Happy Reading
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Vote dulu sebelum baca ok.
********
Aku suka matamu saat kau berpaling ketika dan pura pura tidak peduli
ku suka lesung pipi di sudut senyum yang kau kenakan
Aku lebih menyukaimu, dunia mungkin tahu tapi jangan takut
Karna aku jatuh lebih dalam, sayang, bersiaplah
Aku suka baju bajunya, jari jari mu, suka aroma mu
Untuk menjadi jaket favoritmu, supaya aku selalu dekat
Aku mencintaimu begitu lama, kadang sulit ditanggung
Tapi setelah sekian lama, aku harap kau menunggu dan melihatAku mencintaimu setiap menit, setiap detik cinta kamu dimana saja dan kapan saja
Selalu dan selamanya aku tahu aku tidak bisa meninggalkanmu
Karna menyayangimulah, aku tidak tahu caranya(I' Like You So Much, You'll Know It- Lirik lagu)
Sepanjang perjalanan tak ada yang mereka bicarakan hanya suara motor dan juga rintihan Rose membuat Chanyeol bergitu pelan dan hati hati menjalankan motornya juga sebisa mungkin tak membuat guncangan agar Rose tak merasa kesakitan.
Chanyeol menepikan motornya sebentar seraya membuka Helmnya lalu menengok kebelakang.
"Kenapa berhenti? " Tanya Rose tanpa melepas pelukannya pada Chanyeol.
"Aku harus mengantarmu kemana? " Tanya Chanyeol masih menolehkan wajahnya pada Rose.
"Ouh iya aku lupa. " Balasnya lalu mengatakan alamat Rumahnya pada Chanyeol.
Kembali Chanyeol memakai Helmnya dan menjalankan kembali motornya.Sepanjang perjalanan Chanyeol terus saja berpikir kenapa juga ia harus berbaik hati mengantarkan Rose, Gadis yang notaben selalu mengganggunya dan mengusik hidupnya.
Jika terus dipikirkan bahkan membuatnya sakit kepala dengan tingkah anehnya sekarang pada Rose, benar benar menyebalkan pikirnya menyadari tingkah aneh dirinya.
"Kenapa berhenti lagi? Kau kehabisan bensin? Atau motormu mogok? Atau bahkan ban motormu kempes? " Ucap Rose memberondong Chanyeol dengan banyak pertanyaan.
"Bawel." Chanyeol turun dari motornya tanpa melepaskan helmnya, Rose manahan tangan Chanyeol ketika pria itu akan melangkah pergi.
"Mau kemana? " Tanya Rose.
"Kau tak lihat didepan apa? Mini market, aku akan membeli minum juga membelikanmu obat untuk sakit perutmu. " Kata Chanyeol menjelaskan.
"Memangnya kau tau apa yang harus kau beli? " Tanya Rose.
"Aku hanya tinggal bertanya pada karyawan,apa susahnya. " Lalu melepaskan genggaman tangan Rose dan pergi masuk kedalam, meninggalkan Rose yang terbengong dengan sikap ajaib Chanyeol padanya hari ini.
"Woow keren sekali, terbentur apa kepalanya tadi sehingga berubah seperti itu. " Rose lebih memilih turun dari motor, lalu berjongkok menahan mulas perutnya yang semakin menjadi juga rasa nyeri dibagian sensitivnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERFECT BOYFRIEND // CHANROSE
FanfictionAku gx pandai bikin deskripsi, kalo kalian suka silahkan dicoba baca dulu yah yang pasti kalo pecinta Chanrose kalian gx salah lapak ini cerita ChanRose 😘😘😘