Hari ini adalah hari Minggu. Hari dimana Adel sangat bosan, ia tak melakukan aktivitas apapun dirumah. Padahal semalam papa nya berencana membawa keluarga nya jalan-jalan. Namun tiba-tiba ia mendapat telfon bahwa akan ada meeting dadakan. Jadi nya mereka tak jadi jalan-jalan.
Kini Adel tengah rebahan diatas kasur dengan sprei bermotif BT21 milik nya. Ia tengah membolak-balik beranda instagram nya. Ia sangat-sangat bosan.
Namun bosan nya itu seketika hilang, saat Indri menchat nya.
indrii.08
indrii.08
Del
Ke sekul kuy
Hari ini kelas gue lagi
Dihias buat acara hari guru.
Lo emang nya nggak ke sekul?
adeeel_14
Kagak, gue nggak disuruh
Ke sekul tuh.
Tapi gue ikuuut, jemput yah😅
indrii.08
Yee mau nya elo.
Gue nggak bisa jemput, soalnya
Gue bakal dijemput sama Dino.
adeeel_14
Yah, yaudah deh gue bawa
Motor sendiri aja.
indrii.08
Oke gue tunggu ya.
adeeel_14
Hmm👌🏻
Setelah mematikan handphonenya. Adel langsung bergegas mencari baju yang pas, dan langsung ke bawah untuk minta izin pada mama nya.
"Ma, kakak ke sekolah ya. Indri nyuruh kakak buat nemenin dia, soalnya kelas Indri bakal dihias buat hari guru," bujuk Adel.
"Iya, tapi kakak diantar sama abang?" tanya mamanya.
"Nggak, kakak bawa motor sendiri. Kalo sama abang ntar malah disuruh cepet pulang," jawab Adel.
"Yaudah, hati-hati nya. Pulang nya harus sebelum maghrib," perintah mama.
"Oke ma, siap deh pokoknya,"
"Kalo lo pulang lama, gue tebas lo," peringat abang Yanda.
"Mas nya galak bener semenjak baikan ama eneng," jawab Adel.
"Namanya juga abang, sayang tau," ucap bang Yanda.
"Udah-udah, nanti kalo debat nggak bakal selesai-selesai," lerai mama.
"Oke deh, babay mom and two brother, muach," ucap Adel melayangkan flying kiss.
Adel pun keluar rumah sambil membawa helm nya. Ia membuka pintu garasi dan mengeluarkan motor kesayangan nya. Motor apalagi kalau bukan Tracker kesayangannya.
Adel memang anak yang tomboy. Namun ketika feminim ia akan sangat feminim. Begitulah Adel.
Setelah menyalakan mesin motornya, ia langsung keluar dari area rumah dan pergi ketempat tujuannya yaitu sekolah.
***
Sesampai nya disekolah, ia tidak menemukan Indri ataupun siapa saja yang sekelas dengan Indri. Ia langsung menelfon sahabat nya tersebut. Namun tidak diangkat oleh orang diseberang sana. Entah kemana ia.
"Duh kemana sih tu anak, tadi gue disuruh kesini. Eh malah gue kesini dia nggak ada," omel Adel sendiri.
Adel pun memilih untuk duduk dibangku didepan kelas sambil memainkan handphone nya. Ketika tengah asik memainkan handphone nya, ia pun dikejutkan oleh Yudha yang tiba-tiba datang dengan Rayyan dan Gilang.
"Lah, lo kakek sihir ya? Tiba-tiba muncul," tanya Adel heran.
"Enak aja, muda kek gini dibilang kakek. Gue dari tadi disini. Lo aja yang sibuk sama hp lo," jawab Yudha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Heart But A Lie
Romance"Semua orang bahagia memiliki pasangan, namun mengapa aku tidak?" "Jangan keluar rumah, dan jangan sesekali kamu pergi dgn mereka." ucap Yudha. "Tapi knp? Aku cuman pengen bahagia." "Biar aku yg bikin kamu bahagia, dan yg lain nggk." Itu adalah per...
