33

274 19 1
                                    

7 tahun kemudian

"Sayang." Siwon berTeriak dari dalam kamarnya.

Siwon sangat menginginkan perhatian istrinya saat ini, karena Siera sudah mulai tumbuh besar perhatian Rara selalu tertuju pada Siera membuat Siwon sedikit kesal.

"Waeyo? Kenapa harus berTeriak." Ucap Rara lalu menghampiri suaminya.

"Bisakah perhatian sekali saja padaku hmm." Ucap Siwon memajukan bibirnya membuat Rara mendecak sebal.

"Jika dilihat Siera, pasti sudah ditertawakan." Ucap Rara lalu mengecup bibir suaminya.

"Sini." Ucap Siwon menarik tangan Rara lalu memeluk Rara dengan erat.

"Oppa, nanti dilihat Siera tidak baik." Ucap Rara.

"Dia kan sedang makan, biarkan saja." Ucap Siwon yang sukses mendapat pukulan dari Rara.

"Aw yak." Teriak Siwon.

"Wae?" Ucap Rara menatap Siwon sambil berkacak pinggang.

"Appo." Ucap Siwon.

Tiba tiba Siera datang dari balik pintu membuat Siwon dan juga Rara kaget.

"Eomma, kenapa eomma memukul appa." Ucap Siera menatap tajam Rara.

"Omo, kau marah pada eomma hmm." Tanya Rara

Siera langsung menghampiri Siwon dan duduk dipangkuannya lalu memeluknya.

"Appa, gwaenchana? Appo?" Ucap Siera memegang pipi ayahnya tersebut membuat Siwon tersenyum lembut.

"Ah appo." Ucap Siwon pura pura sakit dan memeluk anaknya itu.

Rara hanya memutar mata bolanya dengan malas, Siera memang sangat dekat dengan Siwon ketimbang Rara, padahal Siwon selalu sibuk bekerja.

"Eomma jangan sakiti appa lagi nee." Ucap Siera

"Nee putri kecil eomma yang cantik." Ucap Rara mengelus rambut putri kecilnya.

"Ayo cepat mandi, kau harus antar Siera sekolah oppa." Ucap Rara.

"Appa mandi dulu sayang, kamu sarapan duluan saja sama eomma nee." Ucap Siwon lalu menurunkan Siera di pangkuannya.

Siera dan Rara pun lalu pergi ke meja makan, Siera sudah bisa makan sendiri tanpa harus di suapi.

Di usia Siera yang sekarang , dia menjadi lebih mandiri dan terkadang dia berpikiran dewasa membuat Siwon dan Rara takjud dengan pikirannya itu.

"Eomma, kenapa appa lama sekali." Ucap Siera.

"Tunggu sebentar ya , kamu siap siap dulu sama imo." Ucap Rara.

Imopun menyiapkan perlengkapan sekolah Siera, sedangkan Siera duduk dengan manis sambil menunggu appanya datang.

Rara masuk kedalam kamar, dan dilihatnya Siwon sedang memasang dasinya.

"Oppa Siera sudah menunggu." Ucap Rara.

"Sayang kenapa ini susah sekali." Ucap Siwon.

Rara pun menghampiri Siwon dan mememasangkan dasinya, Siwon hanya menatap istrinya dengan senyuman.

"Jangan menatapku seperti itu." Ucap Rara.

"Kamu sudah dewasa sekarang." Ucap Siwon.

"Aku harus dewasa karena aku sudah memiliki Siera oppa." Ucap Rara.

"Kamu memang ibu yang baik." Ucap Siwon lalu mengecup bibir Rara dengan singkat.

"Yakk nanti dilihat Siera." Ucap Rara tersipu malu.

NIKAH (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang