*Keesokan harinya
Seperti biasa Valerie pergi ke kampus memakai mobil bibi mery bersama shilka.
Setelah 20 menit sampailah mereka di kampus.Saat Valerie hendak masuk ke kelas dia sempat bertemu dengan kepala sekolah.
"Selamat pagi pak"sapa Valerie.
"Pagii Valerie"pak argav menyapa balik.
"Oh iya apa kau sedang sibuk hari ini?"tanya pak argav.
"Ah tidak juga pak..hari ini aku ga sibuk "ucap Valerie.
"Hmm...Berhubung anak aku yang kuliah di Singapura akan pindah ke kampus kita hari ini,jadi kamu boleh bantu ga buat ngajak dia keliling kampus dan memperkenalkan dia dengan mahasiswa disini."pinta pak Argav.
"Ohh boleh pakk boleh banget...
Oh iya nama anak bapak siapa?""Namanya Erlena,dia nanti sekelas sama kamu...makasih yah sudah mau bantu"
"Hehehh sama sama pak,santay ajaa..serahkan semua kepada Valerie".
"Hahahh baiklah"ucap pak argav lalu meninggalkan Valerie di depan kelas.
Valerie pun masuk ke kelasnya.
Tidak lama kemudian datanglah jimin yang tiba tiba memeluk valerie."Selamat hari persahabatan sahabatku"teriak jimin pas di telinga Valerie.
"Woyy... Gilaa gendang telinga gua mau pecahh brooo"ucap Valerie yang mengusap telinganya dan melepaskan pelukan jimin.
"Hehh maaf,soalnya aku seneng banget"ucap jimin.
"Selamat hari persahabatan juga mochi ku"Valerie mencubit pipi jimin.
"Nihh buat kamu,tanda persahabatan kita"jimin memberi gelang persahabatan kepada Valerie.
"Terima kasihh..aku juga ada gelang buat kamu"Valerie mengeluarkan gelang dari tasnya dan memakaikannya ke tangan jimin.
"Makan yukk..laper nih"ajak jimin.
Valerie hanya mengangguk tanda setuju.
Mereka pun pergi ke kantin memesan makanan dan mereka makan bersama.~skipp makan.
Setelah selesai makan jimin dan Valerie berjalan jalan di sekitar taman kampus.
"Heii apa yang kau lihat?"ucap Valerie yang menyadari bahwa jimin dari tadi memerhatikan sesuatu dari jauh.
Jimin masih tidak menjawab pertanyaan Valerie.
Valerie pun penasaran dan berbalik melihat sesuatu yang dilihat jimin.
Saat berbalik Valerie terkejut kagum sampai sampai mengangap melihat gadis itu."Huwahh cantik sekalii.."Valerie berbicara dengan nada kecil.
"Cantik kan?"ucap jimin.
"Hmm..mulaii dahh"Valerie mencubit perut jimin.
"Aduh jangan ihh"ucap jimin.
Gadis itu pun mendekati jimin dan Valerie.
"Hmm permisi,kenalin nama aku Erlena"mengulurkan tangan ya ke arah Valerie.
"Aku jimin"dengan cepat jimin mengulurkan tangan Dn memegang tangan erlena.
"Wahh kamu Erlenaa yah?...kenalin aku valerie.
Erlena hanya tersenyum melihat Valerie.
"Ehemmm...bisa kau lepaskan tanganku?"ucap Erlena kepada jimin yang daritadi memegang tangannya
"Jiminnn jngan gituu ihh,nanti pak argav mara loh"
"Ga usah bahas si botak itu disini"ketus jimin.
"Apa?botak?"ucap Erlena.
"Iyaa dia itu tuaa,botak,pemarahh"ucap jimin dengan cepat.
"Jim..behentii bicara seperti ituu"Valerie mulai khawatir karena jimin mengata ngatain pak Argav di depan anaknya yaitu Erlena.
"Erlenaa kamu sudah datang?"ucap pak Argav yang tiba tiba datang dari belakang mereka.
"Ahh iya pakk..kenalin dia Erlenaa sepupuku aku,dia murid baru disini pak"ucap jimin.
"Iya ayah,aku sudah datang"ucap Erlrna llu memeluk pak Argav.
"Ayah?"jimin syok.
"Iyaa ayahh...makanya kalo ngmong tuh yang bener"ucap Valerie dan dia tertawa kecil melihat jimin.
"Tamat lah riwayatkuu..dasarr bodoh kau jimin"ucap jimin dengan nada kecil dan memukul jidatnya pelan.
"Oh iyaa..tadi kamu bilang kamu sepupu aku?"Ucap Erlena menatap Jimin.
"Ahh tidak aku tadi cum bercanda doang ehehh"ucap jimin sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Terus yang kamu bilang tua,botak,pamarah itu apa?"ucap Erlena sambil tersenyum kecil.
"Ee..ee..ituu..ituu aku juga bercanda"jimin mulai gemetar.
Erlena hanya tersenyum melihat tingkah jimin.
"Oh iya Valerie kamu kan mau ngajak dia keliling kampus"ucap pak Argav.
"Iya pak...ayo Erlena kita keliling"
Erlena hanya mengangguk lalu mengikuti valerie dan jimin.dan pak Argav pun pergi kembali menuju ruangannya.
~skipp berkeliling kampus.
Saat jam istirahat tiba,
Terlihat Erlen sedang berjalan di teras sambil membaca novel.
Dan tanpa sengaja jimin juga lewat dan menabrak Erlena dan buku erlena terjatuh."Ahh maafkan akuu len"ucap jimin
"Gpp jim"ucap erlena sambil membungkuk mengambil bukunya itu.
"Apa kamu mai jadi sahabatku?"ucap jimin dan memberikan gelang persahabatan kepada Erlena.
"Mau ga yahh...kita baru ketemu loh,dan aku belum banyak mengenalmu"ucap srlena lalu tersenyum.
"Tapi len"
Erlena hanya tersenyum lalu pergi meninggalkan jimin.
"Dasar erlena"ucap jimin lalu berbalik meninggalkan tempat itu.
...
Apakah Erlena akan menerima jimin sebagai sahabatnya atau tidak?....
🍭🍭🍭
Tunggu part selanjutnya yah gaes:)
Sudah baca jangan lupa di vote!!
🍭🍭🍭
KAMU SEDANG MEMBACA
love and friendship
RomanceValerie patah hati ketika sahabatnya jimin yang diam diam ia sukai jatuh cinta pada Erlena. "heii..I Love u"jimin memberikan bunga kepada Valerie. "I love u too"ucap Valerie. "apa kau pikir dia akan mengatakan itu?"tanya jimin. "dia?siapa?"Valerie b...