Tugas dan job mereka sudah dijelaskan oleh pimpinan di tim mereka. Mendengar hal tersebut mereka betiga masih belum yakin kalau mereka langsung dilibatkan pada tugas-tugas penting tersebut.
"Emang ya bener-bener deh nih perusahaan. Kita anak magang langsung aja gitu dikasih tugas macam gini. Bukan main."ucap Beno memulai pembicaraan.
"Ya mau gimana lagi sih namanya juga kerja," kata Mira.
"Udah-udah tenang aja deh. Jangan galau jangan risau, kita semua pasti bisa. Ntar juga dijelasin lagi kan. Fighting !!!" ucap Keira.
"Eh, tunggu deh kita belum kenalan secara resmi loh. Gue Keira Natasha Sutar.... Panggil Keira aja ya,".
Haduhhh, hampir aja ini mulut gak ada saringannya, gumam Keira.
"Hai Kei, Miranda. You can call me Mira. M-I-R-A," kata Mira sambil mengeja satu persatu namanya.
"Salam kenal. Saya Beno," ucap Beno.
Tiba-tiba dari jauh terdengar suara yang tidak asing di telinga mereka. Suara yang baru saja mereka dengar.
"Baiklah anak-anak sudah selesai untuk masa perkenalannya. Mari kita menuju meeting room dan memulai pekerjaan kalian. Karena ini waktunya kerja bukan perkenalan," kata Bu Santi sedikit menyindir.
Dengan langkah cepat mereka bertiga mengikuti Bu santi untuk menuju meeting room. Di ruang berukuran sedang tersebut sudah terlihat beberapa staff yang lain untuk bersiap-siap mengikuti rapat hari ini. Mereka bertiga mengambil tempat duduk yang telah disediakan.
"Woww beneran nihh kita duduk di depan banget gini. Jangan gue dong yang di depan," kata Beno pada kedua temannya.
"Diiihhh, ogah deh Ben. Loe aja deh mending lebih pantes soalnya, ya nggak mir," jawab Keira.
"Hooh. Beno makin cakep deh kalo duduk disitu," celetuk Mira diikuti ketawa kecil Keira.
Suasana mulai berubah menjadi serius saat Bu Santi mulai mengambil tempat duduk untuk memimpin rapat. Staff yang lain pun mulai bersiap untuk mendengarkan dan mencatat apa yang akan disampaikan oleh Bu Santi.
"Selamat pagi semuanya. Pagi ini saya ingin menyampaikan info penting yag berkaitan dengan divisi kita. Saya harap kalian semua untuk fokus," ucap Bu Santi.
"Info pertama, hari ini kita kedatangan 3 anggota baru yang bergabung dengan divisi kita. Silahkan perkenalkan diri kalian masing-masing."
Dengan sigap Beno pun langsung berdiri dan memperkenalkan dirinya, kemudian giliran Mira dan Keira mendapat giliran paling terakhir. Saat Keira berdiri memperkenalkan diri, secara langsung semua staff yang ada di ruangan berdiri memberikan rasa hormat. Hal itu pun membuat Beno dan Mira merasa aneh. Karena mereka berdua tidak tahu kalau orang yang baru dikenal adalah kandidat calon penerus perusahaa tersebut.
Melihat pemandangan janggal tersebut Keira langsung memberikan pernyataannya kepada semua staff yang hadir di ruangan tersebut.
"Terima kasih sudah beersedia menerima saya. Tapi alangkah baiknya, kalau saya juga dianggap seperti Beno dan Mira. Terima kasih," kata Keira.
"Terima kasih juga untuk kalian bertiga. Kita lanjut pada info kedua. Info ini sangat membanggakan untuk saya sebagai kepala divisi tim ini," ucap Bu Santi.
"Untuk kalian bertiga, tadi saya sudah menyinggung sedikit. Sekarang dengarkan detailnya."
Mendengar pernyataan Bu Santi, Beno, Mira, dan Keira dengan sigap membuka buku catatan masing-masing. Dengan memasang wajah serius, mereka siap untuk mendengarkan.
YOU ARE READING
Cita dan Cinta
ChickLitKeira Natasha Sutardjo dan Keandra Nugraha, dua orang anak muda yang sedang berjuang untuk mewujudkan impiannya. Penolakan dari keluarga besar masing-masing menjadi hambatan untuk mewujudkan mimpi tersebut. Akankah mereka mampu mewujudkan mimpinya a...