Part 6 : After, Met & You

4 1 0
                                    

Suara bel istirahat pertama berbunyi, semua siswa berhamburan keluar kelas. Sebagian ada yang masih di dalam kelas, di lapangan bola, ke perpustakaan, toilet. Tapi kebanyakan tujuan mereka adalah datang ke kantin untuk membuat perut mereka kenyang, sebelum jam kelima mulai. Di meja nomer tujuh ada kumpulan remaja perempuan Ve, Andin, Windi dan Elsha. Dari kejauhan di meja nomer sebelas tampaknya ada yang memperhatikan mereka. Cowok dengan baju seragam yang tak dimasukkan sedang memperhatikan meja dinomer tujuh.

"Gaess kayaknya cowok yang ada di pojok tembok itu dari tadi ngeliatin kita mulu deh." Guman Windi dengan mulut masih menguyah mie ayam.

"Urusan cowok entar aja. Gak tau perut gue laper banget ya." Jawab Elsha.

"Ya gimana gue bisa trus makan kalo diliatin gitu terus."

Ve kemudian menoleh ke arah yang dikatakan Windi tadi. Laki-laki yang dimaksud Windi pasti kak Jefri, Jefri kemudian membalas tatapan Ve dengan senyuman manis ke arah Ve.

"Oo itu namanya kak Jefri." Kata Ve

"Lo kok kenal Ve??" Tanya Elsha

"Gue gak kenal sih tapi gue tau namanya waktu MOS sebulan yang lalu dia yang bantuin gue waktu gue dihukum sama kak Vero."

"Kira-kira dia jomblo gak ya??" Tambah Windi

Mereka berempat tertawa riang akibat ulah Windi. Memang diantara mereka berempat Windi lah anak yang gampang sekali suka dengan cowok, baru saja kenal bahkan melihat saja dia sudah mengatakan kalau dia jatuh cinta. Tawa mereka berhenti tak kala anak laki-laki kelas 12 Ipa masuk ke kantin. Mereka berlima terlihat keren, rapi namun masih ada kata keren di dalam mereka masing-masing, berbeda dengan penampilan Jefri yang dilihat mereka. Sudah pasti Ve mengenali anak kelas 12 itu, terutama anak dengan dasi yang agak kendor dengan penampilan gaya rambut seperti... , tapi Ve tak mengenal dua anak lagi yang di sebelah kak Vero dan Rifki.

Wajah Ve seketika melongo melihat Vero, cowok berparas tampan dengan jam hitam di tangannya membuat Ve takjub melihatnya. Ve seperti melihat Vero waktu pertama kali MOS.

"Hai girls.. " salah satu rombongan Vero menyapa mereka berempat yang fokus pada mereka berlima saat Vero dan sahabatnya melewati meja mereka.

"Oh my god oh my god" teriak Windi lirih.

"Mereka nyapa kita gaess." Ucap Andin.

"Kalian nih apaan sih nyapa gitu doang udah baper aja." Kata Ve.

"Bukannya gitu Ve, tapi lo kan tau kalo rombongan kak Vero tuh anaknya hits-hits, keren-keren, ganteng pula bahkan salah satu dari mereka punya apartemen loh." Jelas Andin

"Dari mana lo tau sebegitu detailnya." Tanya Ve.

"Hehehe biasa dari kakak-kakak kelas sih." Jawab Andin.

"Dasar lo biangnya rumpi." Ejek Elsha.

"Emang lo gak." Balasnya
"Kalian liat deh gue juga habis stalking akun instagram mereka nih."

Andin memperlihatkan postingan pada layar handphone nya Ve.
Mereka men-stalking akun kakak keren tadi.

elangdt
putra_andika
itsalan17
therealrifkiii
Namun Ve agak kecewa karena akun kak Vero ternyata diprivate jadi mereka berempat tak bisa melihat postingan-postingan kak Vero. Ve seperti mengenali handphone yang dipegang Andin, seperti punyanya.
"Lo pake handphone gue??"

"Iya emang kenapa "

"Kenapa gak bilang." Kata Ve merebut handphone yang dipegang Andin.
"Pake difollow segala lagi."

"Maaf ya Ve habisnya hape gue lagi miskin kuota, trus Elsha sama Windi hape nya kan di kelas, dan kebetulan banget hape lo di meja ini, jadi ya gue pake hape lo deh."

As Real As You and MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang