24- baikan

22 1 0
                                    

[Vitho on mulmed]

Vitho Darmawangsa—

Terik matahari menyilaukan penglihatan Vitho yang tengah asik bermain basket dilabas. Vitho mengarahkan tangannya seperti sedang hormat untuk menutupi silaunya sinar matahari. Keringat mulai bercucuran, tetapi Vitho tetap fokus berlari dan memasukkan bola kedalam ring. "Huuuu!" Teriak kemenangan dari tim Vitho karena Vitho berhasil memasukkan bolanya.

Mereka berkumpul berbentuk lingkaran ditengah lapangan kemudian saling merangkul.

"Kita semua hebat" ucap Aldy

"Kita harus rajin rajin latihan kayak gini kalo mau menang tanding" ujar Vitho antusias

"Istirahat dulu kuy" ajak salah satu anak basket lainnya dan semuanya setuju

Vitho mendekat kearah tasnya, mengambil botol minum dan meneguknya sampai ludes. Tiba tiba terngiang difikiran Vitho tentang masalah tadi pagi. "Eca baik baik aja kan?" Vitho menyisir rambut menggunakan jari jarinya kebelakang. "Ah dia pasti ijin pulang duluan" gumamnya

"Bro gue ke toilet dulu" Vitho mengabari yang lain agar mengetahui kepergian Vitho

***

Keysha tergeletak dilantai toilet cewek. Dengan bercucuran air mata yang sedari tadi tak berhenti. Suaranya mulai serak bahkan sepertinya sebentar lagi akan habis. Sedari tadi Ia berteriak minta tolong dari dalam sana tetapi tak ada yang mengubrisnya. Toilet yang didiaminya kali ini memang jarang dipakai karena letaknya sangat jauh dari kelas, melainkan dekat gudang.

"Apa yang harus gue lakuin?suara gue udah mau habis, hp gue ketinggalan dikelas" fikirnya. "Tolongggg" Keysha mulai berusaha berteriak lagi dengan suara seraknya. Berharap ada yang mendengarnya kali ini.

Karena saking heningnya tempat itu, maka terdengarlah suara hentak kaki seseorang yang berkeliaran didaerah sana. Setelah mendengaar itu Keysha langsung bangkit berdiri dan mengeluarkan kemampuannya untuk berteriak. "Tolongggg. Gue terjebak didalem toilet cewek" dengan nafas tak teratur. "Siapapun yang ada diluar tolongin gue" teriaknya lagi sembari menggedor gedor pintu.

Tak lama setelah itu terdengar suara berat pria dari balik pintu. "Permisi. Ada orang?" Tanya pria itu. "Iyaa. Tolong keluarin gue, gue kejebak disini" lirih Keysha. "Oke. Lo tenang disana trus coba munduran supaya gue bisa dobrak pintunya" mendengar ucapan itu Keysha pun mengerti dan mulai menjauh dari pintu.

Brakkk*
Pintu terbuka dan Keysha lari begitu saja kedalam pelukan pria itu tanpa melihat terlebih dahulu siapa yang menolongnya. "Lo gapapa?" Tanya pria itu dan Keysha mulai mendongakkan kepalanya sedikit, tetapi penglihatannya tak jelas dan Ia pun terjatuh.

"Yahh pingsan" desah pria itu. Pria itu langsung menggendong Keysha bertujuan membawanya ke uks.
Baru saja sampai didepan pintu keluar toilet cewek, tiba tiba tampak pria lain yang berlalu lalang disana.

"Kiel?"

"Gue bisa jelasin"

***

Setelah beberapa jam tak sadarkan diri. Akhirnya Keysha terbangun. Keysha mengedip ngedipkan matanya pelan karena penglihatannya masih buram.

"Nih minum dulu"

"Kenapa gue bisa ada dikamar gue?" Tanya Keysha pelan

"Gue yang bawa lo kesini. Tadi lo pingsan" jelasnya

Keysha teringat akan kejadian tadi kemudian Ia menangis dan memeluk pria yang ada dihadapannya. "Gue takut" rintihnya

"Lo kenapa bisa kekurung disana?"

accidentally in loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang