menetralkan rasa 2

143 5 1
                                    

ada beberapa kesalahan gais maaf ya sumpahh kesel tadi lagi enak enak nulis malah hpnya mati jadi auto publish gitu, tapi tenang insyallah bab ini ga akan gantung kita buat rasanya ternetralkan ya .

happy reading...........

masih dalam lamuna ana yang tek merespon ucapan pak yusuf pun  langsung mendapatkan tatapan aneh dari bos tampannya itu. brakk , ana pun tersentak ya allah kaget banget bapak udh selesaikan pak saya boleh permisi pak. yang hanya anggukan dan ana pun keluar dari ruangan ceo tampannya itu.

sepanjang hari ini ana hanya berdiam diri di ruangannya dan termenung memikirkan ucapan pak yusuf dan masih kepikiran sama kejadian mas abi kemarin sore. sungguh masalah ini sangat membuat ku bingung setengah mati apa yang harus aku lakukan ya allah , yang merasa tak paham akan dirinya ana pun memutuskan untuk pulang lebih cepat dari biasanya.

mba gin... ana pulang, seruannya yang langsung berjalan ke arah dapur yang ternyata mba gin sedang masak . masak apa mba? tanya ku sambil memakan bakwan jangung super enak ini ohh iki lho mba mas abi minta mba bikinin bakwan jagung mba , ohh dia udh pulang bi? tanya ku sekali lagi udah mba ada di atas kayanya. aku pun langsung berlari ke atas dimana terletak kamar ku dan kamar mas abi semenjak kejadian itu aku tak mau tidur satu kamar dengan mas abi jujur aku ga kuat kalau harus bertatapan dengannya.

assalamualaikum.. ku nyalahkan lampu di kamar ku yang gelap yang langsung di kejutkan dengan pemandangan yang tak kusangka. mas abi kenapa tidur di sini aku berusaha menahan diri ku untuk skin ship dengannya.

ana.. kamu udah pulang aku kangen banget sama kamu, aku mau jelasin semua yang terjadi na jangan tinggalin aku na aku mulai jatuh cinta sama kamu. ucapnya yang bertubi tubi yang membuat ku menyeritkan jidat ku, mas kamu kenapa ? ucapnya sambil menghampiri mas abi yang sedang duduk di sisi ranjang yang melihat kearah ku, akupun duduk di dekatnya tapi masih ada jarak di antara kita. mas,kamu kenapa ? sambil menghela nafas panjang ku, yang masih belum berani menatapnya.

cewe yang kamu liat itu pacar aku sebelum nikah sama kamu saat pertama pernikahan kita aku masih sangat mencintainya tapi entah kenapa dua minggu ini aku merasa akan hal aneh setiap melihat kamu, aku kaya ngerasa kalau kamu cuman punya aku apa lagi saat kamu posting foto kamu sama cowo lain selain aku rasanya aku mau jemput kamu. jelasnya secara tegas tapi itu sangat terdengar manja dari seorang mas abi dan selama dia menjelaskan aku hanya senyum senyum simpul  dan banyak mengartikan dalam otak dan hati ku.

kita tidur satu kamar lagi ya na? na kamu mau kan kasih kesempatan aku buat aku menjadi suami yang seutuhnya kita harus mulai semuanya dari awal lagi aku ga mau kamu pergi lagi kita udah ga ngomong dua hari gara gara masalah ini aku ngerasa hari hari aku berantakan , kamu mau kan memulainya dari awal . sambil menggenggam tangan ku yang tak ku sangka aku menitihkan air mata ku dan kalian tau semua beban yang sedari tadi aku pikul kini telah sirna begitu saja, tapi apa kalian semua tau tak ada getaran apapun yang ku rasa saat mas abi berucap kata manis tadi.

jujur aku sudah mati rasa kepada laki laki yang selalu ku anggap ini sifat awalnya yang belum bosan sama wanitanya. yang pada akhirnya mereka akan merasa bosan dan mencari wanita lain yang membuat mereka merasa jatuh cinta setiap harinya. hal itu yang membuat ku kapok kalau harus buka hati ku lagi dan akan berujung sakit hati lagi dan lagi.

na,kamu mau  kan kita mulai semuanya dari awal? aku ga tau sejak kapan aku ngerasa butuh kamu na, ucapnya yang masih meyakinkan aku. mas ga ada yang berakhir dan ga ada yang harus di mulai semua ini udah berjalan sesuai skenarioNya jadi kita jalanin hidup ini sebaik baiknya. jawab ku yang membalas genggaman erat dan menatap matanya yang ku lihat hanya tatapan memohon.

aku bisa tertidur pulas tapi saat ku bangun dari tidur ku aku merasa ada benda asing yang melingkar di perut ku dan hembusan napas pas di tengkuk ku, mas abi memeluk ku erat sekali aku berusaha melepaskan pelukan itu tapi semakin merenggang malah semakin di tarik tubuhku untuk tetap ada di posisi dan semakin masuk ke dalam pelukanya dan kini posisi ku dan mas abi sudah saling berhadapan dan posisi ku saat ini tepat di dada bidangnya yang sandaraneble banget yang ku dengar pacu jantungnya tak sesantai biasanya manusia normal. sekitar setengah jam aku menikmati pelukan yang di berikan mas abi pada ku yang ku rasa ini adalah hal aku rindukan semenjak aku putus dari yang kemarin.

aku ga tau mas, gimana rasanya cinta dan sayang selama ini semoga aku ga salah milih kamu jadi suami aku semoga kamu bisa jadi imam yang baikbuat aku dan kita bisa sampai jannah ,ucap ku sambil mendongak kan kepala ku ke arah wajah mas abi untuk melihat responnya. tapi responnya semakin mengeratkan pelukannya terhadap ku.


hanya terkadang aku suka bingung mengartikan rasa entah aku yang bermasalah atau keadaan yang membuat ku merasa seperti manusia yang tak berperasaan tapi yang ku tau apa yang ku rasa saat ini adalah efek dari banyaknya sakit hati yang ku rasa sejak mengenal cinta . cinta memang bisa membuat orang menjadi gila karna cinta orang bisa kehilangan akal sehat.

hari ini aku libur kantor karna hari sabtu dan mas abi pun sama dengan sangat kebetulan sekali anak Bi gi sedang sakit jadi ku biarkan beliau tak masuk hari ini untuk urusan rumah sudah ke lakukan sejak tadi pagi setelah aku berusaha bangun dari tempat tidur dengan kukungan mas abi yang sangat nyaman tapi perut ku protes minta di isi jadi aku berontak dan mas abi mengiyakan aksi ku .

mas.. mau makan apa siang ini aku belum masak ? tanya ku pada suami ku yang sedang membaca buku di ruang tengah rumah kami. dongak wajahnya melihat ku dari arah bawah tanpa ada jawaban hanya suruhan untuk ku lebih merendah ke arahnya 123 detik tak ada apa apa lalu di detik berikutnya ia sudah menempelkan benda kenyal tersebut di bibir ku.

cup cup cup hanya kecupan singkat tapi mampu membuat ku mendesir seperti ada ribuan kupu kupu yang berterbangan ke otak ku sungguh menyenangkan tapi malu rasanya saat muka ku memerah di hadapan mas abi, massss ihk modusan ajah cium cium lagi ucap ku dengan nada manja dan sebal di buat merah olehnya.

lah kenpa emang kalau aku modusin yang udah halal buat aku? hai istri ku, aku akan membuat kau jatuh cinta pada ku setiap hari aku ga akan janji sama kamu kalau aku ga kan nyakitin kamu tapi aku akan berusaha untuk tidak menyakiti mu sedikit pun kalau kamu merasa susah hati saat bersama ku maka kamu boleh tinggalkan aku secepat mungkin. ucapnya pada ku dengan menggenggam tangan ku dengan posisi dia sudah di hadapan ku .

aku tak bisa menjawab apapun hanya air mata dan kehangat di dalam sana sungguh aku menunggu laki laki seperti ini, di dalam hati ku aku hanya berdoa " ya allah sungguh aku meminta kepadaMu jaga dia ya allah aku titipkan suami ku padamu jadikan dia satu satunya yang kalau ciptakan hanya untuk ku, ya allah jaga hatinya kuatkan hatinya kokohkan pendiriannya, dan buat lah aku mencintainya karna mu ya allah " tak terasa air mata ku telah membasahi bajunya dan aku yang tersadar langsung menjauh dan mengalihkan dengan mengambil hp di bangku tempat tadi mas abi duduk.

yuu.. kita pesen makanan aku laper banget, kamu mau apa mas ada nasi bakar nih sama ayam bakarnya kayanya enak, dengan sangat semangat aku memilih makanan untuk makan siang begitu pun mas abi yang langsung memilih makanan juga snack untuk kita habiskan seharian ini. 

ya betul tadi kami sudah menghabiskan semua makan siang kita, sambil menikmati tontonan siang ini yang sangat membosan kan waktu telah menunjukan pukul 2 siang aku merasa bosan sekali.

mas jalan jalan yu, ajak ku pada mas abi 


assalamualaikum guys maaf banget ya baru up lagi aku lagi sibuk banget sama kerjaan jualan juga pacaran juga wkwkwk, guys gimana tahun melelahkan ya tapi mau gimana lagi kita semua hebat lo bisa ngelewatin tahun ini yang luar biasa banget .

makasih ya yang udah baca jangan lupa buat coment yang membangun terus di vote juga biar aku semangatt makasihh ya .

sayang kalian banyak banyak 

Hingga akhir waktuWhere stories live. Discover now