02- siapa dia?

107 4 0
                                    

[Kiel on mulmed]

Hari ini adalah hari libur sekolah. Hari minggu. Semua murid pada sibuk memikirkan kegiatan apa yang menyenangkan pada weekend ini. Berbeda dengan Keysha. Ia malah menghabiskan paginya dengan bermalas malasan dikasur.

"Kakkk Ecaa.. temenin gue jogging yuk" jerit Mikha dari depan pintu kamar Keysha yang sudah terbuka

"Ogah.. Gue masih ngantuk" melirik adiknya sekilas lalu memejamkan matanya lagi

"Punya kakak gini bet dah. Pantes aja ditinggal abang vey" sindir Mikha dengan senyum smirknya

Puggh* "berisik lo" melemparkan bantal ke arah adiknya

"Aduhh, sakit" rintih Mikha sambil mengelus elus kepalanya. "Yaudah kalo lo gamau ikut, biar gue yang ngeborong semua cogan ditaman" memeletkan lidahnya kemudian lari meninggalkan kamar Keysha.

Mata Keysha membulat setelah mendengar kata kata adiknya. "Cogan?!seriusan ada cogan?kalo gitu gue ikutt" balasnya dengan antusias

"Gue tunggu 5 menit"

Setelah mencuci muka Keysha menggunakan baju abu cropnya dan legging selutut, tak lupa sepatu nike abu. Makeup yang dipakai hanya sun protection dan rambutnya dikuncir kuda.

"Yukk meluncurr" ajak Keysha sambil senyum senyum karena membayangkan oppa oppa korea

"Yang duluan sampe taman bakal ditraktir es krim ya!" Ujar Mikha yang langsung berlari keluar

"Curangg lo" teriak Keysha kemudian menyusul kepergian adiknya.

Mikha baru saja lolos dari pintu utama, tiba tiba pandangannya beralih pada sesosok pria yang sedang duduk santai diseberang rumahnya.

"Lo ngapain berenti?" Tanya Keysha kepada Mikha. Nafasnya tersenggal senggal.

"Hustt" Mikha menutup mulut Keysha dengan telunjuknya kemudian berbisik. "Liat noh didepan ada cogan" sambil menunjukkan kearah seberang rumah.

"Siapa dia?" Keysha ikut berbisik

"Kayaknya tetangga baru deh" bisik Mikha sembari meletakan telunjuknya didagu dan Keysha hanya meng-oh ria.

Keysha tiba tiba teringat akan sesuatu kemudian melirik adiknya yang sedang fokus memantau pria itu. "Siap siap keluarin uang buat traktir gue" Memeletkan lidah kemudian lari secepat kilat. Seperti yang dilakukan adiknya tadi.

"Curang lo bambank" teriak Mikha kemudian mengejar kakaknya.

Yehezkiel Dirgantara—

Kiel menggeleng pelan setelah mendengar keributan dari rumah seberang.

"Sayangg.. kamu ngapain pagi pagi duduk diteras?" Tanya bu Lusi tiba tiba

"Lagi nyuci mobil" jawabnya sembari mengganti halaman dari komik yang Ia baca. Padahal sudah jelas jelas Kiel sedang membaca komik, tetapi dia tidak suka berbicara banyak dengan mamanya

"Inget kita besok ada dinner sama keluarga Jennie. Kamu bisa kan?" Tanya bu Lusi

"Gak bisa, besok ada ekskul" ketus Kiel

"Mama gamau tau kamu harus ikut" desak bu Lusi

Kiel langsung beranjak dari kursinya kemudian masuk ke dalam rumah tanpa membalas sepatah katapun.

Vitho Darmawangsa—

"Kok gue jadi keinget valak ya?!" Pikir Vitho sambil terus berjalan ditaman. "Kangen juga berantem sama dia" batin Vitho dan tanpa Ia sadari senyum dibibirnya mulai mengembang. Setelah beberapa detik, Vitho tersadar dari lamunannya. Vitho mendecak kesal, kemudian mengacak acak rambutnya frustasi.

Vitho mencoba mengalihkan perhatiannya. Tiba tiba Ia melihat sesosok perempuan yang sepertinya tak asing baginya. Vitho menyipitkan matanya untuk memastikan siapa perempuan itu dari kejauhan. "Gue masih mikirin dia?" Vitho mengucek ucek matanya untuk memastikan apa yang Ia lihat saat ini. "Kali ini gue gak lagi halu. Itu beneran si valak" geramnya. Tak menunggu lama,  Vitho memetik jari yang menandakan Ia telah mendapatkan sebuah ide. "Gue kerjain lo" bisik Vitho dengan arah pandangannya yang sedari tadi tak lepas dari Keysha.

"Aduhh" rintih Keysha

"Lo lagi lo lagi. Lo nguntitin gue ya!?" Tuduh Vitho dengan senyum smirknya

"Nguntit lo?Dihh.. mending juga nguntitin pak doraemon dari pada lo!" Balas Keysha dengan menunjuk tepat didepan wajahnya

"By the way.. kenalin sama bidadari dibelakang lo dong" goda Vitho

Keysha mendecak kesal. Tak berniat mengenalkan adiknya dengan cowok nyebelin yang ada dihadapannya ini.

"Haii kak. Aku Mikha adiknya kak Eca"
Sapa Mikha sambil mengajukan tangannya ke Vitho. Keysha membulatkan matanya tak menyangka dengan yang dilakukan adiknya.

Vitho mengajukan tangannya untuk membalas jabatan tangan Mikha. "Kamu beneran adik kandungnya valak?" Sindir Vitho sembari melirik sekilas kearah Keysha

"Maksud lo apa?" Pekikan Keysha

"Cuma mau mastiin kok" Vitho mengangkat bahunya santai

"Jaga ya tuh mulut!" Balas Keysha dengan nada tinggi

"Kalo gue ga bisa jaga emang lo mau apa ha?!" Vitho kembali menggoda Keysha. Menunduk sedikit kebawah agar sejajar dengan tinggi Keysha

"Gue cium tuh mulut" Bisik Keysha sambil memajukan langkahnya agar lebih mendekat dengan Vitho. "Dah ah yuk balik dek" ajak Keysha

"Duluan ya Kak Vitho" Ucap Mikha sebelum pergi sambil melambaikan tangannya kepada Vitho

Vitho pun ikut melambaikan tangan. Tak lama setelah adik kakak itu lenyap dari pandangan Vitho, tanpa Vitho sadari senyumnya mulai mengembang saat mengingat ucapan Keysha tadi.

accidentally in loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang