A Few Years Later

6K 323 26
                                    

Ceritanya langsung aku skip ke beberapa tahun kemudian ya guys, mau di cptin endingnya hehe.



10 tahun kemudian....

Semua dari mereka mendapatkan kebahagiaan masing-masing. Namjin, Minyoon, Taekook, dan Hoseok. Eitss, jika kalian berpikir bahwa Hoseok tetap sendiri maka kalian salah. Kalian tahu? Dia sudah menikah dengan seorang yeoja cantik bernama Hyuji.

Mereka melangsungkan pernikahan mereka di Dubai, tepat 1 tahun yang lalu. Dan sekarang Hyuji mengandung buah hati Hoseok, jalan 4 bulan kandungannya.

Bagaimana dengan Namjin, Minyoon, dan Taekook?

Seokjin sekarang sedang mengandung anak Namjoon yang ke-3. Tidak sadar umur memang. Cinta mereka terus mengalir seperti air, makin indah dengan hadirnya 3 buah hati mereka. Anak mereka kembar omong-omong, tinggal yang satu saja belum tau apa jenis kelaminnya. Anak kembarnya perempuan, bernama Kim Seo Na dan Kim Seo Ri. Sangat cantik, persis seperti Seokjin.

Taekook, ah mereka cukup 2 saja. Cukup Kim Hyungki dan Kim Ae Rin. Makin serasi saja pasangan ini. Taehyung benar-benar menepati janjinya, dia makin mencintai Jungkook dan tak akan pernah meninggalkan istri tercintanya ini untuk kedua kalinya.

Minyoon, mereka juga cukup dengan 2 buah hati mereka. Yoongi baru saja melahirkan anak kedua mereka 4 bulan yang lalu. Oh ya, anak pertama mereka perempuan dan yang kedua lelaki. Yang perempuan bernama Park Jiyoon, dan yang lelaki bernama Park Je Won. Tak ada yang beda dari mereka berdua. Kisah mereka tetap indah, bahkan lebih indah dibanding yang dulu. Hanya saja, Jimin bertambah tinggi 5 cm selama 10 tahun ini.

••••••••

"Mommy, minta uang. Daddy pelit sekali huh" Hyungki sudah besar sekarang, tetapi tetap menjadi kesayangan Tae dan Jungkook.

"Untuk apa? Jika ingin berkencan dengan seseorang, maka mommy tidak akan memberinya" Jungkook yang sedang menyuapi Ae Rin makan menghentikan sejenak aktifitasnya.

"Astaga tid—-"

"Iya mommy! Oppa itu akan berkencan, kekasihnya sangat cantik. Ayo berikanlah oppa uang yang banyak, dan lanjutkan suapannya hehe" Ae Rin menyela pembicaraan Hyungki.

Hyungki ingin marah pada Ae Rin, tetapi jika dipikir-pikir adiknya ini membantu juga.

"TAEHYUNG!" Teriak Jungkook dari ruang makan.

"Apa sayang?" Taehyung yang keluar dari ruang kerjanya hanya berlaku santai.

"Lihat putramu ini! Sudah bisa berkencan. Astagaa aku tidak percaya. Kau masih kecil Hyungki"

Taehyung berjalan mendekati Jungkook lalu mengecup sekilas bibir istri manisnya itu.

"Yasudah tidak masalah, dia sudah remaja baby. Aku mendukungnya jika ia akan berkencan. Dan Hyungki, mengapa tidak bilang jika akan berkencan. Daddy akan memberimu uang yang banyak".

"Hyung! Kau ini astaga, ayah macam ap—mphh" Taehyung langsung melumat bibir Jungkook karena istrinya terus saja mengomel.

Gada akhlak emang didepan anak gitu si tetet

Hyungki dan Ae Rin hanya memutar bola mata mereka malas, terlampau hafal dengan kelakuan orang tua mereka yang mesum tak tahu tempat.

"Ish hyung!"

"Biarkan saja dia berkencan. Hyungki, ini ambillah black card daddy. Pulang jangan terlalu larut. Ae Rin, pergilah juga bersama Seo Na, Seo Ri, dan Jiyoon, akan daddy kirim pengawal untuk kalian. Daddy akan menghabiskan waktu bersama mommy dulu ya. Bye-bye, selamat bersenang-senang para malaikatku!" Final, Jungkook tidak bisa berkata apapun dan pasrah ketika Taehyung menggendongnya bridal style. Benar-benar tak tahu malu.

"Dasar tidak ingat umur"

Ae Rin hanya mengidikkan bahunya dan pergi menuju kamarnya untuk bersiap-siap. Aihh daddynya ini baik sekali rupanya.

.
.
.
.
.

"Aishh hyung! Berhenthh— ahh"

Taehyung terus saja melumat bibir istri cantiknya itu. Padahal Jungkook masih digendongannya, boleh juga tenaga daddy Tae ini. Ia menghentikan ciumannya pada Jungkook, menutup pintu kamar tak lupa menguncinya, lalu dengan semangat membawa Jungkook ke kasur.

Dia rebahkan tubuh semok istrinya dikasur, dikungkungnya lalu mulai melumati kembali bibir manis sang istri.

Jungkook hanya menikmati permainan Taehyung, ia menjambak pelan surai belakang milik Taehyung untuk menyalurkan sensasi nikmatnya.

Ciuman Taehyung turun keleher putih mulus Jungkook dan mulai membuat tanda cinta disana. Tak tinggal diam, kedua tangannya mulai meraba sesuatu dibalik baju Jungkook. Taehyung memilinnya, mencubitnya dan menariknya, membuat Jungkook mendesah tak karuan.

"Mmhh hyung—hh"

Taehyung menghentikan aktifitasnya lalu tersenyum ke Jungkook.

"Sayang, kau sangat sangat sangat cantik saat mendesah seperti itu"

"Oh jadi kau pikir aku ini jelek jika tidak mendesah?!" Omel Jungkook pada Taehyung yang masih mengukungnya.

"Tidak sayang, bukan seperti itu, maksudku, cantikmu bertambah jika kau mendesah apalagi saat kau needy" Taehyung membisikkan kata terakhir pada Jungkook dan membuat wajah Jungkook memerah sampai ke telinga.

"Ish hyung! Berhenti menggodaku" Jungkook menutupi wajahnya dengan kedua telapak tangannya, membuat Tae gemas akan kelakuan istrinya ini.

Taehyung berpindah posisi kesamping Jungkook dan memeluk erat pinggang istri cantiknya itu. Reflek, Jungkook membenamkan wajahnya didada bidang Taehyung. Menurut mereka ini adalah posisi paling nyaman.

Kali ini, pasangan Kim ini tidak melakukan hubungan intim. Fyi, selama 10 tahun ini, dua kali setiap bulannya mereka melakukan sex tidak tahu tempat. Hari ini mereka akan menikmati waktu berdua saja tanpa racauan kenikmatan.

"Daddy"

"Iya mommy?"

"Ayo berlibur, sudah hampir 3 bulan kita tidak melakukan traveling"

"Baiklah, atur jadwal saja dan tentukan tempatnya sayang, aku akan menyiapkan semuanya"

"Benarkah daddy?"

"Anything for you mommy"

"Sayang Kim Taehyung banyak-banyak"

"Sayang Kim Jungkook banyak-banyak too"

Taehyung mengeratkan pelukannya pada Jungkook seraya menciumi kening Jungkook. Sungguh dia sangat mencintai istrinya ini. Jungkook itu segalanya bagi Taehyung. Jungkook adalah temannya, sahabatnya, pacarnya, bekas istrinya, dan berakhir menjadi istrinya kembali. Sampai kapanpun Taehyung tidak akan pernah meninggalkan Jungkook lagi.

Jungkook membenamkan wajahnya diceruk leher Taehyung, dengan jahilnya Jungkook menjilat dan membuat kissmark disana. Taehyung tentu saja tidak terkejut. Sudah terlampau biasa akan kelakuan istri gemoy nya ini.

"Umm hyung"

"Hmm"

"Apa para readers tidak terganggu dengan acara cuddling kita ini, umm maksudku, apa mereka risih jika kita terus cuddling seperti ini?"

"Tentu saja tidak! Lagipula aku tak peduli. Tidak ada yang bisa melarang kita sayang, karena kita saling mencintai" ucap Taehyung yang langsung melumat bibir Jungkook dan pastinya dibalas oleh Jungkook gemoy.
































Hai sahabat...
Kira-kira masih ada gk ya yg nungguin crita ini? Yg mkin hari mkin gk jelas :(
Aku jadinya gk pd nulis crita tkut gk ada peminatnya lagi huhu 😭.

Jgn lp voment ya guys, biar aku semangat nulisnya :) makasih buat yg msih setia sama book ini. Jgn segan mampir ke book yg lain ya. Saranghae❤️🤟

It's very hurts [VKOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang