Part 31 Epic Comback

994 97 22
                                    

Bruffff..... (suara api yang menyelimuti big sword milik oran)

Roggya masih tak sadarkan diri saat ajalnya mendekat, "akan kah ini akhirnya" ucapnya dalam hati

"Belum, belum waktunya aku menyerah" ronta hati kecilnya memberi perlawanan

Roggya menarik nafas panjang dan membuka matanya secara perlahan, dia di suguhkan oleh seorang warrior yang siap menghabisi nyawanya.

Di sisi lain oran terlihat sangat percaya diri dengan serangan pamungkas miliknya, sebuah teknik berelemen api yang cukup kuat dan sudah dapat di pastikan bahwa demage yang akan di hasilkan cukup besar.

****

"Hey bocah, apa kau sedang bermain-main, aku sangat malu memiliki tuan sperti mu"

"Apa maksud mu?"

"Aku mengakui mu karena semangat bertarung mu yang sangat kuat, namun lihatlah dirimu kini, kau bahkan tidak bisa bangkit dan pasrah menerima ajal mu"

Aoda memperlihatkan bayangan di mana oran sedang berlari secara slowmotion mengarah padanya, ternyata roggya saat ini sedang berada dalam alam bawah sadar tempat aoda bersemayam, aoda tidak terima terbunuh dalam event ini, karena dia belum menunjukan taringnya dalam survival in war.

"Jadi kali ini aku membuat pengecualian, lihat dan perhatikan"

****

"Matilah kau !!!!!"

Zing.......

Suara sisik aoda yang tergores oleh big sword milik oran

[Summoner Aoda]

Aoda muncul secara tidak wajar, dia muncul tanpa izin tuannya dan menggunakan mana milik nya sendiri untuk melakukan summoner.

Sang ular muncul melingkari tubuh tuannya sebagai tameng

Kita ketahui bersama bahwa kulit aoda sangatlah keras bahkan membutuhkan 1000 point fisikal demage untuk menembus pertahanan absolut miliknya

Sisik aoda tergores manakala demage yang di lancarkan oran mencapai 1200 point dan roggya pun selamat dari serangan oran.

"Sial.... mana mungkin" ucap oran setelah melihat ular raksasa dengan tinggi 6 meter dan sorot mata tajam di sertai sisik hitam yang berkilau

[Great axe full demage]

Jonson berlari dari arah barat dengan kampak yang membesarnya 3x lipat dari tubuh nya, jonson berniat membunuh oran dalam serangan kali ini

[Cover mode] teriak gerado

[Comeback skill] mantra helena

Di saat bersamaan gerado dan helena merilis skill nya, gerado berniat untuk melakukan cover terhadap oran namun di sisi lain helena membuat gerado kembali ke tempat semula hingga jonson berhasil menghajar oran dengan kekuatan sempurna.

Teng...... (benturan keras terjadi, oran menahan serangan kampak yang terbilang raksasa tersebut dengan bagian tumpul dari pedang nya)

Dan akhirnya oran pun terpental puluhan meter ke udara, jonson memang sengaja mengayunkan kampak nya dari bawah ke atas hingga berhasil menerbangkan oran.

Aspath kembali mengaktifkan skillnya yaitu [Pillared Fire 100 punch] seketika muncul 5 buah tiang yang melingkari oran yang sedang mengapung di udara. lalu dengan liar aspath melakukan serangan luar biasa dengan berpijak dari satu tiang ke tiang lain sambil melancarkan 100 pukulan beruntun

Duar.... duar.... duar.....

Dan saat aspath menginjak tanah tubuh oran sudah berubah menjadi debu. saking panasnya tangan dan kaki aspath mengeluarkan api

3000 demage tercipta dari serangan luar biasa tersebut, helana menggelengkan kepalanya saat melihat aspath melakukan sebuah attack art yang sangat mengagumkan

****

Semua mata tertuju pada pertempuran artesia melawan euronesia, bahkan News Breker dan y-tube menyiarkan pertarunag ini secara langsung.

Sorak riak penonton menambah kemeriahan pertarungan kali ini dan score kali ini 3 point untuk arteisa, player artesia berhasil membunuh. jesie, vinsel dan oran, kini yang tersisa adalah rey dan gerado

****

Ditengah keterpukauan melihat skill yang luar biasa, helena kehilangan kesiagaannya dan berhasil terkena skill instant death dari rey, jantung helena di persembahkan kepada bayangan hitam yang langsung meremukan gumapalan otot yang berfungsi untuk memompa darah tersebut.

[Grab Hearth]

Sebuah skill kegelapan yang dapat di rilis bila penggunanya telah mengguakan skill drak shadow selama 30 menit

Seketika helena pun jatuh tersungkur , dia tewas di tangan rey yang langsung mencuri perhatian rekan rekannya, roggya yang melihat hal tersebut tidak bisa berbuat apa apa, semua itu karena luka parah yang di derita nya

Aspath tersulut emosi dan segera melesat ke arah rey untuk melancarkan sebua serangan namun ternyata situasi ini telah terbaca oleh gerudo. Dia menghentakan shield milik nya ke tanah dan merilis sebuah skill [prison death] salah satu mata dari shield tersebut bersinar dan segera memindahkan jiwa dan raga aspath kedalam shield tersebut, kini aspath terpenjara dalam shield milik gerudo.

Kini keadan berbalik pihak artesia terdesak dengan terbunuh nya helena dan aspath, di tambah roggya yang terluka parah dan tak dapat bergerak

"Kini hanya aku yang bertahan" ucap jonson berusaha memikul Beban yang di tinggalkan rekan-rekan nya

"Aoda serang" perintah roggya pada sang ular raksasa

Aoda pun melesat di ikuti jonson di belakang nya, namun lag- lagi dark shadow milik rey menahan aoda dan jonson dengan cukup baik, sedangkan gerudo menjaga tubuh rey agar tidak terkena serangan

Pertempuran ini berlangsung cukup lama hingga rey merilis skill instans deadth untuk ke dua kali nya, kini jonsonlah yang menjadi targetnya, semua itu karena jonson dirasa pemain yang paling merepotkan saat ini di bandingkan roggya yang hanya bisa berbaring dan di lindungi oleh aoda.

[Grab Heart]

Jonson yang tidak bisa berkutik dengan skill kegelapan dan diapun tumbang seketika dan tewas di tangan rey

Kini secret phantom benar benar menang, rey dan gerudo mendekati roggya

"Sekali sampah teteap sampah, kualitas euronesia berbeda jauh dengan kota rendahan seperti artesia" ucap rey yang melenyapkan seluruh kekesalan nya

Di akhir pertarunga rey menyerang roggya secara bertubi tubi hingga HP milik roggya tak tersisa sama sekali.

To be continue....

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 25, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Legend Of Pantera OnlineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang