1 bulan berlalu....
Dan akhirnya jungkook dan ji eun bisa berlibur berdua melepas semua kepenatan dan kesedihan selama ini...
Jungkook tiduran di pasir sampai ji eun datang membawa eskrim
"Oppa...mau eskrim???" Tanya ji eun
Jungkook diam memandang ji eun
"Tapi tinggal satu ini eskrim nya,,kita makan berdua ya"
"Iya...kamu makan dulu" ucap jungkook sambil bangun dari tiduran nya dan duduk menghadap ji eun
Saat ji eun sudah memakan eskrimnya tiba² jungkook menciumnya,,
"Ahhh...eskrimnya terasa lebih manis..." Ucap jungkook sambil mengusap eskrim yang belepotan di bibirnya
"Oppa...kenapa selalu tiba² nyium gitu sih" wajah ji eun memerah
"Emang kenapa??kamu kan pacar aku..masa harus ijin dulu"
"Ta..tapi kan..se enggaknya oppa bisa bilang dulu..biar aku gak kaget"
"Ohh gitu...kalau gitu...sayangku apa oppa boleh cium kamu lagi???"
Ji eun belum menjawab tapi jungkook sudah menarik kepala ji eun dan menautkan bibirnya di bibir ji eun,,
Mereka semakin terhanyut dengan ciuman itu,,udara pantai yang begitu sejuk membuat jungkook tak melepas ciumannya sampai ji eun tak sadar telah menjatuhkan eskrimnya.
Hampir 5 menit mereka berciuman sampai ji eun menepuk pelan dada jungkook,,karena dia kehabisan nafas,,jungkook melepas ciumannya.
"Kenapa???" Tanya jungkook
"Aku mau nafas dulu" jawab ji eun sambil mengibaskan tangannya,,jungkook tertawa melihat tingkah ji eun
"Ahh oppa...eskrim ku jadi jatuh" ji eun baru sadar setelah melihat eskrimnya sudah bercampur dengan pasir.
Saat ji eun ingin mengucapkan sesuatu lagi bibirnya sudah di tutup lagi dengan bibir jungkook
"Oppa akan berikan yang lebih manis dari eskrim" bisik jungkook lalu meraih tubuh ji eun mendudukkan ji eun di pangkuannya dan mengecup bibir ji eun lagi.
"Aku sangat mencintaimu...lee ji eun" ucap jungkook di sela² ciumannya.Saat senja tiba mereka menikmati indahnya sunset bersama,ji eun menyandarkan kepalanya di pundak jungkook
"Oppa..."
"Hmm..."
"Apa oppa akan mencintaiku selamanya??"
"Tentu saja...emang kamu gak percaya sama oppa??!!"
"Percaya kok.." ji eun tersenyum
"Setelah aku lulus kuliah..aku akan ke jepang" ucapan jungkook membuat ji eun kaget
"Op..oppa mau ke jepang???kenapa??"
"Kok kenapa sih...ya nemuin orang tua kamu lah ...aku akan menikahimu lee ji eun"
Tiba² air mata ji eun terjatuh
"Hey...kok nangis sih??kenapa???" Jungkook panik
"Ah...gak aku hanya terharu" jungkook memegang pipi ji eun mengusap air matannya
"Kamu mau menikah dengan oppa kan??"
Ji eun mengangguk dengan senang,,jungkook tersenyum dan membelai rambut ji eun
"Ji eun..."
"Hmmm..."
"Kalau udah nikah nanti...kamu mau punya anak berapa???" Tanya jungkook
"Emmm....11 biar bisa bikin tim sepak bola" canda ji eun di sertai tertawa
"Ok...kamu siap² mulai dari sekarang ya..oppa ini pria yang kuat lho" tapi jungkook malah menanggapi dengan serius...ji eun hanya bisa bengong karena candaannya di anggap serius sama jungkook yang terus menunjukkan ototnya,,
Sesaat kemudian mereka tertawa bersama..
.
.
.
Fin!!"Kamu harus merasakan jatuh dan sakit berkali-kali untuk bisa merasakan indahnya cinta sejati"
*******************
Finally!!!
Sampai juga di ujung imajinasi yang absurd ini
Makasih untuk yang udah baca dan vote
Saya juga mohon maaf bila ada kekurangan atau salah kata dalam penulisan cerita ini
Mengingat saya ini cuma manusia biasa yang jauh dari sempurna.
Ok!!sampai jumpa di cerita selanjutnya
Tetap cinta jeon jungkook dan IU banyak²!!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Sightless [KookU♥️]✓
FanfictionMata bukan satu-satunya indera yang bisa membuatmu melihat, Bila kamu mampu mengasah dan menajamkannya hati pun bisa membantumu melihat dunia Ini karya pertamaku jadi tolong maafkan kalau ada salah penulisan atau cerita yang gak nyambung,