14

2.1K 198 4
                                    

special mew - gulf

cowok berpasaras manis itu sedang duduk sendiri di kantin. tidak ditemani sahabatnya karena sahabatnya masih ada urusan sama dosen.

gulf cuma memesan bakso sama es teh. toh sekarang dia cuma makan sendirian, jadi rasanya mau cepat - cepat balik ke kelas aja.

tiba - tiba di depan gulf ada yang nyodorin gorengan satu porsi. gulf mendongak mendapati mew dengan senyum khasnya.

"l-loh mas mew kok di sini?" gulf masih mengerjap - ngerjapkan matanya, takut salah lihat. tapi, ternyata memang benar di depanya sekarang itu mew.

"ya mau ngantin lah, kantin fakultasnya mas bosenin" mew duduk di depan gulf lalu menyeruput jus jambu yang ia bawa tadi.

"ini dimakan, mas beliin buat kamu" mew menyodorkan piring berisi gorengan itu mendekat ke arah mangkok baksonya gulf.

"beneran mas?" tanya gulf dengan mata berbinar.

mew tertawa dan mengangguk. tolong siapapun, mew sudah terlalu gemas sama satu makhluk di depanya ini.

gulf langsung mengambil satu gorengan lalu memakanya. lalu setelah satu habis dia mengambi l lagi.

mew yang ngeliat makanya gulf lahap kayak gini jadi tambah gemas. dia makan aja udah lucu.

saat gulf mau memakan gorenganya tiba - tiba dengan cepat tangan mew menarik tangan lalu mengarahkan gorengan itu ke mulutnya sendiri.

gulf melotot kaget, "ih mas itu kan gorenganya bekas gigitanku!" gulf merengut sebal.

mew yang sedang mengunyah langsung tertawa melihat betapa kagetnya gulf.

"gakpapa, makin enak soalnya" ucap mew sambil terkekeh.

gulf udah malu. sialan emang, mew terus - terusan bersikap manis kayak gini. tapi gak ada kejelasan.

gulf langsung cepat - cepat memakan gorenganya. dan berakhir dirinya malah tersedak.

mew langsung memberikan jus jambunya kepada gulf.

gulf yang udah kesakitan langsung minum jus nya itu. dan setelah itu gulf baru menyadari sesuatu.

gulf memukul lengan mew lalu mendengus kesal. mew bingung, kan dia udah bantuin tapi kok malah kena pukul.

"ITU KAN SEDOTANYA BEKASNYA MAS TADI" mew langsung tertawa.

gulf mengerucutkan bibirnya. astaga, mew harus tahan diri jangan sampai kelepasan.

"habisnya mas kan kaget yaudah mas lihatnya jus ya langsung mas kasih ke kamu. lagian kenapa sih"

"ya kan itu kit-"

"kita ciuman secara gak langsung gitu?" mew tersenyum yang menurut gulf itu menyebalkan.

"mas ih!" gulf langsung memalingkan wajahnya. niatnya mau nutupin mukanya yang udah merah padam gitu.

"hadap sini dong dek. muka mu merah - merah gitu tambah lucu" ucap mew sambil menoel - noel hidung gulf.

gulf menutup wajahnya dengan kedua tanganya. dia malu, sangat malu malah. kenapa cowok di depanya ini senang membuat gulf jadi kayak gini.

"dek, nanti pulang mas anter ya?" tanya mew.

"eh? aku bareng jendra mas, hehe maaf" gulf menolak dengan cara halus yang pasti. ya walau sebenernya dia juga mau bareng sama mew. tapi nanti kasian jendra.

"jendra?"

"dia sahabatku mas"

mew ngangguk - ngangguk aja. sebenernya hari ini mew ada rencana buat ngajak gulf ke suatu tempat. tapi yaudah, gulfnya udah ada yang jemput.

"mas kesini gak sama sena?" gulf heran, biasanya dimana ada mew pasti sena juga ada, setidaknya.

"dia lagi ngapel cewek kelas sebelah"

"astaga masih aja main - main" gulf terkekeh.

padahal gulfnya aja gak tahu kalau sena lagi ngegebet sahabatnya itu.

"mas mau balik ke kelas kapan?" gulf udah selesai makan makanya dia nanyain mew mau balik kapan, kan biar bisa barengan.

"sekarang aja deh, kamu juga udah selesai kan?" gulf mengangguk.

mew dan gulf jalan meninggalkan kantin yang mulai ramai itu.

sepanjang mereka berjalan tidak sedikit mew bercerita, membuat lelucon yang mampu membuat gulf tertawa dan sebaliknya gulf juga melakukanya.

"satu lagi nih dek, tebak - tebakan harus kamu jawab lagi" gulf memberikan isyarat ok dengan tanganya.

"kucing,  kucing apa yang paling lucu"

gulf nampak berpikir, menurutnya semua kucing lucu.

"kucing semua lucu lah mas"

mew menggeleng, "ada satu yang paling lucu, tau gak?"

gulf menggeleng.

"...itu kamu"

"h-hah?"

"kucing paling lucu ya kamu" mew berucap sambil tersenyum.

"aku kan orang bukan kucing"

"tapi kamu lucu kayak kucing. eh tapi lucuan kamu, apalagi kalau pipinya merah gitu" mew tertawa kecil dan gulf sudah malu.

"terserah" gulf melengos pergi terlebih dahulu meninggalkan mew yang masih senyum - senyum sendiri.

mew mengejar gulf yang kian menjauh lalu menggenggam tangan gulf.

"kok jalan duluan sih"

gulf diam, dia masih malu untuk melihat mew. tolong siapapun, bawa gulf terbang dulu.

"suka - suka aku dong, wle" mew tersenyum hangat, melihat gulfnya seperti ini sangat membuat hatinya menghangat. sungguh dia ingin memiliki lebih banyak waktu denganya kalau begini.

"apa lihat - lihat!" sungut gulf.

"lucu" mew menangkup kedua pipi gulf dengan tanganya.

"ih mas!"

tolong bantu mew untuk membawa gulf ke pelaminan.









































bercanda..


























tapi sayang, momen itu berhenti ketika seorang cewek memanggil nama mew. dan mew maupun gulf tahu itu siapa.



"MEW" cewek itu nawang, seseorang yang menyukai mew sejak dulu.




..

MAS [ mewgulf ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang