dan siwon yang sedang berada di ruang tengah sangat kaget mendengarkan suara bantingan pintu itu. Siwon ingin mengecek siapa yang datang tapi jeno lebih dulu mendatangi mereka....
" kakek..." ucap jeno sedikit keras.
" ada apa denganmu nak?, apa semua baik-baik saja?" tanya khawatir siwon yang memegang lengan jeno.
" ada apa denganmu?, kenapa kau meninggikan suaramu pada kakek!" ucap yunho sedikit kesal.
" ada apa nak?" tanya lembut siwon sekali lagi sambil memandang wajah putranya yang sudah terlihat begitu sangat marah.
" kakek menerima syarat untuk menikahkanku dengan jisoo..." ucap jeno yang menatap appanya dengan penuh kemarahan.
Siwon membelalak sangat kaget mendengarkan hal itu...
" kau harus melakukannya demi perusahaan kita" tegas yunho tanpa perasaan bersalah sama sekali.
" apa aku harus merelakan kebahagianku demi perusahaan?, apa kakek tega melakukan itu padaku...?" suara jeno semakin meninggi.
" kau akan menemukan kebahagian saat perusahaan kita bisa jadi lebih baik, dan kau juga menikah bukan dengan perempuan yang buruk... perempuan itu memiliki reputasi yang sangat baik dan pamannya akan membantu kita dalam segala hal" ucap lantang yunho.
Jeno tertawa dengan sinis mendengarkan hal itu...
" ternyata benar yang dikatakan johnny hyung... kakek hanya mementingkan diri sendiri dan harta, bukan keluarga kakek" ucap jeno dengan penuh rasa kekecewaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE
RomancePria tampan yang tidak pernah jatuh cinta kepada siapapun, baginya cinta tidak lah begitu penting. Yang sangat penting baginya, hanya karirnya saja.