"sudah siap?"tanya Jeffrey.
Jeffrey mendapatkan anggukan dari orang suruhan ayah. "dimana kau meletakkan emasnya?"tanyanya lagi.
"saya meletakkannya di brgasi mobil itu tuan"seru salah satu dari orang suruhan ayahnya.ia menunjuk salah satu mobil mahal yang dirancang dengan berbagai teknologi yang canggih.
Jeffrey harus mengantarkan emas-emas ini kepada rekan kerja ayahnya, Jeffrey harus mengantarkan semua emas-emas ini di perbatasan. Jeffrey mendapatkan kepercayaan dari ayahnya, sungguh ini membuatnya sangat terharu.
°~°
Mobil Jeffrey melaju dengan kecepatan standar, dengan diiringi beberapa mobil dibelakang fungsinya untuk melindungi mobil Jeffrey. Urusan seperti ini adalah keahliannya sejak lama.
Jeffrey mendapatkan panggilan dari anak suruhan ayahnya. "Ya ada apa?"
"dibelakang terdapat lima mobil yang mengikuti kita, sepertinya ia ingin mengambil emas yang ada di mobil bapak"ujarnya.
Jeffrey sudah siap dengan pistolnya yang baru saja dia ambil dari sakunya.
Brukhhhh
Jeffrey melirik spionnya, ia melihat semua mobil yang dikendarai oleh anak buah suruhan ayah sudah tumbang, kini tinggal ia sendiri. Jeffrey mempercepat jalannya.
Dua mobil mensejajar dari sisi kanan dan sisi kiri Jeffrey. Jeffrey melirik kekanan dan kekiri, ia meluncurkan dua peluru yang ada didalam pistol. Ia berhasil, tinggal tiga mobil lagi.
Mobil yang dibelakang menembak ban mobil jeffrey, akibatnya membuat mobil jeffrey berputar.
"sial. Aku akan mati" gumamnya.
Brugg
Mobilnya terbalik. Jeffrey nampak tidak berdaya, ia bisa melihat orang-orang yang mengejarnya itu menghentikan mobilnya lalu turun dan mengambil emas-emasnya dari Jeffrey.
Kepala dan sudut bibirnya mengeluarkan darah segar yang lumayan banyak. Jeffrey tidak bisa begini. Mata Jeffrey terhenti ketika melihat kaki seperti kaki seorang wanita
Wanita itu keluar, poster tubuhnya sungguh tidak asing lagi bagi Jeffrey. Wanita itu mendekati Jeffrey. Jeffrey tidak bisa mengenalinya karena wanita itu memakai kacamata hitam dan masker.
Wanita itu melepaskan kacamatanya dan maskernya. Dan
Deg, Jeffrey terkejut ketika melihat wajah siapa yang melakukan dibalik ini semua. Dia-- Rose wanita yang selama ini ia cintai, wanita yang berhasil merebut hatinya, wanita yang mengajarkan cinta kepadanya.
Rose---wanita itu berjongkok menghadapi Jeffrey. "ada apa hm?kau terkejut melihatku?"tanyanya.
Jeffrey tidak bisa menjawab apa-apa. "Kau sangat bodoh Jeffrey. Selama ini aku hanya berpura-pura perduli denganmu. Jeffrey semua yang terjadi kepadaku itu hanyalah rencana ku dan oppaku"
"Roseanne Park.haha"
"Kau bahkan kita menyadari margaku adalah Park. Park dan Jung bermusuhan bukan. Ingatlah aku tidak pernah mencintaimu. Sudah berakhir sekarang" ujarnya lalu pergi meninggalkan Jeffrey.
Wanita itu berbalik. "jelas sekarang?aku akan datang dan sekarang aku datang Jeffrey-jeffrey. Sebenarnya hari ini bukanlah hari ulangtahun ku melainkan hari ulangtahun oppaku. Sungguh kau bodoh karena cinta mu"
Jeffrey mengarahkan pistol yang dipegang di kepala Rose. Ia ingin melepaskan isi dari dalamnya tapi ia tidak bisa, ia tidak mungkin membunuh wanita yang ia cintai.
***
"bagaimana"
Chanyeol mengangguk-ngangguk. "Chaeyoung, aku mengerti pasti ini sangat berat untukmu. Maafkan aku"
Rose menggeleng-geleng," tidak oppa aku tidak mencintainya".
Chanyeol tersenyum
#seeyou

KAMU SEDANG MEMBACA
𝐨𝐮𝐫 𝐰𝐚𝐲 𝐨𝐟 𝐥𝐢𝐟𝐞❛❛
Historia Corta❛❛𝐢𝐭'𝐬 𝐚 𝐬𝐭𝐨𝐫𝐲❛❛ ᴍᴇɴᴜʀᴜᴛ ᴍᴜ;ᴀᴘᴀ ɪᴛᴜ ᴄɪɴᴛᴀ? ʙᴀɢᴀɪᴍᴀɴᴀ ᴘᴇʀᴀsᴀᴀɴ ᴍᴜ ᴊɪᴋᴀ ᴄɪɴᴛᴀᴍᴜ ᴛᴇʀʜᴀʟᴀɴɢ ᴏʟᴇʜ ᴘᴇʀsᴇʟɪsɪʜᴀɴ ᴀɴᴛᴀʀᴀ ᴋᴇᴅᴜᴀ ᴋᴇʟᴜᴀʀɢᴀ ᴅᴀɴ ᴍᴀʀɢᴀ sᴇsᴇᴏʀᴀɴɢ. ʙᴀɢᴀɪᴍᴀɴᴀ ᴊɪᴋᴀ ᴄɪɴᴛᴀᴍᴜ ɪᴛᴜ ᴀᴅᴀʟᴀʜ ᴍᴜsᴜʜᴍᴜ? ᴀᴘᴀ ʏᴀɴɢ ᴀᴋᴀɴ ᴋᴀᴜ ʟᴀᴋᴜᴋᴀɴ? ᴛᴇᴛᴀᴘ ʙᴇʀsᴀᴍᴀ ᴄɪɴᴛᴀ ᴍ...