Akhlak ne ilang:v

188 14 13
                                    

"Maaf, Ji..." ucap Rani, ia pun berbalik dan menjauh dari gerombolan teman teman nya untuk menuju ke pinggir pantai.

"Ran, aku serius..!" Teriak Fajri.

"Aku juga serius.." ucap Rani.

Awww..
Rani tiba tiba terjatuh di pinggir pantai.

"Ran!" Teriak Fajri dan dia langsung lari mendatangi Rani.

"Ji.." panggil Rani.

"Ih, kamu gapapa kan.." ucap Fajri sambil mengusap lutut Rani.

"Aji.." panggil Rani lagi.

"Iya..?"

"Maaf yah, aku gabisa..." Rani menggantung kata kata nya. "Sebenernya, aku tuh gabisa nolak.." lanjut Rani sambil terkekeh.

"Ran.. jadi kamu nerima?" Tanya Fajri.

"Hmm, iya.." jawab Rani sambil tersenyum lebar.

Di kejauhan, mereka masih memperhatikan kedua anak di pinggir pantai itu.

"Lah, kok senyum senyum.." ucap Ara.
"Jangan jangan mereka gila.." sahut Fiki.
"Bego, mana ada.." balas Ara.

Fajri mengusap kepala Rani dan ia tersenyum bahagia.

"Kenapa tadi bilang gitu? Mau bikin aku sad dulu ha?" Tanya Fajri.

"Engga, tadi siang aku ga sengaja denger kamu ngomong sama anak anak lain kalo mau nembak 'dia' di tengah pantai. Aku ga nyangka kalau 'dia' nya itu aku.. jadi aku mikir mau nurutin apa kata kamu.. tapi kalo di tengah pantai kan bahaya, yaudah di pinggir pantai aja.." jawab Rani panjang lebar.

"So sweet banget sih kamu by.." ucap Fajri sambil mencubit pipi Rani.

"Dih, dah by by an aja.." cerocos Rani.

"Lah, kamu udah make aku-kamu aja.." balas Fajri.

"Lah iya yak.." ucap Rani malu.

"Yaudah, ke sana yuk.. BBQ an.." ucap Fajri.

"Kuy lahh.." ucap Rani.

Fajri berdiri duluan, ia pun mengulurkan tangan nya dan membantu Rani berdiri.

Mereka berjalan dengan santai nya ke arah anak anak lain.

"Ji, ga sadboy? Kan di tolak.." ejek Fiki.

"Siapa bilang di tolak?" Tanya Fajri.

"Ran, lu beneran nolak Aji?" Tanya Runny.

"Kagak.. ahahaha.." jawab Rani.

"Gila ni anak.." sambar Ara.

"Rani lebih sweet dari gua tau ga? Sampe mau nangis gua.." ucap Fajri.

"Nangis ya nangis aja kali.." ucap Rani sambil terkekeh.

"Eh, ini ada apa rame rame banget.." ucap Bitha yang tiba tiba datang.

WHY? |Fajri (UN1TY)Where stories live. Discover now