Dia. aku dan kamu

16 1 0
                                    

Aku tidak ingin menyalahkan hadirnya dia diantara kamu dan aku, karena mungkin baginya juga aku adalah dia diantara kamu dan dia. Aku hanya merasa, kenapa dia juga mencintaimu dengan tulus sama seperti aku? Melihatnya terluka sama saja rasanya aku tidak bisa. Melihat dia bahagia denganmu sama saja aku terluka, aku juga tidak bisa.

Aku di bahagiakan tetapi yang aku lihat hanya abu-abu. Aku sama sekali tidak ingin dibahagiakan dengan cuma-cuma, jika dihatimu dia tetaplah berarti.

Katamu rasa sayang yang tulus tidak akan melepaskan, lalu apa aku harus diam saja seakan buta dengan hal yang membuatku ragu, berkali kali kamu membuatku ragu, bahkan memang rasa percaya itu sudah tidak ada dari dulu. Dan sampai saat ini aku bertahan dengan keraguan.

Kisah bersamaku bukanlah apa-apa dari kisah kamu dengannya, kamu tidak bisa dijauhinya, kamu tidak bisa membenci dia ketika dia membencimu, perasaannya slalu kamu utamakan. Kita melanjutkan kisah ini dengan diam-diam, dan aku mau. Aku yang dipilih untuk kamu bikin tertawa tetapi disituasi yang terkadang membuatku menangis.

Perasaan itu masih ada di hatimu, aku hanya sedang menunggu sampai kamu tidak lagi memperdulikannya. Aku tidak berniat untuk memisahkan kamu dan dia, jika kamu tidak bisa melepasnya aku yang akan melepasmu.

Juni 2020

HARAPANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang