duapuluhdua

44 7 0
                                    

author pov.

drrrrrrtttt. handphone irene

jeonghan is calling you

sebentar aku jawab telpon dulu 'sahut irene pada temannya

nde yoboseo? 'irene

aku sudah didepan butik temanmu 'jeonghan

baiklah aku segera kedepan, kalau begitu ku matikan dulu telponnya 'irene

yeri, sepertinya jeonghan sudah didepan nanti ku hubung lagi jika untuk kerjasama kita 'irene

kau kembali dengan jeonghan ? 'yeri

nanti ku ceritakan, jika kuceritakan sekarang jeonghan akan menunggu lama, anyeong 'irene

hmmm anyeong 'yeri .

.

irene 'panggil jeonghan sembari melambaikan tangannya

eoh, miyan lama menunggu 'irene

aniyo, kajja masuk 'sahut jeonghan

kau pasti sedang sibuk di kantor tapi aku memintamu bertemu 'irene

tidak, hari ini sedang tidak ada meeting hanya ada beberapa berkas. walaupun setelah ini tidak kembali kekantorpun tak apa 'jeonghan

wonwoo bagaimana kabarnya aku sudah lama tidak bertemu dengannya 'irene

dia tinggal di apartement sekarang dan hari ini pun sepertinya dia tak kekantor karena dia akan pindah ke swiss 'jeonghan

ke swiss? untuk apa ? 'irene

dia akan mengurus anak perusahaan appaji yang di swiss dan akan menikah disana dengan kekasihnya 'jeonghan

jinjayo? wah kalian akan segera menikah 'irene

ah, lalu bagaimana dengan mu selama di paris apa menyenangkan? 'jeonghan mengalihkan pembicaraan

entahlah, rasanya aku seperti meninggalkan seseorang disini dan berpikir untuk kembali 'irene

maksud mu? 'jeonghan

ah aniyo, sepertinya kita sudah sampa kajja 'irene

apa yang kau maksud itu aku? 'jeonghan

ne? apa yang kau bicarakan? 'irene

irene-aa kenapa baru sekarang? jika saja saat itu kau memintaku untuk menunggu mu aku pasti menuggu mu 'jeonghan

lalu siapa yang membohongi ku pertama kali? jika saja kau jujur sejak awal aku pasti menuggu mu dan berjuang bersama mu. sudahlah aku tidak ingin bertemu dengan mu untuk berdebat, kajja 'irene

ting.. (bunyi pintu caffe ketika di buka)

bukankah itu wonwoo? dengan siapa dia? aku ingin menyapa wonwoo sepertinya dengan seorang wanita 'irene

sepertinya itu bukan yuna, dengan siapa wonwoo 'batin jeonghan

karena memang hani duduk membelakangi pintu masuk caffe sehingga siapapun yang masuk tidak akan melihatnya langsung.

wonwoo, anyeong 'irene

wonwoo yang merasa ada yang memanggil namanya pun langsung menoleh ke arah suara

nde? eoh ? 'kaget wonwoo melihat kedatangan irene dan jeonghan

nugu? 'tanya hani dan menoleh kearah belakang dan melihat irene datang bersama dengan jeonghan

eoh hani? ku kira kau besama dengan kekasihmu wonwoo 'irene

kalian akan makan bersama? sepertinya kami sudah selesai kajja wonwoo 'sahut hani sembari melihat ke arah jeonghan dan menuju keluar caffe

My Destiny [jeonghanXhani]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang