Satu hari sebelumnya.
Bugatti Divo perak metalik terbaru tersebut membelah jalan raya utama di area elite Jakarta Selatan, kemudian memasuki kawasan perumahan lama yang terkenal akan ekslusifitas para penghuninya. Kendaraan import tersebut lalu berhenti tepat di sebuah rumah mewah bergaya Jawa klasik dengan papan nomor 45. Tanpa perlu repot-repot mengklakson, pintu pagar langsung terbuka secara otomatis dari dalam.
Seorang laki-laki berdarah Kroasia-Indonesia melajukan mobil mewahnya dengan kecepatan rendah ketika memasuki area halaman depan rumah. Seorang Satpam penjaga rumahnya segera membukakan pintu untuknya tepat setelah ia menginjakkan kaki ke atas tanah.
"Apa Nona Muda sudah datang?" tanya lelaki berusia pertengahan kepala dua tersebut. Sambil membetulkan setelan kemeja abu-abu mahalnya.
"Sudah Tuan, barusan dijemput Supir di Bandara" jawab si Penjaga keamanan.
Seulas seringai tersungging pada wajah tampannya. Damirh Tanjung segera melangkah masuk menuju rumahnya.
Rumah keluarga Tanjung, salah satu dari sepuluh pembesar di negri ini meski tidak semewah keluarga lainnya namun di desaign dengan sangat tradisional serta elegan. Ada begitu banyak tanaman serta kolam air untuk sebuah rumah yang hanya dihuni satu Bos besar serta enam pegawainya. Namun sekarang, bertambah lagi menjadi tujuh.
Damirh sengaja mendekorasi rumahnya sendiri secara khusus setelah dia bisa mandiri, tiga tahun lalu. Keluar dari kediaman keluarga besar Tanjung dan memutuskan mendirikan perusahaan Interiornya di Indonesia alih-alih di Kroasia. Tempat Mama dan kedua kakak laki-lakinya kini menetap.
Sudah bukan rahasia lagi, kalau Damirh Tanjung dan kedua kakak lelakinya adalah anak haram. Hasil pernikahan yang awalnya tersembunyi si penguasa Hemidar Tanjung dan seorang Artis cantik asal Kroasia, Micka Novak. Meski begitu, Damirh dan kedua Kakaknya dididik, dibesarkan, serta diperlakukan layaknya anak-anak sah Hemidar lainnya. Meski Damirh dulu sangat membenci Ayah kandungnya, menjelang dewasa ia baru sadar, kebencian takkan membuatnya bisa hidup.
Jadi ia melakukan sama persis seperti yang diperbuat Mama serta kedua Kakaknya. Menerima prestige sebagai keluarga Tanjung, dan membuktikan pada dunia seberapa kuatnya ia. Disaat itulah Damirh bertemu gadis itu.
Gadis cantik yang kini tengah duduk di depan sebuah piano upright berwarna keperakan, di taman bagian tengah rumah Damirh. Jemari lentiknya tengah memainkan musik Grieg Concerto Op.16 yang merupakan musik favorit Damirh.
Rambut coklat keemasan bergelombangnya semakin panjang, dibiarkan terurai mencapai pinggang, ia tidak memotong rambutnya sama sekali selama tiga tahun terakhir.
Tubuh rampingnya terbalut gaun selutut merah, bermerk lengan pendek dengan renda dibagian lengan serta bahu.
Wajah bak pahatan. Hidung mancung sedikit bengkok. Dan saat tengah bermain, postur elegannya bak seorang Ratu mampu menghipnotis siapapun.
Kemudian, panca mereka tanpa sengaja bertemu. Damirh menatap lekat-lekat ke dalam sepasang iris berwarna hazzel tersebut. Si gadis tersenyum dari tempatnya sambil terus bermain.
Damirh berjalan memutarinya, sedikit membungkuk, lalu dengan hati-hati menyibak satu sisi rambut gadis itu. Bibir Damirh mendekat, menggumankan sesuatu diluar daun telinga si perempuan. Ia sempat tersenyum namun tidak menghentikan permainannya.
Gadis itu terus bermain bahkan saat Damirh dengan sengaja mengecup telinganya.
Atau ketika bibir menawan Damirh terus merajai leher jenjang si gadis.
Dia justru bermain dengan tempo semakin cepat tatkala Damirh dengan berani memeluk tubuhnya dari belakang.
Temponya semakin meningkat satu oktaf sewaktu Damirh mencecap rasa dari leher si gadis, menghirup dalam-dalam aromanya yang bagai bunga mawar.
Tangan Damirh bergerak perlahan ke atas, semakin berani. Meraba dan mengelus perlahan area dada si gadis sebelum akhirnya menangkupnya dengan kedua tangannya.
Si gadis melenguh, punggungnya berjengit sedikit ke belakang, satu lehernya ditelengkan ke sisi kanan, memberikan akses bebas pada Damirh untuk berbuat lebih leluasa lagi pada area lehernya.
Tapi hebatnga dia tetap bermain. Dan terus bermain.
Kemudian, saat bibir Damirh mencapai tulang bahu bawah gadis itu, sebuah sentakan panas mengaliri bagian bawah si gadis. Bersamaan dengan itu permainan musik mencapai klimaksnya.
Damirh mengangkat wajahnya, si gadis menoleh untuk menatapnya melalui sisi kiri bahunya. Tanpa tedeng aling-aling, Damirh menciumnya dengan sangat rakus, kasar, serta bergairah.
Saat akhirnya mereka selesai berciuman, si gadis menatap bara api gairah dalam sepasang manik hijau gelap milik Damirh. Jemari Damirh menyusuri bibir merah merona tanpa pemulas si gadis, kemudian menekankan jempolnya di ujung bibir kanan si gadis. Dan berkata dengan suara parau .
"Welcome home again, my rose"
Si gadis terkekeh. "Kiana. That's my name, darling"
Damirh lalu melakukan sesuatu yang sudah jadi kebiasannya selama ini pada si gadis. Satu tangan menutup piano, lalu menggendongnya secara tiba-tiba dan mendudukkannya di atas penutup piano. Dengan terampil jemarinya menurunkan celana dalam berenda milik si gadis.
"You will make me work hard this afternoon, hah?" Goda si gadis. Dengan lirikan penuh tipu muslihat.
"You will see later. My rose"
Dan begitulah. Si gadis mengawali hari pertamanya di Indonesia setelah sekian lama dengan sebuah percintaan panas bersama lelaki yang telah memujanya bak seorang Ratu di hari pertama pertemuan mereka.
Dan ia menyukai itu.
Dan si gadis akan melakukan apa saja untuk membuat Damirh Tanjung bertekuk lutut dibawah kakinya.
Melakukan semua perintahnya.
Termasuk, membalaskan dendamnya.
Dendam yang membuatnya hancur sekaligus bertahan selama beberapa tahun terakhir.
Ditengah nikmatnya hujaman dan persetubuhan mereka. Gadis itu terus mendengungkan nama-nama dalam kepalanya.
'Fero Gunaldi, Rayno Pahlevi, Kayro Hernandez. Dan terakhir, namun harus paling menderita. Celinne Santoso'
Empat nama.
Tiga tahun.
Empat dendamDan semua penderitaan sekaligus penungguan seorang Kiana Asmara. Akan segera terbalaskan.
********************
Penampakan si Damirh guys. Pas lagi benerin genteng.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEAUTIFUL TWENTY : BEAUTIFUL SERIES SPIN OFF
Ficción GeneralTRIGGER WARNING! 18+ MATURE AND EROTICA CONTAIN. FOLLOW DULU GUYS BARU BACA! Welcome to the Jayaraya International School. Sebuah sekolah elite di Jakarta yang mulai terdiri dari playgroup hingga Universitas. Tempat dimana cuma anak-anak kaum elite...