0.19

2.5K 285 89
                                    


Hai. Balik lg sm Jimin Ahjussi

nyadar ngga guys, Jimin berkumis disini?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

nyadar ngga guys, Jimin berkumis disini?

nyadar ngga guys, Jimin berkumis disini?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.




.

"Fuck. Orang pada geblek ya sekarang? Ngapain sih ngurung orang yang nggak bersalah?"

Kim Namjoon menukik dengki, berseteru di kursi jenguk sel napi dimana sel Hope Jung ditahan. Pelaku bangsat yang mencelakai adik kesayangan. Bukan adik kandung, adik yang spesial.

"Tidak bersalah? Lucu banget." tawa nista Namjoon meluncur di ujung bibir.

Hoseok nampaknya bipolar. Sakit kepribadian ganda ini bahaya.

Menggigiti kuku enteng, Hoseok mengisyaratkan rasa kesal. "Ya udah gua bisa tinggal sedikit lebih lama disini. Toh, udah kebiasa keluar masuk penjara."

"Jangan main-main denganku. Asal kau tau, aku ini dari akademi kepolisian. Kalau jabatanku naik, bisa aja kau merayakan ulang tahun ke 80-mu disini."

Peringatan itu mengkempiskan nyali Jung Hoseok. Serta-merta bergeming, jadi pucat pasi.

Hoseok menepuk-nepuk seragam garisnya. "Hey, jika kau detektif apa mungkin hal ini terjadi? Bukan aku. Kubilang bukan aku yang melakukannya."

Bruaghh

Meja kayu bersanggit ke atas efek gebrakan ganas dari Namjoon.

"Sampah! Pura-pura buta? 10 wanita mati karena ulah kalian. Mencuri sel telur seseorang, kau anggap enteng nyawa manusia?! Bajingan!"

Lengan Namjoon lekas dipegang dua polisi, antipati baku hantam terjadi.

Hoseok menyetujui lunglai, "Baik, kuakui aku terlibat jadi supir disana. Namun, aku pria baik-baik. Menyentuh pisau pun tidak pernah."

"Semua penjahat juga bilang hal tolol begitu saat dijerat sial! Gara-gara kau adikku pun hampir mati!"

Hoseok menuangkan resah yang mengsarang, "Mulut gampang untuk bohong, namun tidak dengan mata."

KLANDESTIN | MINVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang