Chan present
©taetae_t
.
.
.
kakak-kakak ayo vote sama komen biar makin rame gak sepi -EsTehKukiJar
.
.
.Jungkook sejak tadi perhatikan wajah ayahnya yang terlihat memerah. Anak itu sedikit bingung saat dapatkan ayahnya masih tidur bahkan setelah dirinya bangun. Langka terjadi. Jungkook beralih dudukkan tubuh gempalnya di atas perut Taehyung yang tertutup selimut.
Menciumi wajah tidur ayahnya saat si kecil merasa bosan. Beberapa kali tangan mungilnya beri tepukan di pipi Taehyung. Sedangkan yang dibegitukan masih betah tertidur.
"Iiii anas." Jungkook pekik kala rasakan panas di wajah Taehyung saat bibirnya menempel di kening ayahnya.
"Dy~ angun kookie lapal." Jungkook yang tidak mengerti apa-apa beralih beri pukulan kecil di dada Taehyung. Sedikit tidaknya berhasil buat Taehyung terganggu.
"Sayang sudah bangun?" Suara Taehyung terdengar serak saat layangkan pertanyaan untuk anaknya yang menatap polos ke arahnya.
"Lapal daddy mau mam!" Jungkook bilang sedikit teriak buat Taehyung tak bisa sembunyikan rasa gemasnya.
Ngomong-ngomong hari ini bukan hari libur. Taehyung hanya merasa sedikit tidak enak badan saja hari ini, yang menyebabkan ia terlambat bangun. Beranjak bangun dari tidurnya, Taehyung rasakan pening luar biasa saat dia dudukkan diri. Masih dengan Jungkook yang kini duduk dipangkuannya, Taehyung berusaha netralkan pandangannya yang sedikit berputar.
"Wae dy?" Jungkook tanya karena lihat kerutan di dahi Taehyung. Tangan mungilnya terulur untuk elus dahi Taehyung.
Saat Taehyung sadar dirinya tidak dalam kondisi baik, Taehyung pilih dudukkan Jungkook dikasur. Tidak ingin putra kecilnya sampai tertular. Lalu tanya dengan senyum hangat di wajah. "Kookie lapar? tunggu ya sayang daddy akan buatkan sarapan." Beri kecupan kecil di pipi Jungkook, Taehyung beranjak turun dari ranjang untuk pergi ke kamar mandi. Setidaknya membilas wajah agar lebih segar.
Mengabaikan pening di kepala, Taehyung melangkah keluar untuk pergi ke dapur. Diikuti Jungkook yang berjalan mengekori di belakang. Saat menuruni tangga Taehyung tidak menyadari kehadiran Jungkook yang berjongkok demi menuruni satu persatu anak tangga. Ia terlalu fokus berpegangan untuk diri sendiri agar tidak jatuh.
Disaat-saat seperti inilah Taehyung menyesali keputusannya untuk tidak mempekerjakan maid sama sekali di rumah besarnya. Biasanya ibunya yang akan datang pagi-pagi diikuti beberapa maid yang dibawa dari rumah besar ayahnya guna membersihkan rumah Taehyung.
Tapi sekarang, sialnya Yoona tengah melakukan perjalan keluar negeri bersama ayah Taehyung untuk lakukan bulan madu kesekian kalinya. Tidak ingat umur sekali.
"Dy~" Taehyung tersentak kaget saat temukan Jungkook berdiri di belakang nya.
"Astaga Kookie ikut turun? Maafkan daddy ya? harusnya daddy gendong Kookie tadi." Ucap Taehyung sembari bawa tubuh Jungkook ke gendongannya.
"Daddy cakit?" Jungkook tanya penasaran sebab lagi-lagi rasakan panas saat dipeluk Taehyung.
"No. Daddy hanya sedikit lelah." Taehyung mengelak tapi Jungkook hanya mengangguk.
"Bagaiamana kalau kita pesan makanan? Kookie mau makan apa?" Taehyung alihkan topik dan tanyakan Jungkook. Dengan antusias Jugkook jawab. "Cokelat!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Daddy's Little star⭐ [BTS family]✔
Cerita Pendek❝Tentang Taehyung yang harus jadi single parent untuk Jungkook.❞ ©taetae_t /Random/ #7 in BTS [200920] #8 in Taekook [050920] #7 in Taekook [060920] #5 in Me [060920] #3 in Me [080920]