My Husband Is Mafia

YOU'RE MINE

"Akan kubeli dia dengan harga 100milyar"

Semua orang didalam sana benar" kaget, bagaimana bisa ada orang yg berani mengeluarkan uang sebanyak itu hanya untuk seorang pelacur.

Siapa lagi kalau bukan

Andra ?

Dengan santai ia melenggangkan kaki, memasuki tempat pelelangan itu, diikuti ketiga teman yang tak kalah mengagumkan.

"Se..se..seratus milyar ? Anda yakin tuan ?" tanya wanita itu dengan gelalapan

" yaa,, akan kuberikan langsung uangnya, dan berikan wanitaku padaku" ucap andra dingin, ia tak ingin alleta menjadi bahan pertontonan seperti ini .

"Ba.." belum sempat wanita madam ini menjawab ada sosok lain yang mendahuluinya

"Tunggu, akan ku bayar dia dengan harga 200milyar"

"A..aaapaa ? Du ..dua ratus milyar ? Balas wanita madam itu yg hampir pingsan. Ternyata orang yg mengajukan harga tinggi itu adalah si A, seorang lelaki yg sama muda dan tampannya dengan andra. Nampaknya ia juga tertarik dengan sosok alleta.

"500milyar" balas andra kembali, tak ada wajah penyesalan bagi andra, mengeluarkan uang sebanyak itu. asalkan wanita nya tidak tersentuh lelaki manapun

"800 milyar" ucap lelaki A itu kembali

" 1trilyun"  dan cepat serahkan wanitaku padaku" tanggas andra kembali

Ketika sosok A akan memberikan penawaran yg lebih tinggi, ia ditahan sosok yg ada dibelakangnya.

"Jangan tuan, lebih baik kita pikirkan cara lain untuk mendapatkannya" ucap lelaki tua yg bisa dibilang pengawal sosok A

" Cihh, baiklah" ia menatap andra dengan sorotan mata tak terima, tapi juga mengisyaratkan bahwa nanti ia akan merebut alleta dari andra.

"Sa. Satu trilyunn,,,,???? Ba..baiklah tuan silahkan ambil wanita ini, u..untuk uangnya ??" tanya wanita itu antusias

" andra menganggukan kepalanya dan tak lama alexpun mengajak wanita itu pergi. Setelah itu andra langsung menghampiri alleta, memberikan alleta jas yg dipakainya, ia tak ingin tubuh berharga alleta bisa dilihat siapa saja.

***

" dimanakah uangnya tuan ? Kita mau kemana ?" tanya wanita madam itu kebingungan melihat alex terus membawanya ke tempat yang semakin jauh.

" sabarlah. Sebentar lagi kita sampai" jawab alex dengan senyum.

"Hahaaha, baiklah tuan, aku benar" bahagia, sebentar lagi aku akan ka.."

Dorrrr

Terdengar suara tembakan, ternyata berasal dari pistol alex yang pelurunya sudah menerobos masuk kedalam kening wanita madam itu.

Itulah apa yg mafia lakukan. Mereka membunuh atau dibunuh. Setelah itu alex langsung pergi menyusul andra dan kedua temannya.

alex memasuki mobil yang didalamnya sudah ada dava, rio, andra dan aleetaa. Ketika mobil akan dinyalakan, mereka kaget bukan main melihat alleta yg mulai melepaskan jas dan baju yg melekat pada tubuhnya.

"A..aku tak menyangka ,gadis ansos yg pakaiannya serba hitam itu dan gadis yg duduk bersama kita ini adalah gadis yang sama" ucap alex gugup

"I...iya ba..bagaimana ia berubah menjadii sosok gadiss yang begituuuuuu cantik" balas dava tak kalah gugupnya

"Ku akui, gadis ini memang benar" sangat cantik" ucap rio, tak biasanya rio berkata seperti itu.

"Kuingatkan pada kalian , diaa!! Gadisku , awas saja kalian berani menyentuhnya" saat andra tengah memberikan peringatan pada teman"nya itu, aletta malah berteriak.