Alert! Rate T+
⇒ terdapat kata² tak baku
××××××××××××××××××××××××××××××××"Ohayou Kazune-kun.." Karin menyapa pria muda berambut blond yang tidak bukan adalah Kazune, saat menaruh tas sekolahnya di kursi.
Kazune menatap Karin, dengan tersenyum hangat ia menjawab, "Ohayou.."
"Karin apa ha-" sebelum melanjutkan, ucapan Kazu terpotong oleh Michi.
"KARIN-CHAN~.." heboh Michi saat dengan tiba² sudah berada di samping tempat duduk mereka (KazuRin).
Ucapan dengan nada yang dibuat-buat oleh Michi membuat Kazune jengah. Pria berkepala karamel itupun otomatis mendapat death glare dari Kazune.
Sudah berjalan 1 minggu sejak Karin berpenampilan layaknya seorang siswi di sekolah. Ingat kan alasannya apa? Dan sejak 1 minggu pula para murid laki² mendekati gadis yang nyatanya berstatus sebagai kanojo-nya itu. Tunggu, apa mereka tak takut dengan Kazune? Ya iya karna kenyataannya Kazune dan Karin belum memberitahu hubungan mereka ke muka umum.
"Oy.. Michin minggir.." ujar Jin saat melangkahkan kaki mendekat. Pria berambut hitam itu menyapa saat sudah berada tepat di samping gadis itu, "Ohayou Karin.."
Michi dan Jin Kuga adalah dua pria muda yang paling terang-terangan mencari kesempatan menempel dengan Karin, dan Kazune tau itu. Sungguh, jika bisa berkata kasar maka Kazu akan melakukannya. Tapi sekali lagi, sampai sekarang image adalah nomor 1 bagi seorang Kazune Kujyou :v
Tanpa terduga Jin membungkukkan badannya mendekat pada Karin yang saat ini sudah dalam posisi duduk di kursi, jarak mereka sangat dekat.
"Sore.. buku apa yang kau baca Karin?" tanya Jin Kuga saat dirinya melihat Karin sedang membaca sebuah buku sejak 5 menit yang lalu.
Dan.. death glare Kazune berpindah pada Jin Kuga.
"Hm.. catatan matematika." jawab Karin sambil menjauhkan wajahnya saat menyadari jarak dirinya dan Jin sangat dekat. Sepertinya Karin sudah menyadari kalau Kazune yang duduk di sampingnya itu sangat terganggu dengan kedekatan dirinya dan Jin.
"Apa-apaan kau Kugaaa..." seru Michi yang juga ingin diperhatikan oleh Karin. Dirinya menubruk bahu Jin dan ikut mendekat pada Karin. "Karin-chan, apa kau ta-" sebelum melanjutkan, Kazune memotong ucapan Michi.
"Ck.. bisakah kalian berdua diam?"
"Dou shita no Kazune-kun, apa kau terganggu? Ya sudah kau pindah tempat duduk saja ke belakang.." jawab Michi dengan tatapan tanpa dosa.
Baru saja Kazune mau melangkahkan kakinya, tiba² bel masuk berdering..
• • • • • •
Kring.. kring..
Tak terasa bel istirahat sudah berbunyi saja. Seperti biasa Kazune dan Karin akan ke rooftop untuk makan siang bersama. Kazune segera melangkahkan kaki bertujuan ke kantin. Tanpa diberitahu pun Karin tahu jika Kazune sudah pergi duluan, maka dirinya tinggal menunggu sang kareshi datang di rooftop.
Tapi saat baru saja mau mengambil kotak bento di dalam tote bag miliknya, Karin merasakan kehadiran dua orang pria muda yang tak bukan adalah Jin Kuga dan Michi.
"Karin-chan.. kau hari ini makan siang dimana? Ke kantin yuk sama kita.." ajak Michi sambil menunjuk-nunjuk dengan jarinya ke arah pintu keluar kelas.
"Iya.. enggak perlu canggung atau malu Karin.." ucap Jin yang ikut²an membujuk gadis itu.
"Ano.." Sepertinya Karin bingung harus menjawab apa.
"Ayolah.." tanpa terduga tangan Jin main menggait tangan Karin dan dengan terpaksa gadis itu ikut berjalan keluar kelas
KAMU SEDANG MEMBACA
I Knew Who You Are, 私の愛!(Complete)
Romance'Jadi.. selama ini dugaanku benar?' . . 'Semoga tidak terjadi apa-apa padanya..' . . "Tak bisakah kau menjaga diri?!" . . "Dia pria yang baik"/"Dia gadis yang manis" . . Karin Hanazono adalah anak dari seorang pejabat terkenal. Tapi harta kekayaan y...