Happy reading.
Kia dan keluarga nya sedang berada di mall, tepat nya di area Time zone.
"Bang main itu dong biar dapet boneka ntar bonekanya buat gue".
"Boleh ayo kita kesana".
"Bang jagain adik kamu ya Bunda sama ayah mau belanja bulanan dulu ntar kalau udah kesini lagi ko"ujar klisa.
"Iya Bun".
"Bang ayolah lama kali kau ini".
"Sabar lah".
"Loh bunda sama ayah mana bang?"tanya Kia.
"Belanja bulanan".
"Ooooooo".
"Bang gue mau boneka beruang itu".tunjuk Kia pada boneka beruang yang ada di dalam kaca itu.
"Oke".
Percobaan pertama hingga ke empat gagal.kia pun sudah tidak sabar lagi ingin mendapatkan boneka itu.
"Bisa ga sih lo, main gitu aja ga dapet dapet".
"Lo kira ngambil boneka ginian gampang apa".
Hingga percobaan ke 5 Revan bisa mendapatkan boneka yang diinginkan kia.
"Nih makan tu boneka".
"Makasihhh Abang ku, yang ga punya akhlak"ucap Kia dengan senyum lebarnya.
"Bang main bola basket itu yok, kita tanding siapa yang menang harus nurutin semua kemauan masing masing, gimana?deal?"tantang kia.
"Deal".
Saat ingin menuju tempat permainan basket, mata kia tak sengaja melihat pemandangan yang tak sedap.
Di seberang sana tampak seorang gadis dan laki laki yang kia kenali, mereka sedang memainkan permainan dance. (itu loh yang diinjak-injak tu, aku gatau nama permainan nya apa hehehe)
Mata kia seketika memanas, ia tak sanggup melihat pemandangan yang menurut menyakitkan, ia lemah dalam hal seperti ini hatinya sakit.
"De lo kenapa?lo nangis?"tanya Revan.
"Eh engga bang tadi Kia kecolok matanya, udah yuk katanya mau main basket"ucap Kia sambil menghapus air matanya yang hampir saja menetes di pipi indahnya itu.
Permainan basket dimulai, kia sekarang tengah berjuang untuk memenangkan permainan itu, namun dalam hatinya ia masih teringat kejadian tadi.
Hingga permainan selesai dan dimenangkan oleh Abang nya, kia kalah?tentu entah kenapa mood kia yang tadinya bagus seketika rusak begitu saja.
"Lo kalah de jadi lo harus turutin semua apa mau gue".
"Iya"balasnya cuek.
"Lo kenapa sih de jadi aneh kaya gini?".
"Kia nggappa bang cuman ngantuk aja mau pulang".
"Yaudah yuk kita samperin bunda sama ayah dulu mungkin mereka masih belum selesai belanja nya".
Sekarang Kia dan Revan tengah memasuki tempat pembelanjaan.
"Bun masih lama ga?"tanya Kia.
"Loh kalian udah selesai to main nya?"tanya Bunda Kia tanpa membalas pertanyaan Kia.
"Iya bun gatau tu si Kia tiba tiba aneh, terus minta pulang katanya sih ngantuk bun"ujar Revan.
"Mata kamu kenapa sayang ko kaya abis nangis gitu, bang kamu apain adik kamu?".
KAMU SEDANG MEMBACA
Azkia dan Lukanya
Teen FictionEND. "Gue ga suka sama lo! dan sampai kapanpun gue ga akan pernah suka inget itu!!" Ujarnya. "Tapi kenapa?" Tanya Azkia. "Karna lo ga pantes untuk dicintai!" Ucapnya tegas. Hii semua, this is my first story! semoga kalian suka, maaf jika ada salah k...