3. Sayang anak

188 52 45
                                    

Jisung memutuskan untuk langsung pulang ke rumah setelah sekolah  karena dia dan mamanya berencana untuk makan diluar malam ini.

" Aku pulang."

Irene yang sedang nonton siaran azab di tv mendengar suara Jisung. Dia lantas beranjak dari sofa dan menghampiri anaknya.

" Cung cepet mandi ya, kita kan mau keluar. "

Sambil menghampiri mamanya dan mengecup pelan kening Irene " oke ma. " lalu pergi ke kamarnya

Jisung melepas seragam dan menggantungkannya di gantungan baju.

" Hareudang hareudang hareudang. "

" Cung jangan malah nyanyi, cepet mandi, " teriak Irene

" Dih mamaaa iya iya." sambil masuk kamar mandi

Setelah menghabiskan kurang lebih 30 menit di kamar mandi, Jisung keluar dengan badan yang lebih segar. Wangi manly menguar dari tubuhnya. Sampe tetangga samping rumah bisa nyium bau enak khas orang mandi sangking wangi.

" Ma kita cuma mau makan doang apa ada acara lain? " Tanya Jisung sambil menyembulkan kepalanya dari balik pintu

" Makan sama ada acara lain juga. Mama mau ketemuan sama temen-temen mama. "

" Jadi aku bajunya formal apa gimana?"

" Baju biasa aja."

" Oke ma."

Setelah mengetahui baju apa yang akan dipakai nya, Jisung langsung ngambil baju, celana, sepatu dan aksesoris lainnya.

Setelah siap dia lalu keluar dari kamar dan menghampiri mamanya.

" Emangnya kita mau ke mana? "

" Mau ketemu temen Mama sambil dinner."

" Oh ya udah yuk."

Mereka pun berjalan menuju mobil yang terparkir di garasi, lalu langsung meluncur dengan Irene yang menyetir mobil.

---

" Udah nunggu lama belom? " tanya Irene pada sekumpulan wanita yang diketahui adalah sahabat-sahabatnya

" Beloman, ini kita juga masi nunggu Wendy. "

" Kesini sama siapa? "

" Sama anak gua lah, bentar lagi kesini. Lagi toilet dulu dia. "

Selang beberapa menit, Jisung keluar dari toilet dan menuju tempat mamanya.

Bruk

" Aduh, kalo jalan liat-liat dong. "

Jisung yang ngga sengaja nabrak cewek cuma senyum canggung dan ninggalin cewe itu tanpa nolong ataupun minta maap.

" Cowo sialan, seenggaknya minta maap kek apa kek," keluh cewe tadi sambil berdiri lalu membersihkan celana di area pantatnya yang sedikit kotor

" Maaa."

" Anjir anak lu udah gede, ganteng banget lagi. "

" Cung sekarang kelas berapa?"

" kelas 3 sma tante. "

" Eh apaan tante, kakak aja. "

" Kelas 3? Rin jodohin gua sama anak lu dah gapapa aing."

" Ogah amat gua, gausah ngadi-ngadi ya lo, " ucap Irene heboh.

Jisung hanya tersenyum canggung lalu memilih membuka hp dan memainkan game subway surf.

---

Mama, Wuf You - Park Jisung [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang